Deddy Dhukun Kenang Mendiang Dian Pramana Lewat Lagu Masih Ada di Lintas Melawai Vol.2

Sebuah lagu berjudul "Biru" menjadi pembuka pertunjukan musik Deddy Dhukun di panggung Lintas Melawai Vol. 2 2024 Sabtu (12/10/2024). Musisi kawakan yang mulai melejit namanya pada medio 1980-an itu masih menunjukkan eksistensinya dalam bermusik.

Deddy mulai naik ke atas panggung pukul 21.50 WIB. Dengan setelan jaket kulit serba hitam, dia yang konsisten tampil dengan menguncir rambutnya melengkapi penampilannya dengan kacamata.

"Biru" yang menjadi lagu pembukanya merupakan karya ciptaannya bersama Dian Pramana Putra. Lagu ini pun sempat juga dibawakan Vina Panduwinata dan masuk ke album Cium Pipiku.

Dalam penampilannya ini, Deddy membawakan nuansa ceria ke dalam lagunya. Tembangnya memang menceritakan kebahagiaan seseorang yang menemukan pasangan setelah sekian lama tidak merasakan cinta. 

Baca juga: Spirit Lady Rocker Ita Purnamasari Hentak Panggung Lintas Melawai Vol. 2 2024
  Pria berusia 65 tahun itu kemudian memilih lagu "Bohong", untuk melanjutkan penampilannya. Nuansa ceria kembali dipertontonkan. Beberapa kali, melodi gitar lebih agresif menyelinap ketika jeda lagu dan membuat suasana makin seru.

"Bohong" adalah lagu yang masuk di album ketiga dan terakhir K3S, trio yang dianggotai Dian Pramana Poetra, Bagoes AA dan Deddy Dhukun. Lagu yang diaransemen secara meriah dan dihiasi oleh bunyi-bunyian brass section oleh Addie MS ini memang cukup hit pada masanya.

Saat jeda lagu, Deddy sesekali menggoda penonton bahwa inilah lagu terakhirnya. Penonton pun langsung menimpali dengan ucapan "bohong". Deddy hanya bisa tertawa. "Saya cuma dikontrak dua lagu nih, tapi okelah ini 'Keraguan' untuk kalian semua," tuturnya sembari tertawa. 

Nostalgia pun seketika kembali melanda langit malam Jakarta. Suara merdu dan performa Deddy yang masih penuh totalitas di atas panggung membuktikan bahwa musik-musiknya masih mampu memikat banyak orang. 

Padahal, lagu "Keraguan" pertama kali dirilis pada 1987. Lagu yang hit kala itu masuk ke dalam album debut 2D dengan tajuk yang sama. Setelah ini, Deddy banyak membawakan nomor-nomor populer lain, seperti "Oh Ya" dan "Masih Ada". "Mari kita mengenang mendiang Dian Pramana lewat lagu Masih Ada," ucap Deddy

Ketika lagu "Masih Ada" Dibawakan, Deddy juga turut mengajak Helmy Yahya naik ke atas panggung. Keduanya kemudian berduet secara spontan. 
  Raden Deddy Agus Dewantoro atau lebih karib sebagai Deddy Dhukun merupakan salah satu penampil yang cukup ditunggu pada hari kedua Lintas Melawai Vol. 2. Deddy mengawali kariernya dengan bergabung ke proyek Fariz RM, penyanyi legendaris yang juga sahabatnya. Keduanya sempat berkolaborasi dan merilis single "Manusia dan Tuhannya" yang hit pada masanya.

Tak lama setelah itu, Deddy sempat tergabung pula ke grup musik Tiga Suara (K3S bersama Bagoes A dan Dian Pramana Poetra. Deddy kemudian juga sempat terlibat dalam proyek musik 2D yang mempopulerkan lagu "Masih Ada" dan "Keraguan".

Hingga hari ini, Deddy terus menjaga eksistensi 2D. Tanpa mendiang Dian Pramana, pada media 2019 lalu, Deddy sempat kembali merilis album anyar bertajuk Satu Cinta Abadi. Album ini merupakan rangkuman perjalanan panjang 2D mewarnai musik Indonesia sekaligus penanda 2D telah menyentuh usia 35 tahun kala itu. Album Satu Cinta Abadi berisi 10 lagu baru yang diciptakan 2D. Ditambah dengan bonus track sebanyak empat lagu lama. 

Baca juga: Denny Malik & Helmy Yahya Bawa Nostalgia 80-an di Lintas Melawai Vol. 2 2024

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah