Hari ke-5 Tayang di Indonesia, How To Make Millions Before Grandma Dies Tembus 300.000 Penonton
20 May 2024 |
19:44 WIB
How To Make Millions Before Grandma Dies tampaknya sukses menarik perhatian penonton Indonesia. Film asal Thailand itu telah ditonton lebih dari 300.000 penonton di hari ke-5 penayangannya di bioskop Tanah Air. Hal itu dilaporkan oleh KlikFilm selaku rumah produksi yang turut mendistribusikan film berjudul asli Lahn Mah.
Lewat akun Instagram resminya, KlikFilm mengumumkan bahwa film How To Make Millions Before Grandma Dies telah ditonton sebanyak 302.772 penonton pada hari kelima penayangannya di bioskop. Capaian itu diraih setelah film tersebut mendapatkan tambahan sebanyak 115.998 penonton pada hari kelima penayangannya, dengan total 1.928 layar bioskop di seluruh Indonesia.
Baca juga: 5 Alasan Genhype Harus Menonton How To Make Millions Before Grandma Dies
"302.772 cucu Amah sudah mampir bertamu dan merasakan betapa besarnya kasih sayang Amah. Terima kasih atas antusiasme kalian semua. Jangan lupa untuk sebarkan berita baik ini dan tonton How To Make Millions Before Grandma Dies di bioskop kesayanganmu," tulis KlikFilm lewat akun Instagram @klikfilm.
Film besutan sutradara Pat Boonnitipat itu memang terpantau terus mencatatkan kenaikan jumlah penonton dan layar di bioskop. Pada hari pertama penayangannya yakni pada 15 Mei 2024, How To Make Millions Before Grandma Dies mencatatkan perolehan sebanyak 15.094 penonton dari 303 layar bioskop.
Jumlahnya langsung naik cukup signifikan pada hari kedua tayang yakni meraup 26.635 penonton dengan 445 layar, disusul dengan 48.321 penonton dengan 901 layar pada hari ketiga penayangannya. Capaian itu menjadikan How To Make Millions Before Grandma Dies telah ditonton total sebanyak 90.050 penonton pada hari ketiga penayangannya.
Pada hari keempat yakni tepatnya pada 19 Mei 2024, angkanya kian melonjak hingga dua kali lipat dari perolehan hari ketiga, dengan meraup sebanyak 95.250 penonton dengan 1.356 layar di bioskop. Hal itu menjadikan How To Make Millions Before Grandma Dies telah ditonton sebanyak 185.649 penonton pada hari keempat tayang.
Tak cukup sampai situ, perolehan jumlah penonton film yang dibintangi oleh Putthipong Assaratanakul itu kian menanjak dengan meraih 115.998 penonton dengan 1.928 layar di bioskop pada hari kelima tayang, hingga sukses meraup 300.000 penonton.
Dengan tren positif seperti itu, How To Make Millions Before Grandma Dies pun masih memiliki kesempatan yang sangat besar untuk meraih lebih banyak lagi jumlah penonton, bahkan menjadi box office di bioskop Tanah Air dengan lebih dari 1 juta penonton. Apalagi, sampai saat ini, film itu masih menjadi perbincangan warganet di media sosial karena dianggap sukses menyajikan film dengan kisah yang dekat sekaligus mengharukan.
How To Make Millions Before Grandma Dies adalah film drama Thailand yang ditulis dan disutradarai oleh Pat Boonnitipat. Kisahnya mengikuti seorang remaja bernama M (diperankan oleh Putthipong Assaratanakul). M yang berstatus seorang mahasiswa memutuskan untuk berhenti kuliah demi mengejar keinginannya menjadi game caster.
Game caster adalah orang yang bertugas memberikan komentar, narasi, analisis, dan hiburan bagi penonton saat menyaksikan pertandingan esports. M berharap profesi yang dipilihnya itu akan menghasilkan banyak uang. Namun, kenyataanya tidak seperti yang dia bayangkan.
Di tengah kondisi itu, M melihat sepupunya, Mui (Tontawan Tantivejakul), yang mewarisi sebuah rumah besar bernilai puluhan juta Baht lantaran menjadi penjaga Agong yang sekarat. Melihat hal itu, M pun mengajukan diri untuk merawat Amah atau neneknya (Usha Seamkhum) yang menderita kanker stadium akhir dan hidup sendirian.
Motivasi M menjaga neneknya bukan karena rasa kasih sayang dari seorang cucu. Dia menemani sang nenek yang berusia 79 tahun itu demi mendapatkan harta warisan yang bernilai jutaan Baht. Film ini pun bakal menghadirkan dinamika kisah perjalanan hubungan keluarga yang kompleks, mengangkat tema tentang pengorbanan dan makna mencari kebahagiaan.
How to Make Millions Before Grandma Dies merupakan film yang diarahkan oleh sutradara Pat Boonnitipat. Dia merupakan sutradara yang sebelumnya pernah menggarap serial Bad Genius (2020) hingga Project S the Series (2017).
Selain menyutradarai, Pat Boonnitipat juga menulis naskah How to Make Millions Before Grandma Dies bersama Ped Thodsapon Thiptinnakorn. Dia adalah penulis naskah yang pernah menggarap serial The Teacher's Diary (2014), May Who? (2015), hingga Homestay (2018).
Billkin Putthipong Assaratanakul didapuk menjadi pemeran utama film How to Make Millions Before Grandma Dies sebagai M. Dia menjadi lawan main aktris senior Taew Usa Semkhum yang berperan sebagai Meng Ju, sang nenek yang menjadi pusat cerita film tersebut. Selain itu, film ini juga dibintangi oleh Tu Tontawan Tantivejakul, Duu Sanya Kunakorn, Phuak Pongsatorn Jongwilas, Jear Sarinrat Thomas, hingga Himawari Tajiri.
Di Thailand, film ini rilis pada 4 April 2024. Hanya dalam 14 hari penayangannya, film tersebut mampu meraup 250 juta baht, dan menjadikannya sebagai film Thailand terlaris pada paruh pertama 2024. Adapun, How to Make Millions Before Grandma Dies tayang di bioskop Indonesia mulai 15 Mei 2024.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Lewat akun Instagram resminya, KlikFilm mengumumkan bahwa film How To Make Millions Before Grandma Dies telah ditonton sebanyak 302.772 penonton pada hari kelima penayangannya di bioskop. Capaian itu diraih setelah film tersebut mendapatkan tambahan sebanyak 115.998 penonton pada hari kelima penayangannya, dengan total 1.928 layar bioskop di seluruh Indonesia.
Baca juga: 5 Alasan Genhype Harus Menonton How To Make Millions Before Grandma Dies
"302.772 cucu Amah sudah mampir bertamu dan merasakan betapa besarnya kasih sayang Amah. Terima kasih atas antusiasme kalian semua. Jangan lupa untuk sebarkan berita baik ini dan tonton How To Make Millions Before Grandma Dies di bioskop kesayanganmu," tulis KlikFilm lewat akun Instagram @klikfilm.
Film besutan sutradara Pat Boonnitipat itu memang terpantau terus mencatatkan kenaikan jumlah penonton dan layar di bioskop. Pada hari pertama penayangannya yakni pada 15 Mei 2024, How To Make Millions Before Grandma Dies mencatatkan perolehan sebanyak 15.094 penonton dari 303 layar bioskop.
Jumlahnya langsung naik cukup signifikan pada hari kedua tayang yakni meraup 26.635 penonton dengan 445 layar, disusul dengan 48.321 penonton dengan 901 layar pada hari ketiga penayangannya. Capaian itu menjadikan How To Make Millions Before Grandma Dies telah ditonton total sebanyak 90.050 penonton pada hari ketiga penayangannya.
Pada hari keempat yakni tepatnya pada 19 Mei 2024, angkanya kian melonjak hingga dua kali lipat dari perolehan hari ketiga, dengan meraup sebanyak 95.250 penonton dengan 1.356 layar di bioskop. Hal itu menjadikan How To Make Millions Before Grandma Dies telah ditonton sebanyak 185.649 penonton pada hari keempat tayang.
Tak cukup sampai situ, perolehan jumlah penonton film yang dibintangi oleh Putthipong Assaratanakul itu kian menanjak dengan meraih 115.998 penonton dengan 1.928 layar di bioskop pada hari kelima tayang, hingga sukses meraup 300.000 penonton.
Dengan tren positif seperti itu, How To Make Millions Before Grandma Dies pun masih memiliki kesempatan yang sangat besar untuk meraih lebih banyak lagi jumlah penonton, bahkan menjadi box office di bioskop Tanah Air dengan lebih dari 1 juta penonton. Apalagi, sampai saat ini, film itu masih menjadi perbincangan warganet di media sosial karena dianggap sukses menyajikan film dengan kisah yang dekat sekaligus mengharukan.
How To Make Millions Before Grandma Dies adalah film drama Thailand yang ditulis dan disutradarai oleh Pat Boonnitipat. Kisahnya mengikuti seorang remaja bernama M (diperankan oleh Putthipong Assaratanakul). M yang berstatus seorang mahasiswa memutuskan untuk berhenti kuliah demi mengejar keinginannya menjadi game caster.
Game caster adalah orang yang bertugas memberikan komentar, narasi, analisis, dan hiburan bagi penonton saat menyaksikan pertandingan esports. M berharap profesi yang dipilihnya itu akan menghasilkan banyak uang. Namun, kenyataanya tidak seperti yang dia bayangkan.
Di tengah kondisi itu, M melihat sepupunya, Mui (Tontawan Tantivejakul), yang mewarisi sebuah rumah besar bernilai puluhan juta Baht lantaran menjadi penjaga Agong yang sekarat. Melihat hal itu, M pun mengajukan diri untuk merawat Amah atau neneknya (Usha Seamkhum) yang menderita kanker stadium akhir dan hidup sendirian.
Motivasi M menjaga neneknya bukan karena rasa kasih sayang dari seorang cucu. Dia menemani sang nenek yang berusia 79 tahun itu demi mendapatkan harta warisan yang bernilai jutaan Baht. Film ini pun bakal menghadirkan dinamika kisah perjalanan hubungan keluarga yang kompleks, mengangkat tema tentang pengorbanan dan makna mencari kebahagiaan.
How to Make Millions Before Grandma Dies merupakan film yang diarahkan oleh sutradara Pat Boonnitipat. Dia merupakan sutradara yang sebelumnya pernah menggarap serial Bad Genius (2020) hingga Project S the Series (2017).
Selain menyutradarai, Pat Boonnitipat juga menulis naskah How to Make Millions Before Grandma Dies bersama Ped Thodsapon Thiptinnakorn. Dia adalah penulis naskah yang pernah menggarap serial The Teacher's Diary (2014), May Who? (2015), hingga Homestay (2018).
Billkin Putthipong Assaratanakul didapuk menjadi pemeran utama film How to Make Millions Before Grandma Dies sebagai M. Dia menjadi lawan main aktris senior Taew Usa Semkhum yang berperan sebagai Meng Ju, sang nenek yang menjadi pusat cerita film tersebut. Selain itu, film ini juga dibintangi oleh Tu Tontawan Tantivejakul, Duu Sanya Kunakorn, Phuak Pongsatorn Jongwilas, Jear Sarinrat Thomas, hingga Himawari Tajiri.
Di Thailand, film ini rilis pada 4 April 2024. Hanya dalam 14 hari penayangannya, film tersebut mampu meraup 250 juta baht, dan menjadikannya sebagai film Thailand terlaris pada paruh pertama 2024. Adapun, How to Make Millions Before Grandma Dies tayang di bioskop Indonesia mulai 15 Mei 2024.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.