5 Makanan Ini Baik untuk Memulihkan Kekuatan Otot setelah Olahraga
12 September 2021 |
10:03 WIB
Berolahraga itu menyehatkan dan baik untuk semua orang. Tapi Genhype perlu kalau saat berolahraga, otot akan menggunakan simpanan glikogennya sebagai bahan bakar. Untuk mengembalikan glikogen, menumbuhkan protein otot, dan merangsang pertumbuhan otot baru bisa dengan cara mengonsumsi makanan bernutrisi sehingga membantu tubuh menyelesaikan proses tersebut lebih cepat.
Dokter dari Kedokteran Olahraga USA Triathlon, John M Martinez merekomendasikan untuk mengonsumsi makanan yang kaya protein dan karbohidrat dalam waktu jeda satu jam setelah berolahraga.
Dia mengatakan bahwa idealnya karbohidrat dan protein itu berasal dari makanan utuh seperti buah, sayuran, serta daging tanpa lemak. Protein akan membantu memperbaiki dan membangun otot, sedangkan karbohidrat akan menstabilkan gula darah dan mencegah tubuh memecah otot.
Berikut beberapa rekomendasi makanan yang bisa dikonsumsi setelah olahraga menurut Dokter Martinez seperti dilansir dari Insider, Minggu (12/9).
1. Ikan atau ayam
Ikan atau ayam menyediakan protein tanpa lemak sehingga sangat direkomendasikan untuk menjadi makanan setelah berolahraga. Protein tanpa lemak yang juga ada pada kacang-kacangan, memungkinkan kamu mendapatkan semua manfaat protein untuk kesehatan dan pemulihan otot, dengan lebih sedikit kalori dan lemak jenuh.
“Ikan dan ayam memiliki semua protein penting seperti leusin, isoleusin, dan valin yang meningkatkan perbaikan dan pertumbuhan otot,” kata Martinez.
2. Quinoa
Quinoa adalah biji-bijian kompleks nutrisi yang memiliki dua hal penting untuk didapatkan setelah berolahraga yaitu karbohidrat dan protein. Quinoa juga merupakan makanan bebas gluten sehingga baik untuk kamu yang sangat menghindarinya atau yang memiliki penyakit celiac.
3. Alpukat
Martinez mengatakan alpukat memiliki kandungan lemak sehat yang tinggi dan merupakan pilihan yang baik, terutama untuk atlet dengan diet rendah karbohidrat atau ketogenik.
Selain itu, kandungan lemak tak jenuh yang tinggi pada alpukat membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna tubuh, sehingga membuat kamu merasa kenyang lebih lama dibandingkan dengan misalnya sepiring nasi putih yang sebagian besar hanya mengandung karbohidrat.
4. Sayuran berdaun gelap
Sayuran berdaun terdiri dari mikronutrien dan vitamin sehingga tepat untuk menjadi bagian yang sehat dari diet seimbang para atlet. Secara khusus, Martinez mengatakan sayuran berdaun gelap memberikan nutrisi penting seperti kalsium dan zat besi yang dapat membantu kamu fit kembali.
Kalsium membantu perbaikan otot dan kontribusi pada kekuatan tulang, sementara zat besi membantu mengatur metabolisme dan konsumsi energi. Beberapa contoh sayuran yang bisa dikonsumsi di antaranya adalah bayam, kubis, arugula, dan bok choy.
5. Protein shake atau susu coklat
Protein shake sangat populer karena merupakan cara cepat dan mudah untuk mendapatkan protein setelah berolahraga. Namun, penting untuk memastikan kamu minum protein shake berkualitas tinggi yang tidak mengandung gula.
Martinez mengatakan protein shake berkualitas tinggi setidaknya memasok sekitar 30 gram protein termasuk 3-4 gram asam amino leusin yang membantu meningkatkan pertumbuhan otot. Jika kamu tidak memiliki bubuk protein, dia juga menyarankan untuk mengonsumsi susu coklat yang juga bermanfaat sebagai pemulihan setelah berolahraga karena kandungan karbohidrat dan protein di dalamnya.
Editor: Fajar Sidik
Dokter dari Kedokteran Olahraga USA Triathlon, John M Martinez merekomendasikan untuk mengonsumsi makanan yang kaya protein dan karbohidrat dalam waktu jeda satu jam setelah berolahraga.
Dia mengatakan bahwa idealnya karbohidrat dan protein itu berasal dari makanan utuh seperti buah, sayuran, serta daging tanpa lemak. Protein akan membantu memperbaiki dan membangun otot, sedangkan karbohidrat akan menstabilkan gula darah dan mencegah tubuh memecah otot.
Berikut beberapa rekomendasi makanan yang bisa dikonsumsi setelah olahraga menurut Dokter Martinez seperti dilansir dari Insider, Minggu (12/9).
1. Ikan atau ayam
Ilustrasi (Dok. Jason Leung/Unsplash)
“Ikan dan ayam memiliki semua protein penting seperti leusin, isoleusin, dan valin yang meningkatkan perbaikan dan pertumbuhan otot,” kata Martinez.
2. Quinoa
Ilustrasi (Dok. Shashi Chaturvedula/Unsplash)
3. Alpukat
Ilustrasi (Dok. Douglas Bagg/Unsplash)
Selain itu, kandungan lemak tak jenuh yang tinggi pada alpukat membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna tubuh, sehingga membuat kamu merasa kenyang lebih lama dibandingkan dengan misalnya sepiring nasi putih yang sebagian besar hanya mengandung karbohidrat.
4. Sayuran berdaun gelap
Ilustrasi (Dok. Ella Olsson/Unsplash)
Kalsium membantu perbaikan otot dan kontribusi pada kekuatan tulang, sementara zat besi membantu mengatur metabolisme dan konsumsi energi. Beberapa contoh sayuran yang bisa dikonsumsi di antaranya adalah bayam, kubis, arugula, dan bok choy.
5. Protein shake atau susu coklat
Ilustrasi (Dok. Nature Zen/Unsplash)
Martinez mengatakan protein shake berkualitas tinggi setidaknya memasok sekitar 30 gram protein termasuk 3-4 gram asam amino leusin yang membantu meningkatkan pertumbuhan otot. Jika kamu tidak memiliki bubuk protein, dia juga menyarankan untuk mengonsumsi susu coklat yang juga bermanfaat sebagai pemulihan setelah berolahraga karena kandungan karbohidrat dan protein di dalamnya.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.