SUV Legendaris Masih Jadi Andalan Komunitas Touring
28 November 2021 |
17:12 WIB
Genhype pencinta touring dengan sport utility vehicle (SUV)? Pastinya, SUV legendaris asal Inggris ini tak asing lagi karena menjadi favorit para pencinta petualang. SUV ini adalah Land Rover. Dengan fisiknya yang tangguh cocok dipakai sebagai teman berpetualang ke berbagai medan termasuk ekspedisi maupun offroad.
Tak heran bila kendaraan ini kerap menjadi andalan bagi mereka para pemilik jiwa petualang untuk touring ke jalur-jalur ekstrem, mulai dari yang berlumpur, berpasir, menjelajah hutan, hingga berbagai lokasi lainnya yang lebih alami dan natural.
Aktivitas touring ini umumnya dilakukan bersama para pencinta mobil klasik, untuk Land Rover sendiri saat ini terdapat berbagai komunitas, salah satu yang terbesar adalah Land Rover Club Indonesia (LRCI) yang sudah tersebar di berbagai kota di Indonesia.
Selain itu ada pula komunitas-komunitas kecil lainnya per wilayah misalnya saja Bekasi Land Rover (Belers). Salah satu pengurus Bekasi Land Rover Dedi Suhe mengatakan pada masa pandemi ini aktivitas touring tetap rutin dilakukan, terutama di beberapa komunitas daerah.
Misalnya saja di Bekasi sendiri biasanya setiap akhir pekan akan ada 6 atau 7 mobil yang jalan mencari beberapa tempat yang menarik untuk dijadikan tujuan touring sekaligus untuk memanaskan mobil-mobil kesayangan yang selama ini ada di rumah.
Menurutnya, antusiasme para penggemar mobil Land Rover pada masa pandemi ini terlihat cukup tinggi. Dedi yang juga pemilik usaha Kampak Jaya, Spesialis Part dan Copotan Land Rover ini bahkan memaparkan bahwa permintaan akan spare part dan jual beli mobil Land Rover saat ini justru mengalami peningkatan.
Kampak Jaya sendiri menjual berbagai spare part dan jenis mobil Land Rover klasik keluaran tahun khusus klasik tahun 1950-an hingga 1990-an, dengan range harga mulai dari Rp50 Jutaan sampai Rp500 jutaan.
“Malah semakin menggeliat antusias yang ingin touring karena memang ini kan hobi juga. Jadi ketika pandemi banyak yang boring di rumah sehingga mereka menyalurkan ke hobinya ngoprek-ngoprek kendaraan dan berpetualang ramai-ramai sambil fun juga,” ujarnya.
Dedi sendiri mengatakan, dirinya pernah touring jarak jauh dengan Land Rover ke beberapa daerah seperti Lombok, Padang, Surabaya, hingga ke Kupang yang berbatasan dengan Timor Leste. Di samping daerah yang masih terjangkau seperti Bogor, Bandung, Sukabumi, Jonggol, dan lainnya.
Editor: Roni Yunianto
Tak heran bila kendaraan ini kerap menjadi andalan bagi mereka para pemilik jiwa petualang untuk touring ke jalur-jalur ekstrem, mulai dari yang berlumpur, berpasir, menjelajah hutan, hingga berbagai lokasi lainnya yang lebih alami dan natural.
Aktivitas touring ini umumnya dilakukan bersama para pencinta mobil klasik, untuk Land Rover sendiri saat ini terdapat berbagai komunitas, salah satu yang terbesar adalah Land Rover Club Indonesia (LRCI) yang sudah tersebar di berbagai kota di Indonesia.
Selain itu ada pula komunitas-komunitas kecil lainnya per wilayah misalnya saja Bekasi Land Rover (Belers). Salah satu pengurus Bekasi Land Rover Dedi Suhe mengatakan pada masa pandemi ini aktivitas touring tetap rutin dilakukan, terutama di beberapa komunitas daerah.
Misalnya saja di Bekasi sendiri biasanya setiap akhir pekan akan ada 6 atau 7 mobil yang jalan mencari beberapa tempat yang menarik untuk dijadikan tujuan touring sekaligus untuk memanaskan mobil-mobil kesayangan yang selama ini ada di rumah.
Menurutnya, antusiasme para penggemar mobil Land Rover pada masa pandemi ini terlihat cukup tinggi. Dedi yang juga pemilik usaha Kampak Jaya, Spesialis Part dan Copotan Land Rover ini bahkan memaparkan bahwa permintaan akan spare part dan jual beli mobil Land Rover saat ini justru mengalami peningkatan.
Kampak Jaya sendiri menjual berbagai spare part dan jenis mobil Land Rover klasik keluaran tahun khusus klasik tahun 1950-an hingga 1990-an, dengan range harga mulai dari Rp50 Jutaan sampai Rp500 jutaan.
“Malah semakin menggeliat antusias yang ingin touring karena memang ini kan hobi juga. Jadi ketika pandemi banyak yang boring di rumah sehingga mereka menyalurkan ke hobinya ngoprek-ngoprek kendaraan dan berpetualang ramai-ramai sambil fun juga,” ujarnya.
Dedi sendiri mengatakan, dirinya pernah touring jarak jauh dengan Land Rover ke beberapa daerah seperti Lombok, Padang, Surabaya, hingga ke Kupang yang berbatasan dengan Timor Leste. Di samping daerah yang masih terjangkau seperti Bogor, Bandung, Sukabumi, Jonggol, dan lainnya.
Editor: Roni Yunianto
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.