Fakta Menarik Film The Most Beautiful Girl in the World, Tayang 14 Februari 2024 di Netflix
22 January 2025 |
08:38 WIB
Luke Andaresta
Jurnalis Hypeabis.id
Netflix akan merilis film original Indonesia anyar berjudul The Most Beautiful Girl in the World. Film yang dibintangi oleh Reza Rahadian dan Sheila Dara Aisha ini siap memikat penonton pada 14 Februari 2025 yang bertepatan dengan Hari Valentine. Jelang perilisannya, Netflix pun meluncurkan foto-foto stills.
Dalam foto-foto tersebut, sekilas tercermin dinamika hubungan antara Reuben dan Kiara di beragam lokasi, mulai dari kantor tempat mereka bekerja hingga ketika tiba-tiba keduanya harus berhadapan dengan situasi menantang di pulau tak berpenghuni. Perubahan bahasa tubuh dan sorot mata kedua karakter tersebut seolah menjanjikan tumbuhnya kisah cinta yang manis.
Saat berada di kantor, keduanya tampak berusaha tetap profesional meski menunjukkan kedekatan yang tampak dari sorot mata keduanya. Sementara ketika bersama di sebuah pantai, Reuben dan Kiara tampak lepas menikmati waktu berdua.
Baca juga: Netflix Pertemukan Reza Rahadian & Sheila Dara dalam Film The Most Beautiful Girl in the World
Sebelum menonton jalinan kisahnya di Netflix, simak fakta-fakta menarik dari film The Most Beautiful Girl in the World seperti yang telah dirangkum oleh Hypeabis.id.
Mengusung genre rom-com alias komedi romantis, film The Most Beautiful Girl in the World akan mengikuti kisah Reuben (Reza Rahadian), seorang putra pemilik stasiun televisi yang terkenal sebagai playboy.
Demi mendapatkan warisan, dia merancang sebuah program acara perjodohan untuk memenuhi permintaan sang ayah, yakni menemukan gadis tercantik di dunia dan menikahinya.
Program acara perjodohan tersebut mempertemukan Reuben dengan Kiara (Sheila Dara Aisha), seorang produser yang selalu membuatnya kesal. Namun, sebuah insiden membawa Reuben terdampar di pulau terpencil bersama Kiara dan bersama-sama mereka harus menghadapi tantangan untuk bertahan hidup.
The Most Beautiful Girl in the World sebenarnya bukan proyek film pertama yang mempertemukan Reza Rahadian dan Sheila Dara. Keduanya telah terlibat dalam beberapa proyek film dan serial yang sama, antara lain Heartbreak Motel (2024) dan Yang Hilang dalam Cinta (2022).
Namun, The Most Beautiful Girl in the World menjadi film pertama bagi keduanya dipertemukan sebagai pemeran utama. Tak ayal, jika film ini disambut antusias oleh publik, dan meningkatkan antisipasi di kalangan movielovers.
Adapun, selain Reza dan Sheila, film ini juga dibintangi oleh Ira Wibowo, Kevin Julio, Jihane Almira, Dea Panendra, Bucek, dan Indra Birowo.
The Most Beautiful Girl in the World disutradarai oleh Robert Ronny. Proyek ini menjadi film pertama yang disutradarainya setelah 7 tahun silam menggarap film Critical Eleven (2017). Sebelumnya, Robert juga menyutradarai beberapa film seperti Hattrick (2012) dan Dilema (2012).
Belakangan, pria berusia 47 tahun itu lebih sering terlibat sebagai produser atau penulis skenario, seperti dalam film Kuasa Gelap (2024), Glenn Fredly: the Movie (2024), Losmen Bu Broto (2021), dan Gundala (2019).
Selain sebagai sutradara, Robert juga bertindak sebagai penulis skenario film The Most Beautiful Girl in the World bersama penulis Titien Wattimena yang telah menggarap banyak film dan serial seperti Dilan 1991 (2019) dan Noktah Merah Perkawinan (2022), serta Ifan Ismail, penulis naskah antara lain Habibie & Ainun (2012), Tuhan, Izinkan Aku Berdosa (2024) dan Kabut Berduri (2024).
Lewat akun media sosial pribadinya, Robert Ronny mengungkap bahwa film The Most Beautiful Girl in the World akan mengangkat hubungan dengan konsep 'opposite attract', yang terjadi di antara Reuben dan Kiara.
"Percaya dengan opposite attract? Reuben dan Kiara yang semula saling tidak suka ternyata mempunyai banyak persamaan dalam prinsip hidup. Mereka ternyata hanya two sides of the same coin! Pernah merasa begitu dengan seseorang?" demikian tulis sang sutradara lewat akun Instagram @robertronny.
Opposite attract merupakan hubungan yang dibangun dari hal-hal yang berlawanan antara satu sama lain. Konsep ini digunakan untuk menggambarkan hubungan dengan kepribadian yang berbeda dan saling bertolak belakang tapi saling melengkapi, sehingga menghasilkan hubungan yang lebih baik, kuat, dan sehat.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Dalam foto-foto tersebut, sekilas tercermin dinamika hubungan antara Reuben dan Kiara di beragam lokasi, mulai dari kantor tempat mereka bekerja hingga ketika tiba-tiba keduanya harus berhadapan dengan situasi menantang di pulau tak berpenghuni. Perubahan bahasa tubuh dan sorot mata kedua karakter tersebut seolah menjanjikan tumbuhnya kisah cinta yang manis.
Saat berada di kantor, keduanya tampak berusaha tetap profesional meski menunjukkan kedekatan yang tampak dari sorot mata keduanya. Sementara ketika bersama di sebuah pantai, Reuben dan Kiara tampak lepas menikmati waktu berdua.
Baca juga: Netflix Pertemukan Reza Rahadian & Sheila Dara dalam Film The Most Beautiful Girl in the World
Sebelum menonton jalinan kisahnya di Netflix, simak fakta-fakta menarik dari film The Most Beautiful Girl in the World seperti yang telah dirangkum oleh Hypeabis.id.
1. Sinopsis The Most Beautiful Girl in the World
Mengusung genre rom-com alias komedi romantis, film The Most Beautiful Girl in the World akan mengikuti kisah Reuben (Reza Rahadian), seorang putra pemilik stasiun televisi yang terkenal sebagai playboy.Demi mendapatkan warisan, dia merancang sebuah program acara perjodohan untuk memenuhi permintaan sang ayah, yakni menemukan gadis tercantik di dunia dan menikahinya.
Program acara perjodohan tersebut mempertemukan Reuben dengan Kiara (Sheila Dara Aisha), seorang produser yang selalu membuatnya kesal. Namun, sebuah insiden membawa Reuben terdampar di pulau terpencil bersama Kiara dan bersama-sama mereka harus menghadapi tantangan untuk bertahan hidup.
2. Chemistry Pertama Reza Rahadian & Sheila Dara
The Most Beautiful Girl in the World sebenarnya bukan proyek film pertama yang mempertemukan Reza Rahadian dan Sheila Dara. Keduanya telah terlibat dalam beberapa proyek film dan serial yang sama, antara lain Heartbreak Motel (2024) dan Yang Hilang dalam Cinta (2022).Namun, The Most Beautiful Girl in the World menjadi film pertama bagi keduanya dipertemukan sebagai pemeran utama. Tak ayal, jika film ini disambut antusias oleh publik, dan meningkatkan antisipasi di kalangan movielovers.
Adapun, selain Reza dan Sheila, film ini juga dibintangi oleh Ira Wibowo, Kevin Julio, Jihane Almira, Dea Panendra, Bucek, dan Indra Birowo.
3. Proyek Comeback Robert Ronny
The Most Beautiful Girl in the World disutradarai oleh Robert Ronny. Proyek ini menjadi film pertama yang disutradarainya setelah 7 tahun silam menggarap film Critical Eleven (2017). Sebelumnya, Robert juga menyutradarai beberapa film seperti Hattrick (2012) dan Dilema (2012).Belakangan, pria berusia 47 tahun itu lebih sering terlibat sebagai produser atau penulis skenario, seperti dalam film Kuasa Gelap (2024), Glenn Fredly: the Movie (2024), Losmen Bu Broto (2021), dan Gundala (2019).
Selain sebagai sutradara, Robert juga bertindak sebagai penulis skenario film The Most Beautiful Girl in the World bersama penulis Titien Wattimena yang telah menggarap banyak film dan serial seperti Dilan 1991 (2019) dan Noktah Merah Perkawinan (2022), serta Ifan Ismail, penulis naskah antara lain Habibie & Ainun (2012), Tuhan, Izinkan Aku Berdosa (2024) dan Kabut Berduri (2024).
4. Angkat Hubungan Opposite Attract
Lewat akun media sosial pribadinya, Robert Ronny mengungkap bahwa film The Most Beautiful Girl in the World akan mengangkat hubungan dengan konsep 'opposite attract', yang terjadi di antara Reuben dan Kiara."Percaya dengan opposite attract? Reuben dan Kiara yang semula saling tidak suka ternyata mempunyai banyak persamaan dalam prinsip hidup. Mereka ternyata hanya two sides of the same coin! Pernah merasa begitu dengan seseorang?" demikian tulis sang sutradara lewat akun Instagram @robertronny.
Opposite attract merupakan hubungan yang dibangun dari hal-hal yang berlawanan antara satu sama lain. Konsep ini digunakan untuk menggambarkan hubungan dengan kepribadian yang berbeda dan saling bertolak belakang tapi saling melengkapi, sehingga menghasilkan hubungan yang lebih baik, kuat, dan sehat.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.