Respons Presiden Prabowo Soal Bendera Jolly Roger Khas One Piece yang Banyak Berkibar
07 August 2025 |
08:06 WIB
Menjelang peringatan Hari Kemerdekaan ke-80 Republik Indonesia, perhatian publik sempat teralihkan oleh fenomena pengibaran bendera Jolly Roger yang muncul di serial anime One Piece di sejumlah wilayah. Pengibaran bendera bergambar tengkorak dengan latar hitam ini disebut sebagai simbol perlawanan.
Beberapa kalangan masyarakat menggunakan simbol tersebut sebagai ekspresi kritik terhadap pemerintah atas situasi sosial dan ekonomi yang tengah berlangsung. Di sisi lain, tindakan ini menimbulkan polemik luas dan mendapat reaksi keras dari sejumlah pejabat Indonesia.
Baca juga: Makna Pengibaran Bendera One Piece Menjelang HUT ke-80 Republik Indonesia
Meski begitu, Presiden Prabowo Subianto disebut menunjukkan sikap yang berbeda. Melalui Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Presiden Prabowo diketahui tidak mempermasalahkan pengibaran bendera bajak laut dari anime One Piece, selama hanya sebagai bentuk ekspresi masyarakat semata.
"Berkenaan dengan bendera One Piece, yang itu kaitannya dengan komunitas-komunitas dan itu bagian dari ekspresi kreativitas, itu tidak ada masalah," ungkap Prasetyo Hadi kepada awak media.
Namun, penggunaan bendera One Piece tetap bisa menimbulkan persoalan jika dilakukan pada waktu atau konteks yang tidak tepat. Salah satu contohnya adalah ketika bendera tersebut dikibarkan bersamaan atau disandingkan dengan Bendera Merah Putih.
Hal itu dinilainya tidak pantas, apalagi menjelang peringatan Hari Kemerdekaan, yang mana semestinya Merah Putih menjadi satu-satunya simbol pemersatu dan kebanggaan bangsa. Pihaknya pun mengingatkan agar tidak ada oknum yang sengaja menghasut atau mendorong masyarakat untuk lebih memilih mengibarkan bendera One Piece ketimbang Bendera Merah Putih.
Sebab, tindakan semacam itu dikhawatirkan dapat menimbulkan perpecahan serta menodai semangat nasionalisme yang tengah dibangun menjelang momen bersejarah bagi Indonesia. Sebagai negara yang merdeka melalui perjuangan para pahlawan, Indonesia menjunjung tinggi makna simbol kenegaraan. Sebaliknya, pemerintah sangat tidak mempermasalahkan jika bendera One Piece sekadar dianggap sebagai bentuk ekspresi atau kritik sosial.
"Enggak ada masalah. Kalau makna kritikan kita sangat terbuka, pemerintah sangat terbuka," ucap dia.
Mengutip laman fandom anime One Piece, bendera Jolly Roger merupakan simbol klasik bajak laut berbentuk tengkorak berwarna putih di atas latar belakang hitam. Bendera ini biasanya juga dilengkapi dengan sepasang tulang yang menyilang.
Secara historis, bendera Jolly Roger pernah digunakan oleh para bajak laut pada abad ke-17 hingga awal abad ke-18 sebagai simbol ancaman. Ketika kapal musuh melihat bendera ini dikibarkan, mereka kerap memilih menyerah tanpa perlawanan karena pesan yang dibawanya sangat jelas, yakni ancaman kematian dan sikap menolak tunduk pada aturan yang berlaku.
Dalam anime One Piece, bendera Jolly Roger mendapatkan makna baru sebagai lambang kebebasan, petualangan, dan perlawanan terhadap ketidakadilan. Setiap kelompok bajak laut dalam serial tersebut memiliki desain Jolly Roger yang unik yang mencerminkan ciri khas dan visi kru masing-masing.
Khusus untuk kru bajak laut Topi Jerami, mereka memakai bendera bergambar tengkorak di berbagai atribut. Simbol ini menggambarkan semangat kebebasan, keberanian menjelajah dunia, serta optimisme yang tinggi, sejalan dengan karakter dan cita-cita kelompok tersebut.
