Ilustrasi pandangan ke kaca depan saat hujan turun (dok: Unsplash/Charlie Deets)

Jangan Matikan AC Mobil saat Hujan, Ini Alasannya

18 October 2021   |   13:59 WIB
Image
Rezha Hadyan Hypeabis.id

Pagi ini, Senin (18/10/2021), Jakarta dan sekitarnya diguyur hujan yang lumayan lebat. Beberapa pengendara mobil di jalanan terlihat membuka sedikit jendelanya untuk merasakan hawa sejuk saat atau setelah hujan turun. Tentu saja, pendingin udara tidak diaktifkan seperti biasanya.

Selain merasakan hawa sejuk, tujuan lain dari hal tersebut adalah menghemat bahan bakar. Karena seperti diketahui pendingin udara berkontribusi cukup besar terhadap penggunaan bahan bakar pada mobil. 

Walaupun demikian, membuka jendela atau mematikan pendingin udara saat hujan sebaiknya tidak dilakukan. Sebabnya, hal tersebut berpotensi membuat kaca mobil menjadi berembun dan mempengaruhi visibilitas serta jarak pandang pengemudi.

(Baca juga: Cara Membersihkan Kaca Mobil dari yang Kotor, Berjamur, hingga Penuh Baret)

Para pengendara mobil pasti sudah tahu hal utama yang harus diperhatikan saat mengendarai mobil adalah memastikan keamanan jarak pandang.

Nah, bagaimana jika tiba-tiba hujan turun dan membuat kaca mobil menjadi berembun? Kondisi ini sudah  pasti berbahaya karena jarak pandang seorang pengemudi bisa menjadi berkurang.

Embun yang menutup kaca mobil biasanya disebabkan karena adanya perbedaan suhu antara udara di dalam kabin mobil dan suhu di luar. Suhu di luar kabin saat hujan biasanya akan lebih dingin dibandingkan dengan di kabin dan inilah yang menyebabkan munculnya embun pada kaca.

Satu langkah mudah untuk menyingkirkan embun pada kaca mobil adalah dengan cukup menyalakan pendingin udara yang merupakan sistem penyejuk udara di dalam kabin mobil. Tujuannya supaya kaca mobil tidak berembun dan tidak menyebabkan terganggunya jarak pandang pengemudi.

Maka dari itu, tetap menyalakan pendingin udara saat hujan. Dengan menyalakan pendingin udara embun akan hilang dengan sendirinya. Mematikan pendingin udara lalu membuka kaca bukan solusi yang tepat karena adanya perbedaan suhu yang jauh antara kedua ruangan dan hal ini bisa membuat embun sulit hilang.

Agar embun bisa segera menghilang, suhu pendingin udara tidak perlu terlalu dingin, tapi pastikan suhunya lebih dingin dari suhu di luar. Tidak sulit bukan menyingkirkan embun dalam mobil? 


Editor: Avicenna

SEBELUMNYA

Film Yuni Tayang Terbatas di Beberapa Bioskop Ini

BERIKUTNYA

Kolaborasi SIG x Duitin Ajak Generasi Muda Peduli Sampah & Lingkungan

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: