Likupang, Sulawesi Utara. (Dok. tiket.com)

Bak Surga Dunia, Ini 4 Destinasi Liburan Seru di Likupang

28 November 2021   |   09:16 WIB
Image
Nirmala Aninda Asisten Manajer Konten Hypeabis.id

Keinginan untuk liburan umumnya akan meningkat saat memasuki akhir tahun, meskipun bakal ada penerapan lagi PPKM Level 3 secara nasional. Namun demikian, kalian tetap dapat menyusun rencana liburan setelah protokol kesehatan dilonggarkan.

Penyedia layanan online travel agent, tiket.com merekomendasikan destinasi liburan yang bisa Genhype kunjungi dengan banyak potensi menarik yang mungkin belum pernah kalian lihat sebelumnya, yaitu Likupang di Sulawesi Utara.

Dicanangkan sebagai salah satu dari 5 Destinasi Super Prioritas oleh Pemerintah Indonesia, Likupang berada di kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, yang berjarak 48 kilometer dari kota Manado.

Co-Founder & Chief Marketing Officer tiket.com Gaery Undarsa menuturkan keindahan alam Likupang menyerupai heaven on earth, ketenangan alamnya dengan hamparan perbukitan hijau, pantai murni pasir putih, dan ekosistem bawah yang masih terjaga makin mengukuhkan gelar Likupang sebagai destinasi yang cocok untuk self-healing dari tekanan pikiran di perkotaan.
 

“Kami terus mengajak masyarakat Indonesia untuk merencanakan perjalanan dengan bijak dan matang, dan disiplin menerapkan protokol kesehatan di manapun berada. Likupang dapat menjadi pilihan liburan bagi yang gemar dengan wisata alam," ujar Gaery.

Wisatawan dapat terbang dari bandara domestik mana saja untuk tiba di Bandara Internasional Sam Ratulangi, Manado. Kemudian menempuh perjalanan berdurasi 1.5 jam untuk tiba di Likupang Timur. 

Setelah tiba di Likupang, maka wisatawan pun sudah dapat langsung mulai menjelajahi keelokan pariwisata alami dengan jarak tempuh yang nyaman. 

Berikut adalah surga tersembunyi di Likupang yang direkomendasikan tiket.com dan dapat Genhype kunjungi nanti.
 

Bukit dan Gunung

Bukit Larata terletak di ujung Desa Kinunang, sebelum pintu masuk menuju Pantai Kinunang. Terdapat pos penjaga tempat wisata yang akan menarik tiket masuk ke Bukit Larata dan Pantai Kinunang, yaitu Rp40.000 per mobil dan Rp20.000 per sepeda motor.

Menuju puncak, turis dapat menemukan hamparan laut dengan Gunung Dua Basudara yang menjulang di kejauhan. Bukit Larata memiliki keindahan pemandangan bukit savana serupa lukisan, dengan padang rumput yang berpadu dengan pemandangan laut.

Setelah tiba di puncak Bukit Larata, turis hanya perlu melangkah sekitar 15 menit untuk menemukan surga pecinta wisata pantai, yaitu Pantai Kinunang, yang posisinya sejajar dengan Pantai Pal, sehingga dapat menikmati air laut berwarna gradasi biru tosca cantik dengan sunyi dan tenang. Pada tahun 2007, Penyu Hijau ditemukan di pantai ini, sehingga membuat kagum World Wildlife Fund Indonesia.
 

Pulau Lihaga

Destinasi nirwana tersembunyi di Likupang berikutnya adalah Pulau Lihaga. Dengan menempuh jarak 15 menit dari Pelabuhan Serai di Desa Serai, Likupang Barat, turis dapat menyewa kapal mulai dari Rp500.000 untuk 6 penumpang, hingga Rp800.000 untuk 20 penumpang. Pulau Lihaga ditumbuhi berbagai macam vegetasi, mulai dari semak hingga pepohonan tropis. Pada bagian belakang pulau, turis akan merasakan pengalaman menikmati pantai alami dengan suasana kebun botani.

Beragam fasilitas telah tersedia untuk mengoptimalkan momen liburan, mulai dari pondokan penginapan, musholla, hall pertemuan outdoor untuk penyelenggaraan acara, fasilitas penyewaan perahu kano, dan pelampung, sehingga cocok menjadi pilihan berlibur bagi keluarga.
 

Pantai Pulisan

Salah satu keunikan dari Pantai Pulisan adalah banyaknya toko cinderamata dan pusat suvenir yang tidak dapat ditemukan oleh turis di kota lain. Pohon kelapa di pantai ini pun menjadi bahan dasar berbagai cinderamata unik yang dijajakan oleh warga sekitar kepada parsa turis, seperti pajangan atau hiasan, tempat sabun, asbak, miniatur kapal, tempat lilin, gelas, dan masih banyak lagi. Pantai ini cukup terkenal dan telah dikembangkan oleh pemerintah setempat sebagai tempat wisata.

Bagi yang hendak bertamasya bersama keluarga, banyak tersedia gazebo kecil untuk duduk-duduk dan bersantai. Gazebo pun dapat dinikmati mulai harga sewa Rp150.000. Turis yang ingin merasakan adrenaline yang lebih menantang, hanya berjarak 3-5 menit dari Pantai Pulisan, terdapat Pantai Panjang. Meskipun berlokasi di kawasan yang sama, tetapi kedua pantai memberikan pengalaman yang berbeda.
 

Sungai Mangrove Desa Sarawet

Setelah puas menikmati bukit dan pantai, destinasi wisata berikutnya adalah Sungai Mangrove di Desa Sarawet. Di sungai ini, turis dapat merasakan wisata susur sungai dengan menaiki perahu tradisional yang digerakkan dengan dayung. Harga sewa untuk naik perahu mengikuti wisata susur sungai ini hanya Rp50.000 per orang dengan durasi sesuka hati. Ikan di sungai mangrove juga bermacam-macam jenisnya, mulai dari ikan somasi, ikan gabus, sampai ikan kerapu.

Kemudian, salah satu keunikan wisata sungai mangrove adalah kekayaan flora. Terdapat 15 jenis mangrove yang tumbuh di sepanjang Desa Sarawet - menjadikan desa ini sebagai salah satu lokasi penelitian dan pengambilan sampel mangrove yang paling penting di Sulawesi Utara.

Ketika wisata susur, tidak lupa turis dapat mengucapkan impian ke Pohon Berdoa, yaitu sebuah pohon mangrove di pinggir sungai yang digantungi dengan pita-pita merah mencolok. Konon, menurut kepercayaan setempat, doa akan dikabulkan oleh Tuhan YME.

SEBELUMNYA

4 Profesi Menarik yang Diperankan Song Hye-kyo dalam K-Drama

BERIKUTNYA

Touring ke Wilayah Terpencil Sambil Berbagi ala Toyota Land Cruiser Indonesia

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: