Rekomendasi Laptop Gaming Entry Level, Harganya Lebih Ramah Kantong
22 January 2025 |
09:14 WIB
Desyinta Nuraini
Jurnalis Hypeabis.id
Pasar laptop gaming kian ramai dengan kehadiran sejumlah produk ramah kantong pada awal tahun ini. Sebagai alternatif bagi para gamer PC pemula yang menginginkan pengalaman gameplay lebih imersif, perangkat ini tetap menghadirkan keunggulan dari sisi performa dan sistem pendingin.
Senior Consultant dan Analis Pasar dari Reasense Aryo Meidianto Aji, menilai bahwa pasar laptop gaming masih menjanjikan pada tahun ini, terlebih semakin banyaknya gim online untuk PC yang ditawarkan gratis dan menyajikan grafis tinggi. Alhasil, format laptop masih menjadi pilihan terbaik untuk bermain gim.
Baca juga: Bocoran Spesifikasi V16, Laptop Gaming Entry Level Terbaru dari Asus
Di sisi lain, laptop gaming faktanya tidak hanya digunakan untuk bermain gim. PC jenis ini dapat memenuhi segala kebutuhan pengguna, termasuk penyuntingan berat seperti desain atau video editing untuk para pekerja kreatif.
Kategori gaming entry level pun semakin diminati karena beberapa diantaranya menawarkan harga yang cukup masuk akal. “Bahkan harganya sudah berada di harga smartphone kelas menengah,” ujarnya kepada Hypeabis.id beberapa waktu lalu.
Harga yang terjangkau ini membuat sebagian konsumen terutama game enthusiast, kecenderungan memilih laptop yang mencukupi pekerjaannya, sekaligus sebagai perangkat hiburan yang lebih imersif.
Sejauh ini ada beberapa laptop gaming entry level yang diklaim lebih ramah kantong. Pertama, ada Asus dengan lini Republic of Gamers (ROG), yang baru saja mengenalkan jajaran laptop gaming untuk dirilis di Indonesia dalam waktu dekat.
Dari beberapa produk yang dipamerkan, salah satu yang menarik adalah V16, model terbaru laptop gaming Asus yang kemungkinan dijual dengan harga di bawah Rp15 juta.
Tidak dipungkiri harga laptop gaming Asus terutama untuk kelas flagship, tergolong mahal. Laptop yang menawarkan performa gahar ini rata-rata dibanderol dengan harga di atas Rp20 juta.
Head of Public Relation ASUS Indonesia Muhammad Firman mengatakan, untuk model TUF yang sebelumnya menjadi laptop gaming termurah Asus, harganya kian meningkat seiring upgrade performa yang dilakukan. Beberapa fitur-fitur ROG bahkan mulai diadopsi untuk model TUF.
“Dari sisi desain, fitur, performance, juga sudah kita upgrade. Jadi harganya enggak bisa lebih terjangkau,” ujarnya saat berbincang dengan Hypeabis.id beberapa waktu lalu.
Melihat adanya kekosongan pada lini entry level, Asus memutuskan menghadirkan line-up baru, V16. Kehadiran model ini sebagai hasil melihat perkembangan industri laptop gaming yang sedang ramai di tengah hadirnya teknologi, prosesor, dan kartu grafis terbaru.
Firman menyebut, pasar laptop gaming entry level terbilang ramai. Dari sisi kuantitas, bisa dikatakan 50 persen masyarakat menginginkan laptop gaming murah dengan harga di bawah Rp15 jutaan.
“Market share yang lebih besar itu yang entry level. Untuk mengisi kekosongan di segmen harga entry ini, kita harus punya solusi. Jadi, kita masukin yang V16,” jelasnya.
Asus pun katanya positif untuk penjualan V16 di Indonesia. Pasalnya, selain harganya akan lebih murah dari ROG dan TUF, di tengah pasar yang begitu besar, laptop ini membawa performa terbaik di kelasnya.
Asus Gaming V16 (V3607) yang dikenalkan secara global pada ajang Consumer Electronics Show (CES) 2025, diketahui memiliki layar IPS 16 inci FHD, refresh rate 144 Hz, dan screen-to-body ratio 89 persen. Laptop ini ditenagai prosesor hingga Intel Core 7 dan NVIDIA GeForce RTX 30 atau 40 series Laptop GPU, untuk menangani gim AAA dan tugas kreatif lainnya.
V16 sudah berstandar militer MIL-STD-810H dan dibekali baterai 63Wh. Untuk sistem pendingin, terdapat dual-fan dan heat pipes agar suhu tetap optimal saat gaming dan multitasking berat.
Selain itu, Asus V16 dilengkapi dengan keyboard ErgoSense, touchpad 40 persen lebih besar, serta fitur AI noise-cancelation dan 3DNR untuk kualitas video call yang lebih baik. Untuk konektivitas, terdapat WiFi 6 dan berbagai port input maupun output.
Kendati demikian, Firman menyebut konfigurasi spesifikasi yang rilis global belum tentu sama dengan yang rilis di Indonesia nanti. “Cuma dari sisi desain itu lebih simpel, enggak terlalu gaming banget kayak ROG atau TUF,” tambahnya.
Tidak hanya Asus, Acer pada awal 2025 juga mengenalkan rangkaian laptop gaming Nitro V untuk memenuhi segmen entry level, tetapi mendukung komputasi AI. Mengambil market mahasiswa, konten kreator, dan tentunya gamers, Nitro V AI terbaru hadir dengan sejumlah model pilihan, mulai dari Nitro V 17 AI, Nitro V 16 AI, dan Nitro V 14 AI.
Rangkaian laptop gaming tersebut hadir dengan prosesor AMD Ryzen AI 7 350 terbaru berbasis arsitektur Zen 5. Prosesor terbaru ini dirancang untuk menangani berbagai komputasi AI terbaru, lebih hemat daya, dan lebih responsif ketika digunakan untuk gaming maupun pekerjaan lainnya.
Nitro V juga termasuk dalam kategori Copilot+ PC dengan performa NPU yang mencapai 50 TOPS. Rangkaian laptop gaming terbaru ini juga sudah dilengkapi dengan kartu grafis NVIDIA GeForce RTXTM 40501 berbasis AI, dengan fitur DLSS 3.5 terbaru, kapasitas RAM hingga 32 GB dan penyimpanan 2 TB.
“Semua varian memiliki cooking system terbaik dengan dual-fan sehingga lebih stabil saat bermain gim,” tambah Head of Consumer Products Acer Indonesia Theresia Hanydawati, saat ditemui beberapa waktu lalu. Adapun untuk harga Nitro V 16 dibanderol Rp17 jutaan.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Senior Consultant dan Analis Pasar dari Reasense Aryo Meidianto Aji, menilai bahwa pasar laptop gaming masih menjanjikan pada tahun ini, terlebih semakin banyaknya gim online untuk PC yang ditawarkan gratis dan menyajikan grafis tinggi. Alhasil, format laptop masih menjadi pilihan terbaik untuk bermain gim.
Baca juga: Bocoran Spesifikasi V16, Laptop Gaming Entry Level Terbaru dari Asus
Di sisi lain, laptop gaming faktanya tidak hanya digunakan untuk bermain gim. PC jenis ini dapat memenuhi segala kebutuhan pengguna, termasuk penyuntingan berat seperti desain atau video editing untuk para pekerja kreatif.
Kategori gaming entry level pun semakin diminati karena beberapa diantaranya menawarkan harga yang cukup masuk akal. “Bahkan harganya sudah berada di harga smartphone kelas menengah,” ujarnya kepada Hypeabis.id beberapa waktu lalu.
Harga yang terjangkau ini membuat sebagian konsumen terutama game enthusiast, kecenderungan memilih laptop yang mencukupi pekerjaannya, sekaligus sebagai perangkat hiburan yang lebih imersif.
Asus V16
Asus V16. (Sumber gambar: Desyinta Nuraini/Hypeabis.id)
Sejauh ini ada beberapa laptop gaming entry level yang diklaim lebih ramah kantong. Pertama, ada Asus dengan lini Republic of Gamers (ROG), yang baru saja mengenalkan jajaran laptop gaming untuk dirilis di Indonesia dalam waktu dekat.
Dari beberapa produk yang dipamerkan, salah satu yang menarik adalah V16, model terbaru laptop gaming Asus yang kemungkinan dijual dengan harga di bawah Rp15 juta.
Tidak dipungkiri harga laptop gaming Asus terutama untuk kelas flagship, tergolong mahal. Laptop yang menawarkan performa gahar ini rata-rata dibanderol dengan harga di atas Rp20 juta.
