Musisi asal Kanada, Elijah Woods, rilis lagu teranyar bertajuk

Elijah Woods Rilis Single Sunlight! dari EP Hey There Elijah

11 September 2024   |   14:30 WIB
Image
Wildan Adil Hilba Mahasiswa Universitas Budi Luhur Jakarta

Elijah Woods, musisi dan produser musik asal Kanada, baru saja merilis lagu baru berjudul Sunlight! yang menjadi bagian dari Extended Play (EP) alias mini album terbarunya bertajuk Hey There Elijah, EP ini dijadwalkan rilis pada 27 September 2024.

Lagu Sunlight! menampilkan nuansa pop-rock dengan tempo yang upbeat, memadukan energi dinamis dengan lirik yang introspektif. Di balik melodi yang catchy, lagu ini bercerita tentang pencarian makna di tengah ketidakpastian.

Baca juga: Musisi Asal Jepang Fujii Kaze Bakal Konser di Jakarta November 2024

Vokal Elijah yang kuat mengajak pendengar menyelami kisah tentang pencarian jati diri dan harapan, meski berada dalam masa-masa sulit. Lagu ini juga menggambarkan gaya musik yang akan ditawarkan dalam sebagian besar mini album Hey There Elijah.

Mini album tersebut bakal berisi enam lagu sebagai cerminan berbagai pengalaman hidup yang membentuk Elijah dalam beberapa tahun terakhir. Elijah menyatakan bahwa EP Hey There Elijah berisikan kumpulan emosi yang dia rasakan saat memasuki usia 30 tahun.

"Hey There Elijah adalah kumpulan emosi yang aku rasakan sebelum memasuki usia 30. Lirik-liriknya berbicara tentang cinta dan pengalaman pribadi, merangkum apa yang telah aku lalui belakangan ini. Ini adalah upayaku untuk menjadi lebih dewasa," ujar Elijah dalam siaran pers.

Dengan perpaduan antara pop nostaljik dan indie-rock, EP ini menjanjikan pendengar dengan eksplorasi musik yang mendalam, tapi tetap terdengar segar dan familiar.

Peluncuran lagu terbaru Elijah Woods, Sunlight! mengikuti kesuksesan single sebelumnya seperti, Losing a Friend yang dirilis pada 14 Maret 2024. Lagu ini pun mengisahkan tentang refleksinya tentang bagaimana seseorang menghadapi ketidaksempurnaan dan beban dari hal-hal yang tidak sempat terucapkan.

Setiap lirik dalam lagu ini menggali makna cinta, kehilangan, dan pencarian solusi, seperti pada baris I’m not perfect, I think you thought I was, hingga pertanyaan emosional Is this the end? Is it over?.

Perpaduan melodi yang penuh indah dan pengakuan yang jujur membuat Losing a Friend menjadi pengingat bahwa tantangan terbesar sering kali datang dari dalam diri sendiri.

Tak lama setelah merilis Losing a Friend, Elijah kembali dengan lagu 2 thousand 10 yang dirilis pada 12 Juli lalu. Lagu ini menggambarkan kerinduan akan masa kecil yang lebih sederhana, sebagaimana tercermin dari lirik-lirik yang ditulisnya, serta nuansa musik yang menyuarakan kebebasan masa muda.

Elijah menambahkan bahwa lagu 2 Thousand 10 merupakan tembang yang akan membuat setiap orang merasa terhubung secara emosional. "Energi dalam lagu ini akan membuat semua orang merasa terhubung, terutama mereka yang pernah merindukan momen-momen manis masa kecil," kata Elijah.

Selain sukses dengan rilisan musiknya, Elijah juga berhasil menyelesaikan tur Asia pertamanya pada Mei lalu, termasuk tampil di Jakarta sebagai pembuka konser Niall Horan.

Baca juga: Sempat Kehabisan Stok Lagu, DAY6 Kembali dengan Mini Album Band Aid

Sebagai informasi, Elijah menghabiskan 35 minggu di 5 besar chart Billboard Canadian Emerging Artist pada 2021, dengan lebih dari 250 juta stream.

Elijah telah merilis tiga EP, salah satu singlenya yang viral, 24/7, 365 telah mencapai lebih dari 53 juta stream di Spotify sejak dirilis pada Juli 2023. Saat ini, Jakarta menempati posisi kedua dalam daftar kota di seluruh dunia yang paling sering memutar musiknya.

Editor: Fajar Sidik

SEBELUMNYA

HBO Cari Bintang Muda untuk Proyek Serial Harry Potter

BERIKUTNYA

7 Tip Makeup Anti Luntur saat Nonton Konser

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: