Spirit Lady Rocker Ita Purnamasari Hentak Panggung Lintas Melawai Vol. 2 2024

Penampilan Ita Purnamasari di Lintas Melawai Vol. 2 2024 adalah perwujudan spirit umur dan angka. Mulai mengarungi belantika musik Indonesia sejak 1980-an, Ita telah melewati banyak tren zaman dan hingga kini terus menjaga eksistensi di dalamnya.

Dengan segala daya dan upaya, Ita terus tampil dari panggung ke panggung menemui penggemarnya, meski mungkin frekuensinya telah berbeda. Walau demikian, energinya masih cukup untuk menghibur para penggemarnya yang menantikan tembang-tembang nostalgianya dibawakan di atas panggung, seperti yang terjadi di Lintas Melawai.

Baca juga: Denny Malik & Helmy Yahya Bawa Nostalgia 80-an di Lintas Melawai Vol. 2 2024

Sang Lady Rocker mulai naik ke atas panggung pukul 19.30 WIB. Lengkingan suaranya yang khas diiringi dengan lampu panggung yang menyala menandai dimulainya penampilan Ita. Malam ini, dia tampil dengan rok pendek berwarna hitam yang dengan atasan bermotif bernuansa pink
  Lagu yang pertama dibawakan Ita berjudul Selamat Tinggal Mimpi. Lagu yang pertama kali dirilis 1990-an itu rupanya masih melekat di hati banyak orang. Sejak lirik pertama diucapkan, para penonton sudah asyik berdendang bersama.

Lagu yang ditulis oleh Sawung Jabo/Yockie Suryo Prayogo dibawakan dengan genre pop slow rock yang syahdu. Ita beberapa kali unjuk kebolehan dengan memainkan nada-nada tinggi yang membuat suasana konser makin hidup.

"Senang sekali bisa berbagi kebahagiaan tentang musik-musik 80-an di sini. Mari kita nostalgia, uhuy!" ucap Ita.

Sebelum lagu kedua, dia menggoda penonton untuk menyiapkan isi hati dan kenangannya. Sebab, lagu ini pada masanya telah membuat banyak orang baper. Mungkin saja, lanjutnya, ada banyak yang masih menyimpan seseorang di lagu ini.

Rupanya, perempuan berumur 57 tahun itu membawakan lagu Sangguplah Aku. Dia sesekali pun turun ke panggung dan berinteraksi. Para penonton yang asyik bernyanyi bersama sembari melambaikan tangan.
  Saat lagu ketiga, Ita memulai lagu dengan variasi. Dia bergerak ke arah belakang menuju ke balik piano. Jarinya masih lentur memainkan notasi-notasi apik nan menggugah untuk memulai lagu Semua Jadi Satu

Lagu dari Dian Permata dan Deddy Dhukun itu memang sempat didaur ulang oleh Ita pada 2020. Aransemennya dibantu langsung oleh Tohpati. Malam ini, Ita membawakannya secara langsung.

Setelah ini, penyanyi kelahiran Surabaya tersebut membawakan banyak nomor hitnya, seperti Cintaku Padamu

Lima lagunya yang disuguhkan berhasil dieksusi dengan baik. Kombinasi suara yang tanpa celah dan energinya yang masih besar membuatnya membius para penonton yang hadir.

Nama Ita Purnamasari tidak asing lagi di dunia hiburan Tanah Air. Wanita asal Surabaya ini merupakan salah satu penyanyi senior yang sempat meramaiakan belantika musik Indonesia pada medio 80-an. Kala itu, Ita banyak mengusung lagu-lagu bergenre pop dan slow rock. Sampai-sampai dia pun mendapat julukan lady rocker Indonesia.
  Penyanyi kelahiran 1967 ini telah menghasilkan belasan album solo. Salah satu yang cukup melambungkan namanya adalah ketika Ita merilis album Penari Ular pada 1988, disusul Selamat Tinggal Mimpi pada 1989. Kariernya makin naik saat tembang Cintaku Padamu keluar pada 1992.

Namun, selain menjadi solois wania, istri Dwiki Dharmawan ini juga sempat bergabung dengan grup vokal Tiga Dara yang dianggotai Paramitha Rusady dan Silvana Herman. Proyek musik ini berhasil melahirkan tiga album, yakni Nona Manis (1990), Malam Minggu (1991), dan Hanya Cinta (1992).

Sebagai penyanyi, Ita juga telah meraih sejumlah prestasi, di antaranya adalah BASF Awards 1991 dan nominasi Karya Produksi Lagu Religi Terbaik dalam AMI Awards 2016. Setelah memasuki 2000, Ita menarik diri dari dunia tarik suara dan memilih fokus untuk mengurus keluarganya. Namun, belakangan kembali muncul ke atas panggung. Belum lama ini, penyanyi pop rock senior ini bahkan merilis single baru berjudul KepadaMu Ya Allah.

Baca juga: Lineup Lintas Melawai Vol. 2 Hari ke-2, Ada Deddy Dhukun hingga Kla Project

Editor: Dika Irawan