Head of Public Relation ASUS Indonesia Muhammad Firman mengatakan, untuk model TUF yang sebelumnya menjadi laptop gaming termurah Asus, harganya kian meningkat seiring upgrade performa yang dilakukan. Beberapa fitur-fitur ROG bahkan mulai diadopsi untuk model TUF.
“Dari sisi desain, fitur, performance, juga sudah kita upgrade. Jadi harganya enggak bisa lebih terjangkau,” ujarnya saat berbincang dengan Hypeabis.id beberapa waktu lalu.
Melihat adanya kekosongan pada lini entry level, Asus memutuskan menghadirkan line-up baru, V16. Kehadiran model ini sebagai hasil melihat perkembangan industri laptop gaming yang sedang ramai di tengah hadirnya teknologi, prosesor, dan kartu grafis terbaru.
Firman menyebut, pasar laptop gaming entry level terbilang ramai. Dari sisi kuantitas, bisa dikatakan 50 persen masyarakat menginginkan laptop gaming murah dengan harga di bawah Rp15 jutaan.
“Market share yang lebih besar itu yang entry level. Untuk mengisi kekosongan di segmen harga entry ini, kita harus punya solusi. Jadi, kita masukin yang V16,” jelasnya.
Asus pun katanya positif untuk penjualan V16 di Indonesia. Pasalnya, selain harganya akan lebih murah dari ROG dan TUF, di tengah pasar yang begitu besar, laptop ini membawa performa terbaik di kelasnya.
Asus Gaming V16 (V3607) yang dikenalkan secara global pada ajang Consumer Electronics Show (CES) 2025, diketahui memiliki layar IPS 16 inci FHD, refresh rate 144 Hz, dan screen-to-body ratio 89 persen. Laptop ini ditenagai prosesor hingga Intel Core 7 dan NVIDIA GeForce RTX 30 atau 40 series Laptop GPU, untuk menangani gim AAA dan tugas kreatif lainnya.
V16 sudah berstandar militer MIL-STD-810H dan dibekali baterai 63Wh. Untuk sistem pendingin, terdapat dual-fan dan heat pipes agar suhu tetap optimal saat gaming dan multitasking berat.
Selain itu, Asus V16 dilengkapi dengan keyboard ErgoSense, touchpad 40 persen lebih besar, serta fitur AI noise-cancelation dan 3DNR untuk kualitas video call yang lebih baik. Untuk konektivitas, terdapat WiFi 6 dan berbagai port input maupun output.
Kendati demikian, Firman menyebut konfigurasi spesifikasi yang rilis global belum tentu sama dengan yang rilis di Indonesia nanti. “Cuma dari sisi desain itu lebih simpel, enggak terlalu gaming banget kayak ROG atau TUF,” tambahnya.
Acer Nitro V
Acer Nitro V 15 AI. (Sumber gambar: Acer)
Tidak hanya Asus, Acer pada awal 2025 juga mengenalkan rangkaian laptop gaming Nitro V untuk memenuhi segmen entry level, tetapi mendukung komputasi AI. Mengambil market mahasiswa, konten kreator, dan tentunya gamers, Nitro V AI terbaru hadir dengan sejumlah model pilihan, mulai dari Nitro V 17 AI, Nitro V 16 AI, dan Nitro V 14 AI.
Rangkaian laptop gaming tersebut hadir dengan prosesor AMD Ryzen AI 7 350 terbaru berbasis arsitektur Zen 5. Prosesor terbaru ini dirancang untuk menangani berbagai komputasi AI terbaru, lebih hemat daya, dan lebih responsif ketika digunakan untuk gaming maupun pekerjaan lainnya.
Nitro V juga termasuk dalam kategori Copilot+ PC dengan performa NPU yang mencapai 50 TOPS. Rangkaian laptop gaming terbaru ini juga sudah dilengkapi dengan kartu grafis NVIDIA GeForce RTXTM 40501 berbasis AI, dengan fitur DLSS 3.5 terbaru, kapasitas RAM hingga 32 GB dan penyimpanan 2 TB.
“Semua varian memiliki cooking system terbaik dengan dual-fan sehingga lebih stabil saat bermain gim,” tambah Head of Consumer Products Acer Indonesia Theresia Hanydawati, saat ditemui beberapa waktu lalu. Adapun untuk harga Nitro V 16 dibanderol Rp17 jutaan.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.