Jangan Berlebihan, Ini Waktu Ideal Berolahraga Dalam Seminggu
09 September 2021 |
17:09 WIB
Pada masa pandemi ini, saat sedang di rumah saja, banyak masyarakat yang mulai menjalankan hobi baru dengan berolahraga karena dinilai dapat meningkatkan daya tahan tubuh. Namun, berolahraga juga tidak boleh berlebihan ya Genhype karena justru dapat menimbulkan penyakit.
Lantas, berapa lama sih waktu ideal untuk berolahraga?
Marcellina Leonora, Founder dari Fitnest.id sekaligus Women Fitness Specialist mengatakan waktu ideal dan durasi olahraga dapat ditentukan berdasarkan tujuan yang akan dicapai. Menurut WHO, untuk olahraga dengan intensitas menengah bisa dilakukan mulai dari 75-150 menit per minggu, sedangkan olahraga berintensitas rendah bisa dilakukan mulai dari 150-300 per minggu.
Leony menganjurkan bila ingin menjaga kesehatan tubuh, Genhype bisa berolahraga selama 30 menit setiap hari dengan jangka waktu sebanyak tiga kali seminggu, yang disesuaikan dengan kesibukan kita setiap hari.
Namun, bila memiliki tujuan yang lebih spesifik, seperti misalnya ingin memperdalam olahraga tertentu, mengurangi berat badan, dan membentuk otot-otot di tubuh, maka kita memerlukan waktu yang lebih lama serta intensitas latihan yang lebih tinggi.
Leony juga menambahkan, tidak terlalu ada perbedaan yang signifikan antara berolahraga di pagi, siang, sore, dan malam hari.
“Berolahraga itu bisa menyesuaikan dengan waktu kosong yang kita miliki. Namun, ketika berolahraga di sore dan malam hari, saya menyarankan untuk melakukan olahraga yang lebih santai dan tidak terlalu intens karena dapat meningkatkan detak jantung dan suhu tubuh, sehingga kita akan sulit tidur,” tuturnya.
Lantas apa saja yang perlu diperhatikan saat berolahraga di rumah? Menurutnya, bila kita adalah pemula dan jarang berolahraga, usahakan untuk tidak melakukan gerakan-gerakan yang tidak terlalu dinamis.
“Jangan sampai kita melakukan olahraga yang membuat kita kehabisan napas atau kehilangan fokus. Variasi gerakan yang dilakukan bisa mengikuti 7 foundational movement patterns, yaitu gerakan push, pull, squat, lunge, hinge, rotation, dan gait,” ujarnya.
Selain berolahraga, perlu juga menjaga tubuh agar tetap terhidrasi. Setiap orang memiliki kebutuhan minum yang berbeda, tergantung dari berat badan. Perhitungannya adalah 30ml x berat badan, dan hasilnya adalah kebutuhan minum kita setiap harinya.
“Tidur yang cukup dan teratur juga sangat diperlukan, terutama dalam kondisi seperti sekarang. Tidur berkualitas dalam waktu selama enam hingga tujuh jam, tanpa terganggu. Kemudian bisa dilengkapi dengan menyantap makanan yang padat nutrisi, terutama makronutrisi yang mengandung protein, karbohidrat, dan lemak,” tutupnya.
Editor: M R Purboyo
Lantas, berapa lama sih waktu ideal untuk berolahraga?
Marcellina Leonora, Founder dari Fitnest.id sekaligus Women Fitness Specialist mengatakan waktu ideal dan durasi olahraga dapat ditentukan berdasarkan tujuan yang akan dicapai. Menurut WHO, untuk olahraga dengan intensitas menengah bisa dilakukan mulai dari 75-150 menit per minggu, sedangkan olahraga berintensitas rendah bisa dilakukan mulai dari 150-300 per minggu.
Leony menganjurkan bila ingin menjaga kesehatan tubuh, Genhype bisa berolahraga selama 30 menit setiap hari dengan jangka waktu sebanyak tiga kali seminggu, yang disesuaikan dengan kesibukan kita setiap hari.
ilustrasi berolahraga/Freepik
Namun, bila memiliki tujuan yang lebih spesifik, seperti misalnya ingin memperdalam olahraga tertentu, mengurangi berat badan, dan membentuk otot-otot di tubuh, maka kita memerlukan waktu yang lebih lama serta intensitas latihan yang lebih tinggi.
Leony juga menambahkan, tidak terlalu ada perbedaan yang signifikan antara berolahraga di pagi, siang, sore, dan malam hari.
“Berolahraga itu bisa menyesuaikan dengan waktu kosong yang kita miliki. Namun, ketika berolahraga di sore dan malam hari, saya menyarankan untuk melakukan olahraga yang lebih santai dan tidak terlalu intens karena dapat meningkatkan detak jantung dan suhu tubuh, sehingga kita akan sulit tidur,” tuturnya.
Lantas apa saja yang perlu diperhatikan saat berolahraga di rumah? Menurutnya, bila kita adalah pemula dan jarang berolahraga, usahakan untuk tidak melakukan gerakan-gerakan yang tidak terlalu dinamis.
“Jangan sampai kita melakukan olahraga yang membuat kita kehabisan napas atau kehilangan fokus. Variasi gerakan yang dilakukan bisa mengikuti 7 foundational movement patterns, yaitu gerakan push, pull, squat, lunge, hinge, rotation, dan gait,” ujarnya.
Selain berolahraga, perlu juga menjaga tubuh agar tetap terhidrasi. Setiap orang memiliki kebutuhan minum yang berbeda, tergantung dari berat badan. Perhitungannya adalah 30ml x berat badan, dan hasilnya adalah kebutuhan minum kita setiap harinya.
“Tidur yang cukup dan teratur juga sangat diperlukan, terutama dalam kondisi seperti sekarang. Tidur berkualitas dalam waktu selama enam hingga tujuh jam, tanpa terganggu. Kemudian bisa dilengkapi dengan menyantap makanan yang padat nutrisi, terutama makronutrisi yang mengandung protein, karbohidrat, dan lemak,” tutupnya.
Editor: M R Purboyo
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.