Diam-Diam, Instagram Uji Coba Fitur Terbarunya
11 September 2021 |
16:56 WIB
Instagram sepertinya tak berhenti memanjakan penggunanya dengan fitur-fitur unik. Kali ini, platform media sosial itu dikabarkan tengah menguji coba fitur bernama Favorite. Melansir The Verge pada Sabtu (11/9/2021), fitur Favorite akan menampilkan konten-konten yang disukai oleh pengguna di urutan teratas laman utama.
Pengguna bisa memasukkan akun yang mereka sukai ke dalam daftar khusus di fitur tersebut. Seperti diketahui, saat ini urutan konten yang masuk ke laman utama Instagram diurutkan berdasarkan unggahan terbaru dan akun mana yang sering berinteraksi dengan pengguna.
Tentu saja, algoritma itu memiliki kelemahan. Mungkin saja, unggahan yang berada di urutan teratas laman utama adalah unggahan yang tidak ingin dilihat oleh pengguna.
Saat ini, fitur Favorite hanya bisa dinikmati oleh segelintir pengguna, salah satu yang termasuk di dalamnya adalah pengembang aplikasi asal Italia, Alessandro Paluzzi. Dia sempat menginformasikan kehadiran fitur tersebut melalui salah satu cuitan di akun Twitter-nya.
Belum diketahui secara pasti apakah fitur ini akan benar-benar diluncurkan. Namun yang jelas, Instagram pernah menguji coba fitur yang sama pada 2017 dalam bentuk berbeda.
Fitur yang diujicoba 4 tahun lalu itu lebih kepada pembatasan siapa saja yang bisa melihat konten. Fitur tersebut kemudian diluncurkan setahun kemudian atau 2019 dengan nama Close Friend.
Editor: Dika Irawan
Pengguna bisa memasukkan akun yang mereka sukai ke dalam daftar khusus di fitur tersebut. Seperti diketahui, saat ini urutan konten yang masuk ke laman utama Instagram diurutkan berdasarkan unggahan terbaru dan akun mana yang sering berinteraksi dengan pengguna.
Tentu saja, algoritma itu memiliki kelemahan. Mungkin saja, unggahan yang berada di urutan teratas laman utama adalah unggahan yang tidak ingin dilihat oleh pengguna.
Saat ini, fitur Favorite hanya bisa dinikmati oleh segelintir pengguna, salah satu yang termasuk di dalamnya adalah pengembang aplikasi asal Italia, Alessandro Paluzzi. Dia sempat menginformasikan kehadiran fitur tersebut melalui salah satu cuitan di akun Twitter-nya.
Belum diketahui secara pasti apakah fitur ini akan benar-benar diluncurkan. Namun yang jelas, Instagram pernah menguji coba fitur yang sama pada 2017 dalam bentuk berbeda.
Fitur yang diujicoba 4 tahun lalu itu lebih kepada pembatasan siapa saja yang bisa melihat konten. Fitur tersebut kemudian diluncurkan setahun kemudian atau 2019 dengan nama Close Friend.
Editor: Dika Irawan
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.