Ilustrasi tidur (dok. Pexels)

Ternyata Tidur Bisa Turunkan Berat Badan, Ikuti 5 Tipsnya!

09 November 2021   |   08:52 WIB
Image
Desyinta Nuraini Jurnalis Hypeabis.id

Tidur cukup sangat penting untuk kebugaran dan menunjang kesehatan tubuh. Namun tahukah kamu kalau tidur juga berkontribusi dalam menurunkan berat badan loh? Kalau kamu bisa menerapkan pola hidup sehat yang membantu kualitas tidur, coba deh cek timbangan sebelum dan sesudah tidur. 

Melansir Times of India, Selasa (9/11/2021), penurunan berat badan ini terjadi karena saat tertidur, kamu kehilangan berat air melalui pernapasan dan keringat. Bahkan ketika tubuh beristirahat, organ dan sistem tubuh tidak bekerja membakar kalori. 

Berbeda ketika kamu kurang tidur, pasti berat badan kamu bertambah. Tidur kurang dari delapan jam dapat meningkatkan tingkat stres dan hormon kortisol. Lonjakan kadar kortisol ini dapat berdampak negatif pada mikroba di usus. 

Ketidakseimbangan tingkat mikroba pada akhirnya memperlambat metabolisme. Kurang tidur juga dapat mengganggu hormon rasa lapar, membuat kamu lebih cenderung makan junk food. Hal ini menyebabkan lonjakan gula darah, yang dapat menyebabkan penambahan berat badan dan komplikasi lainnya.

Studi telah menyoroti fakta bahwa hanya satu malam tidur yang buruk dapat memperlambat metabolisme pada hari berikutnya, mengurangi pengeluaran energi sebesar 20 persen.

Nah, berikut ini tips untuk tetap membakar kalori sepanjang malam saat kamu tidur:


1. Mengangkat beban larut malam.

Mengangkat beban dapat meningkatkan metabolisme kamu hingga 16 jam. Temuan penelitian ini diterbitkan dalam sebuah makalah berjudul "Pengaruh latihan olahraga pagi vs sore hari pada kontrol glikemik dan metabolit serum pada pria yang kelebihan berat badan/obesitas: uji coba secara acak". Kadar glukosa nokturnal yang rendah diamati pada peserta yang berlatih di malam hari.
 

2. Minum protein kasein.

Protein kasein secara bertahap dicerna selama delapan jam dan membuat metabolisme kamu tetap menyala sepanjang malam. Kasein adalah protein susu yang lambat dicerna yang dikonsumsi sebagai suplemen. Ini melepaskan asam amino secara perlahan dan orang meminumnya sebelum tidur untuk membantu pemulihan dan mengurangi kerusakan otot saat tidur.
 

3. Mandi air dingin.

Mandi dari air dingin mengeluarkan asam laktat setelah berolahraga. Lemak coklat aktif secara metabolik dan membantu membakar kalori, sayangnya kita hanya memiliki sedikit lemak coklat. Oleh karena itu, menyiram tubuh dengan air dingin walaupun 30 detik saja dapat mengaktifkan jaringan adiposa coklat atau lemak coklat di dalam tubuh. Saat dinyalakan, itu membakar sebanyak 400 kalori ekstra saat tidur. Lemak coklat disimpan di bagian belakang leher dan bahu kita.
 

4. Teh hijau.

Flavonoid dalam teh hijau dapat meningkatkan metabolisme. Minum tiga cangkir teh hijau dapat membantu kamu membakar 3,5 persen lebih banyak kalori saat tidur. 
 

5. Cobalah puasa intermiten.

Saat puasa intermiten, tubuh menghabiskan simpanan gulanya dan mulai membakar lemak. Ini disebut sebagai peralihan metabolik. Puasa intermiten adalah rencana diet populer yang membantu orang menurunkan berat badan.

Editor: Fajar Sidik

SEBELUMNYA

5 Cara Praktis Biar Rantai Sepeda Motor Enggak Kendur

BERIKUTNYA

Xpander Anyar Meluncur, Apa Saja Perbedaannya?

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: