Inspirasi Desain Interior ala Jungalow, Hadirkan Hutan Tropis dalam Rumah
30 June 2024 |
14:00 WIB
Genhype, apakah kamu suka dengan rumah bernuansa asri, segar, penuh warna, dan tentunya nyaman saat ditempati? Misalnya memadukan interior warna-warna cerah dan tanaman hias yang cantik. Kalau begitu desain rumah dengan konsep Jungalow cocok untukmu.
Konsep Jungalow adalah perpaduan dari kata jungle atau hutan dan bungalow atau rumah peristirahatan. Konsep ini menggabungkan elemen-elemen dari desain interior yang terinspirasi oleh alam dengan suasana yang santai dan hangat seperti rumah liburan tropis.
Baca juga: Melihat Rumah-rumah Berlanggam Arsitektur Tropis ala Mustafa Pamuntjak
Awalnya, Jungalow House pertama kali dibuat di India oleh sebuah firma arsitektur bernama Neogenesis Studios, kemudian konsep ini dipopulerkan oleh Justina Blakeney dari bukunya berjudul The New Bohemians. Berikut adalah tips mendesain rumah dengan konsep jungalow.
Tanaman indoor adalah elemen penting dalam desain jungalow. Tanaman seperti monstera, kaktus, pothos, dan tanaman gantung sering digunakan untuk menciptakan suasana hutan tropis di dalam ruangan. Penataan tanaman dilakukan secara kreatif, dengan berbagai ukuran dan jenis pot, serta penempatan di sudut-sudut ruangan, rak, atau digantung di langit-langit.
Pada rumah aslinya, Neogenesis Studios pun membuat taman dalam rumah dengan menempatkan beragam tanaman pada pot cantik maupun tanaman rambat pada dindingnya. Dengan begitu, rumah pun terlihat asri dipenuhi pepohonan rimbun.
Jungalow banyak menggunakan dekorasi minimalis dan penggunaan furniture yang bersifat fungsional dengan sentuhan bohemian yang kasual dan nyaman. Dekorasi bisa mencakup barang-barang unik dari berbagai budaya, seperti karpet etnik, bantal bermotif, serta seni dan kerajinan tangan.
Penggunaan material alami seperti kayu, rotan, bambu, dan serat alami lainnya sangat dominan. Furnitur dan dekorasi dari bahan-bahan ini memberikan nuansa hangat dan organik. Kamu bisa menerapkannya pada meja, kursi, meja makan, lemari, dan lainnya.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Konsep Jungalow adalah perpaduan dari kata jungle atau hutan dan bungalow atau rumah peristirahatan. Konsep ini menggabungkan elemen-elemen dari desain interior yang terinspirasi oleh alam dengan suasana yang santai dan hangat seperti rumah liburan tropis.
Baca juga: Melihat Rumah-rumah Berlanggam Arsitektur Tropis ala Mustafa Pamuntjak
Awalnya, Jungalow House pertama kali dibuat di India oleh sebuah firma arsitektur bernama Neogenesis Studios, kemudian konsep ini dipopulerkan oleh Justina Blakeney dari bukunya berjudul The New Bohemians. Berikut adalah tips mendesain rumah dengan konsep jungalow.
1. Penggunaan Tanaman Indoor
Konsep Desain Jungalow (Sumber Foto: Freepik)
Pada rumah aslinya, Neogenesis Studios pun membuat taman dalam rumah dengan menempatkan beragam tanaman pada pot cantik maupun tanaman rambat pada dindingnya. Dengan begitu, rumah pun terlihat asri dipenuhi pepohonan rimbun.
2. Warna dan Pola
Warna-warna yang digunakan sebagai cat dinding maupaun interior biasanya cenderung cerah dan alami, seperti hijau daun, coklat tanah, dan warna-warna bunga tropis yang cerah. Pola-pola yang sering muncul termasuk motif daun, bunga, dan pola geometris yang terinspirasi oleh budaya etnis atau suku.Jungalow banyak menggunakan dekorasi minimalis dan penggunaan furniture yang bersifat fungsional dengan sentuhan bohemian yang kasual dan nyaman. Dekorasi bisa mencakup barang-barang unik dari berbagai budaya, seperti karpet etnik, bantal bermotif, serta seni dan kerajinan tangan.
3. Penggunaan material alami
Desain rumah Jungalow (Sumber Foto: Jungalow.com)
4. Menghadirkan konsep ruang terbuka
Hunian jungalow biasanya mengusung konsep ruang terbuka dengan meniadakan pembatas antar ruang tamu dan ruang makan. Pemisahan ruangan dilakukan dengan lantai yang polanya seolah-olah membentuk garis jalan. Konsep ruang yang terbuka seperti ini akan membuat ruangan terkesan lebih luas, sirkulasi udara lebih lancar, dan tidak pengap. Ruang terbuka juga memungkinkan perubahan tata letak dan penggunaan ruangan yang dinamis.5. Memanfaatkan pencahayaan alami
Pencahayaan alami sangat penting dalam konsep jungalow. Jendela besar dan skylight membantu memasukkan banyak cahaya matahari ke dalam ruangan. Selain itu juga menjadi akses bagi penghuni untuk melihat area hijau di luar rumah. Kamu bisa menambahkan lampu-lampu dengan pencahayaan hangat, seperti lampu gantung dari rotan atau lampu meja dengan tudung kain. Cara ini digunakan untuk menciptakan suasana yang hangat dan nyaman di malam hari.(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.