Guruh Soekarno Putra Bersama Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sulsel, Dr. Ir. H Muhammad Arafah S.T M.T Melakukan Tur Pameran Pakkamase dari Museum Keprisidenan RI Balai Kirti di Benteng Rotterdam. (Sumber gambar IHA)

Museum Kepresidenan RI Balai Kirti Gelar Tour Keliling & Pameran Temporer di Benteng Rotterdam

23 October 2024   |   08:03 WIB
Image
Prasetyo Agung Ginanjar Jurnalis Hypeabis.id

Museum Kepresidenan RI Balai Kirti Kembali menghelat agenda seru bagi Genhype pecinta seni dan sejarah. Terbaru, museum yang terletak di Kompleks Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat itu akan menghelat agenda tapak tilas sejarah dalam mengungkai cerita dan sisi humanis para pemimpin Indonesia. 

Mengusung tajuk Pakkamase, agenda Museum Keliling itu akan dihelat di Benteng Rotterdam Makassar, Sulawesi Selatan. Kegiatan Museum Keliling kedua setelah sebelumnya dihelat dengan menyusuri sejumlah lokasi bersejarah di Kota Bogor itu, akan berlangsung pada 18 sampai 31 Oktober 2024. 

Plt. Kepala Indonesian Heritage Agency, Ahmad Mahendra dalam taklimat tertulis mengatakan, agenda museum keliling ini akan menghadirkan berbagai kegiatan yang menarik. Ada pameran temporer, wicara publik, lokakarya, susur kota dan tur museum, pemutaran film tentang tokoh bangsa, hingga kegiatan seni dan budaya di kota Makassar. 

Baca juga: Pameran Temporer Museum Nasional Indonesia Tampilkan 9 Arca Era Singhasari

Ihwal pemilihan Kota Makassar sebagai lokasi pelaksanaan, dikarenakan Kota Anging Mammiri itu merupakan tempat kelahiran tokoh nasional, seperti Presiden B.J. Habibie dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Selain itu, Kota Makassar juga merupakan sentral dari wajah Indonesia Timur, sehingga dengan diadakannya kegiatan dapat memberikan kesan tersendiri bagi publik.

"Selain mengedepankan semangat reimajinasi museum, kegiatan ini juga untuk mendorong kolaborasi strategis antar museum di Tanah Air. Khususnya untuk mengoptimalisasikan program-program mereka dalam menginformasikan dan mengenalkan museum secara luas ke masyarakat," katanya.

Salah satu program unggulan yang dihadirkan dalam kegiatan ini adalah Pameran Temporer Pakkamase, yang memamerkan memorabilia, arsip foto, serta benda-benda yang menggambarkan kecintaan para Presiden terhadap keluarga dan rakyat. Hadirnya pemeran ini diharap juga dapat menjadi daya tarik bagi masyarakat untuk ikut meramaikan kegiatan.
 
Keunikan lain dari pameran ini adalah menawarkan perspektif baru tentang kepemimpinan yang lebih dekat dan personal, yang dapat memberikan wawasan mendalam kepada masyarakat. Selain pameran, Wicara Publik juga akan digelar untuk mendiskusikan peran keluarga dalam memotivasi para pemimpin bangsa, serta bagaimana Presiden berinteraksi dengan rakyat. 

"Sebagai upaya mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif, Museum Kepresidenan RI Balai Kirti juga menghadirkan Lokakarya dalam berbagai topik seperti crafting, penulisan, dan pembuatan konten video," imbuh Mahendra.
 

Sejumlah pengunjung mengikuti kegiatan press tour di Pakkamase (sumber gambar: IHA)

Sejumlah pengunjung mengikuti kegiatan press tour di Pakkamase (sumber gambar: IHA)

Selaras, Penanggung Jawab Unit Museum Kepresidenan RI Balai Kirti, Linda Siagian mengatakan bahwa lokakarya ini diharapkan bisa menumbuhkan kreativitas generasi muda sekaligus menjadi sarana bagi mereka untuk belajar dan mempromosikan sejarah bangsa melalui karya-karya yang dihasilkan.

Linda menuturkan, selain pameran temporer kegiatan yang menarik dalam acara ini adalah Susur Kota bersama komunitas sejarah di Makassar. Nantinya, peserta akan diajak menjelajahi lokasi-lokasi terkait dengan perjuangan para pemimpin bangsa pada masa lampau.

Beberapa di antaranya adalah perjalanan tapak tilas Presiden Sukarno dan Presiden Soeharto dalam usaha pembebasan Irian Barat di Monumen Mandala. Arkian, publik juga akan diajak mengunjungi Jalan Cendrawasih yang menceritakan sejarah Presiden Soekarno, hingga berakhir di Benteng Rotterdam. 

Berbagai kegiatan seni dan budaya juga akan hadir dalam Panggung Senja dan Panggung Malam, yang akan menampilkan seni tradisional dan modern dari komunitas lokal, hingga penayangan film inspirasi tokoh bangsa.

"Dengan konsep yang inovatif dan inklusif, Museum Keliling Koleksi Kepresidenan: Pakkamase ini diharapkan dapat mendekatkan museum kepada masyarakat luas, khususnya di wilayah Indonesia," jelas Linda.

Museum Kepresidenan Republik Indonesia Balai Kirti (Muspres RI) merupakan tempat gagasan dan hasil karya presiden-presiden Indonesia dipamerkan. Nama Balai Kirti dapat dimaknai sebagai bangunan yang menampung berbagai benda bersejarah dan peninggalan perjalanan sejarah kepemimpinan para Presiden Republik Indonesia. 

Baca juga: Menikmati Wajah & Program Baru Museum Nasional Indonesia

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah 

SEBELUMNYA

Bimbel Pra Sekolah Kian Diminati, Peran Orang Tua Tetap Penting bagi Tumbuh Kembang Anak

BERIKUTNYA

UU Perlindungan Data Pribadi Jadi PR Prabowo-Gibran, Pakar Desak Segera Direalisasikan

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: