Pengunjung menikmati virutal reality di pameran GoetheVR: Sastra Klasik Bertemu Virtual Reality (Sumber gambar: Goethe-Institut Indonesien)

Menikmati Mahakarya Sastrawan Jerman Johann Wolfgang von Goethe lewat Virtual Reality

05 October 2024   |   13:52 WIB
Image
Yudi Supriyanto Jurnalis Hypeabis.id

Goethe-Institut Indonesien bekerja sama dengan Program Studi Jerman Fakultas Ilmu Budaya Universitas Padjadjaran  menyelenggarakan pameran bertajuk GoetheVR: Sastra Klasik Bertemu Virtual Reality di Goethe-Institut Jakarta, sampai 20 Oktober 2024.

Pameran ini menawarkan pengalaman menyelami Faust, mahakarya sastrawan Jerman Johann Wolfgang von Goethe melalui teknologi realitas virtual (virtual reality).

Baca juga: Komunitas Salihara & Goethe Institut Bawa Pertunjukan Bertajuk Hutan

Faust merupakan drama yang ditulis oleh Johann Wolfgang von Goethe selama 60 tahun dan diterbitkan pada 1808 (Faust I) dan 1832 (Faust II). Drama ini berkisah tentang seorang cendekiawan tua bermana Dr. Heinrich Faust yang tergoda oleh iblis Mephistopheles untuk membuat kontrak yang membuatnya kembali muda. 

Setelah kembali menjadi muda, sang dokter menjalani petualangan untuk mencari kepuasan yang hakiki dalam kehidupannya. Namun, dia harus membayarnya dengan masuk neraka Mephistopheles sebagai imbalan yang didapatkannya tersebut. 

Nathalie Sugondho, Kepala Bagian Perpustakaan Goethe-Institut Jakarta, mengatakan bahwa tujuan dari pameran ini adalah untuk memperkenalkan para pengunjung dengan salah satu karya terbesar Johann Wolfgang von Goethe, yakni Faust, melalui cara yang berbeda. 

“Setelah menyaksikan pameran dan mencoba GoetheVR, pengunjung diharapkan mendapatkan gambaran lebih dalam mengenai Faust dan juga Goethe,” katanya dalam siaran pers, dikutip Hypeabis.id

Di ajang tersebut, Genhype dapat terlibat aktif dalam jalan cerita dengan menjadi karakter Faust dan mengikuti alur dari sudut pandangnya.

Penyelenggara membagi VR ke dalam 7 bagian yang disarikan dari teks Faust I dan Faust II, lalu diterjemahkan menjadi berbagai adegan interaktif dengan total durasi 15 menit. Keakuratan dengan sumber teks asli dan perpaduan bahasa orisinal merupakan komponen penting dalam adaptasi ini. 

Selain mencoba GoetheVR, kalian juga bisa menikmati informasi pendukung dalam berbagai media, seperti video pembacaan dramatik oleh Wawan Sofwan. Video dan pengalaman VR ini disertai dengan narasi pengantar yang dirangkum oleh Dosen Program Studi FIB Unpad Dian Ekawati. Adapun, ilustrasi karya dibuat oleh pendiri Studio Mugibagja Agah Nugraha Muharam. 

“Informasi pendukung dalam berbagai bentuk media ini dapat membantu para pengunjung memahami kisah Faust lebih mendalam dengan cara yang menyenangkan dan mudah dipahami,” katanya.

Nathalie menambahkan, GoetheVR tersedia dalam sembilan alih bahasa dan takarir yang dapat diganti-ganti, termasuk Bahasa Indonesia, Jerman, dan Inggris. Asyiknya, kalian bisa menikmati pameran dan pengalaman VR secara gratis.

Untuk merasakan pengalaman ini, Genhype dapat langsung mengunjungi pameran tanpa melalui proses registrasi jika berkunjung sendiri. Sementara itu, kalian perlu menghubungi Perpustakaan Goethe-Institut Jakarta apabila hendak melakukan kunjungan secara berkelompok. 

Pameran dan pengalaman VR GoetheVR: Sastra Klasik Bertemu Virtual Reality buka setiap hari pada pukul 11.00 WIB-17.00 WIB (Senin-Sabtu) dan 11.00 WIB-15.00 WIB (Minggu). 

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah 

SEBELUMNYA

Liburan Akhir Pekan ke Indonesia Modification Expo 2024, Ada Apa Saja?

BERIKUTNYA

10 Event Seru Akhir Pekan 5-6 Oktober 2024 di Jakarta

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: