Ilustrasi triatlon. (Sumber foto: Pexels/Jose Louis Umana)

Tim Triatlon Belgia Mundur dari Nomor Estafet Campuran di Olimpiade Paris 2024

07 August 2024   |   07:24 WIB
Image
Yudi Supriyanto Jurnalis Hypeabis.id

Tim triatlon Belgia memutuskan untuk mundur dari kompetisi estafet campuran di ajang olahraga Olimpiade 2024 yang diadakan di Paris, Prancis. Keputusan itu menyusul kondisi atlet Claire Michel yang harus membatalkan pertandingan karena sakit setelah melakoni laga di ajang tersebut. 

Berdasarkan situs Tim Belgia, keputusan untuk mundur dari kompetisi estafet campuran diambil oleh tim setelah melalui konsultasi dengan para atlet dan rombongan. “Belgian Olympic and Interfederal Committee [BOIC] dan Belgian Triatlon sayangnya harus mengumumkan bahwa Belgian Hammers tidak akan menjadi starter dalam kompetisi Mixed Relay di Paris Games besok,” demikian tertulis.

Baca juga: Pembukaan Olimpiade 2024 dan Venue Cabor Akuatik Akan Berlangsung di Sungai Seine

Tim mengungkapkan bahwa Claire Michel yang merupakan salah satu atlet tim estafet campuran harus membatalkan pertandingan karena sakit.

Sebagai perwakilan atlet, tim menyebutkan bahwa Michel berkomitmen untuk terus melakukan evaluasi dan memperbaiki kondisinya. BOIC dan Belgian Triatlon berharap kejadian ini bisa menjadi pelajaran untuk kompetisi triatlon pada masa depan.

Tim berharap kompetisi triatlon pada masa yang akan datang memiliki kesiapan seperti jaminan dalam melakukan latihan, waktu kompetisi dan format yang jelas dan diberitahukan sebelumnya, serta keadaan yang tidak menimbulkan ketidakpastian di kalangan atlet, rombongan, dan penggemar.

Untuk diketahui, kompetisi triatlon adalah ajang yang terdiri dari 3 cabang olaharga, yakni renang, balap sepeda, dan lari yang dilakukan secara berkesinambungan dalam satu kesatuan waktu. Lomba ini menjadi salah satu yang ada di ajang Olimpiade 2024, Paris, Prancis.

Michel adalah salah satu atlet dalam cabang olaharga tersebut dan merupakan perwakilan Belgia. Sang atlet pada saat ini telah berusia 35 tahun dan telah menjadi andalan Belgia. Sebelum berlaga di Paris, dia juga menjadi bagian dalam tim triatlon Belgia di Olimpiade Tokyo 2020.

Pada saat berlaga, Michel yang berenang sejauh 1.500 meter di Sungai Seine berada di posisi ke-49. Dia mengakui berenang tidak maksimal dan mengaku tidak sesuai dengan kebiasaannya. Salah satu alasannya adalah arus di dalam sungai yang cukup besar. 

"Sejak saat itu saya tertinggal jauh. Setelah itu saya melakukan yang terbaik di atas sepeda dan saat berlari, tetapi jarak saya terlalu jauh [Dengan yang lain]," ujarnya. 

Adapun, leputusan mundur atlet Claire Michel memicu perdebatan baru tentang kualitas air Sungai Seine meskipun terjadi beberapa hari setelah ia berenang di sungai tersebut.

Sementara itu, tim Swiss harus mengganti Adrien Briffod yang mengundurkan diri karena infeksi saluran pencernaan. Pertandingan selanjutnya akan diwakili oleh atlet Simon Westermann.

Kepala Medis Olimpiade Swiss Hanspeter Betschart mencatat bahwa tidak jelas apakah infeksi Briffod terkait dengan kualitas air Sungai Seine.

"Survei terhadap rekan-rekan saya dari negara lain sejauh ini tidak mengungkap adanya penumpukan penyakit saluran pencernaan di antara para atlet yang memulai perlombaan perorangan Rabu lalu," kata Betschart.

Pierre Rabadan, wakil wali kota Paris yang bertanggung jawab atas olahraga, Olimpiade dan Paralimpiade, serta Sungai Seine, mengatakan bahwa ada beberapa atlet lain yang tidak berenang di sungai tersebut juga dikabarkan sakit di Desa Olimpiade.

"Tidak ada yang [bukti] mengatakan bahwa ada kaitannya dengan kualitas air," kata Rabadan tentang penyakit Michel, seraya menambahkan bahwa mereka tidak mengetahui penyebabnya.

Penyelenggara mengatakan bahwa uji kualitas air sungai Seine yang dilakukan pada hari perlombaan triatlon individu menunjukkan kadar bakteri yang sangat baik dan relatif aman. 

Hasil pengujian air pada Minggu (4/8/2024) malam menunjukkan kualitas air di lokasi triathlon telah membaik selama beberapa jam terakhir dan masih dalam batas yang ditetapkan oleh World Triathlon.

Pengujian kualitas air harian mengukur kadar bakteri feses, termasuk E. coli, di perairan Sungai Seine. Pedoman keselamatan air World Triathlon dan arahan Uni Eropa tahun 2006 menetapkan nilai kualitatif untuk berbagai kadar E. coli.

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News

Editor: Nirmala Aninda

SEBELUMNYA

Pameran Speaking The Unspeakable Dibuka, Tampilkan Karya Puluhan Seniman Tanah Air

BERIKUTNYA

Tuai Perdebatan, Kemenkes Perjelas Aturan Alat Kontrasepsi untuk Pelajar dan Remaja

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: