Yuk Kenalan dengan Fitur Keamanan Mobil Vehicle Stability Control ( VSC)
09 December 2021 |
16:00 WIB
Kehati-hatian dalam membawa mobil adalah wajib. Namun, tahukah Anda bahwa upaya mencegah kecelakaan dalam berkendara tidak cukup jika hanya mengandalkan kehati-hatian. Perlu adanya dukungan fitur keselamatan yang mumpuni yang mana salah satu di antaranya adalah fitur VSC.
Mengutip Daihatsu Indonesia, VSC atau Vehicle Stability Control adalah fitur yang mampu mendeteksi dan mencegah oversteer, understeer, atau tergelincirnya ban mobil saat melaju di area berbelok. Sesuai namanya, fitur ini berfungsi untuk mengontrol laju dan kestabilan kendaraan selama melaju di jalurnya. Terutama saat melewati jalur menikung dan saat akan berpindah jalur.
Cara kerjanya adalah sistem akan membantu mengurangi kekuatan mesin secara otomatis ketika kendaraan tersebut mengalami roda selip atau kehilangan traksi pada salah satu rodanya. Pada kondisi tersebut, fitur VSC akan memberikan pengereman secara efektif pada roda yang paling membutuhkan. Agar nantinya mobil akan tetap melaju ke arah jalur yang pas tanpa melintir atau keluar dari lintasan beloknya.
Bahkan ada juga beberapa model mobil yang menggunakan sistem VSC dengan cara mengurangi tarikan gasnya. Maksudnya, saat pengendara sedang menginjakkan gas selama berbelok di tikungan, secara otomatis gas tersebut tidak akan bertambah kencang, melainkan semakin melambat. Hal ini dapat terjadi sesuai dengan kebutuhan yang terbaca oleh sistem.
Dengan begitu, setiap pengendara akan dapat mengontrol kendali dan menjaga stabilitas kendaraan ketika bermanuver dengan aman. Fitur keselamatan mutakhir ini sangat penting keberadaannya karena mampu mencegah potensi kecelakaan lalu lintas akibat peristiwa understeer dan oversteer selama melaju di lintasan menikung.
Fitur ini begitu diperlukan karena tidak semua ban mempunyai kemampuan traksi yang sama ketika berbelok. Hal inilah yang menjadi penyebab penggerak roda depan maupun belakang mengalami selip dan menyebabkan mobil kalian keluar dari arah belokan.
Terlebih lagi jika jalanan tersebut licin maupun berpasir, maka potensi roda mobil selip dan hilang kendali akan jauh lebih besar. Karena adanya fitur VSC, pengendara jadi lebih bisa mengontrol kendaraannya agar tidak spin dan slip.
Saking pentingnya, pada tahun 2018 lalu Pemerintah Malaysia juga pernah berencana mengeluarkan aturan tentang kewajiban memiliki mobil baru yang sudah dilengkapi dengan fitur VSC. Sebagaimana yang sudah diterapkan oleh negara-negara di Eropa dan Amerika.
Menurut penelitian dari IIHS (Insurance for Highway Safety) Amerika Serikat, keberadaan fitur canggih ini dipercaya mampu mengurangi risiko terjadinya kecelakaan sampai angka 56 persen.
Mengutip Daihatsu Indonesia, VSC atau Vehicle Stability Control adalah fitur yang mampu mendeteksi dan mencegah oversteer, understeer, atau tergelincirnya ban mobil saat melaju di area berbelok. Sesuai namanya, fitur ini berfungsi untuk mengontrol laju dan kestabilan kendaraan selama melaju di jalurnya. Terutama saat melewati jalur menikung dan saat akan berpindah jalur.
Cara kerjanya adalah sistem akan membantu mengurangi kekuatan mesin secara otomatis ketika kendaraan tersebut mengalami roda selip atau kehilangan traksi pada salah satu rodanya. Pada kondisi tersebut, fitur VSC akan memberikan pengereman secara efektif pada roda yang paling membutuhkan. Agar nantinya mobil akan tetap melaju ke arah jalur yang pas tanpa melintir atau keluar dari lintasan beloknya.
Bahkan ada juga beberapa model mobil yang menggunakan sistem VSC dengan cara mengurangi tarikan gasnya. Maksudnya, saat pengendara sedang menginjakkan gas selama berbelok di tikungan, secara otomatis gas tersebut tidak akan bertambah kencang, melainkan semakin melambat. Hal ini dapat terjadi sesuai dengan kebutuhan yang terbaca oleh sistem.
Dengan begitu, setiap pengendara akan dapat mengontrol kendali dan menjaga stabilitas kendaraan ketika bermanuver dengan aman. Fitur keselamatan mutakhir ini sangat penting keberadaannya karena mampu mencegah potensi kecelakaan lalu lintas akibat peristiwa understeer dan oversteer selama melaju di lintasan menikung.
Fitur ini begitu diperlukan karena tidak semua ban mempunyai kemampuan traksi yang sama ketika berbelok. Hal inilah yang menjadi penyebab penggerak roda depan maupun belakang mengalami selip dan menyebabkan mobil kalian keluar dari arah belokan.
Terlebih lagi jika jalanan tersebut licin maupun berpasir, maka potensi roda mobil selip dan hilang kendali akan jauh lebih besar. Karena adanya fitur VSC, pengendara jadi lebih bisa mengontrol kendaraannya agar tidak spin dan slip.
Saking pentingnya, pada tahun 2018 lalu Pemerintah Malaysia juga pernah berencana mengeluarkan aturan tentang kewajiban memiliki mobil baru yang sudah dilengkapi dengan fitur VSC. Sebagaimana yang sudah diterapkan oleh negara-negara di Eropa dan Amerika.
Menurut penelitian dari IIHS (Insurance for Highway Safety) Amerika Serikat, keberadaan fitur canggih ini dipercaya mampu mengurangi risiko terjadinya kecelakaan sampai angka 56 persen.
Editor: Indyah Sutriningrum
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.