Baca juga: Sekuel One Piece Live Action Tampilkan Foto Perdana, Ada Bocoran Karakter Baru
Beberapa kalangan masyarakat menggunakan simbol tersebut sebagai ekspresi kritik terhadap pemerintah atas situasi sosial dan ekonomi yang tengah berlangsung. Di sisi lain, tindakan ini menimbulkan polemik luas dan mendapat reaksi keras dari sejumlah pejabat Indonesia.
Baca juga: Makna Pengibaran Bendera One Piece Menjelang HUT ke-80 Republik Indonesia
Meski begitu, Presiden Prabowo Subianto disebut menunjukkan sikap yang berbeda. Melalui Sekretaris Negara Prasetyo Hadi, Presiden Prabowo diketahui tidak mempermasalahkan pengibaran bendera bajak laut dari anime One Piece, selama hanya sebagai bentuk ekspresi masyarakat semata.
"Berkenaan dengan bendera One Piece, yang itu kaitannya dengan komunitas-komunitas dan itu bagian dari ekspresi kreativitas, itu tidak ada masalah," ungkap Prasetyo Hadi kepada awak media.
Namun, penggunaan bendera One Piece tetap bisa menimbulkan persoalan jika dilakukan pada waktu atau konteks yang tidak tepat. Salah satu contohnya adalah ketika bendera tersebut dikibarkan bersamaan atau disandingkan dengan Bendera Merah Putih.
Hal itu dinilainya tidak pantas, apalagi menjelang peringatan Hari Kemerdekaan, yang mana semestinya Merah Putih menjadi satu-satunya simbol pemersatu dan kebanggaan bangsa. Pihaknya pun mengingatkan agar tidak ada oknum yang sengaja menghasut atau mendorong masyarakat untuk lebih memilih mengibarkan bendera One Piece ketimbang Bendera Merah Putih.
Sebab, tindakan semacam itu dikhawatirkan dapat menimbulkan perpecahan serta menodai semangat nasionalisme yang tengah dibangun menjelang momen bersejarah bagi Indonesia. Sebagai negara yang merdeka melalui perjuangan para pahlawan, Indonesia menjunjung tinggi makna simbol kenegaraan. Sebaliknya, pemerintah sangat tidak mempermasalahkan jika bendera One Piece sekadar dianggap sebagai bentuk ekspresi atau kritik sosial.
"Enggak ada masalah. Kalau makna kritikan kita sangat terbuka, pemerintah sangat terbuka," ucap dia.
Mengutip laman fandom anime One Piece, bendera Jolly Roger merupakan simbol klasik bajak laut berbentuk tengkorak berwarna putih di atas latar belakang hitam. Bendera ini biasanya juga dilengkapi dengan sepasang tulang yang menyilang.
Secara historis, bendera Jolly Roger pernah digunakan oleh para bajak laut pada abad ke-17 hingga awal abad ke-18 sebagai simbol ancaman. Ketika kapal musuh melihat bendera ini dikibarkan, mereka kerap memilih menyerah tanpa perlawanan karena pesan yang dibawanya sangat jelas, yakni ancaman kematian dan sikap menolak tunduk pada aturan yang berlaku.
Dalam anime One Piece, bendera Jolly Roger mendapatkan makna baru sebagai lambang kebebasan, petualangan, dan perlawanan terhadap ketidakadilan. Setiap kelompok bajak laut dalam serial tersebut memiliki desain Jolly Roger yang unik yang mencerminkan ciri khas dan visi kru masing-masing.
Khusus untuk kru bajak laut Topi Jerami, mereka memakai bendera bergambar tengkorak di berbagai atribut. Simbol ini menggambarkan semangat kebebasan, keberanian menjelajah dunia, serta optimisme yang tinggi, sejalan dengan karakter dan cita-cita kelompok tersebut.
Baca juga: Sekuel One Piece Live Action Tampilkan Foto Perdana, Ada Bocoran Karakter Baru
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.