Film Pendek Moi Aussi Karya Judith Godreche Bakal Tayang di Festival de Cannes 2024
08 May 2024 |
12:09 WIB
Yudi Supriyanto
Jurnalis Hypeabis.id
Film pendek baru karya aktris, sutradara, penulis skenario, dan produser asal Prancis, Judith Godreche akan tayang di ajang Festival de Cannes, yang berlangsung dari 14-25 Mei 2024. Film yang berjudul Moi aussi (Me too) itu akan menyoroti kisah-kisah korban kekerasan seksual.
Kabar tentang tampilnya film pendek anyar Godreche di Cannes itu disampaikan oleh pihak penyelenggara melalui siaran pers di laman resminya.
Baca juga: Furiosa: A Mad Max Saga Akan Tayang Perdana di Festival Film Cannes
Judith Godreche mengungkapkan bahwa pembuatan film itu berlatar belakang pengalaman yang dimiliki ketika mempertemukan wanita dan pria di Prancis untuk berbagi pengalaman traumatis. Pada saat itu, dia mendapati ada segerombolan korban yang datang.
Jumlah korban tersebut adalah kenyataan yang juga mewakili Prancis. Dia mengaku mendapatkan begitu banyak cerita tentang kekerasan seksual dari banyak individu dengan latar belakang sosial dan generasi yang beragam.
“Lalu pertanyaannya adalah, apa yang akan saya lakukan terhadap mereka? Apa yang Anda lakukan ketika Anda kewalahan dengan apa yang Anda dengar, dengan banyaknya kesaksian?” ujarnya dalam informasi tersebut.
Dalam karya pendek itu, Godreche coba merekonstruksi lanskap audio dan visual yang intim. Dia menciptakan sebuah film dalam bentuk karya paduan suara yang terdiri dari kisah-kisah pribadi, yang diceritakan dalam potongan-potongan gambar.
Film ini melibatkan sekitar 1.000 orang dengan unsur musik, tari, gambar, dan dunia imajinasi yang memberi mereka ruang fisik sekaligus sebagai simbol untuk bersama di perjalanan. Mereka hadir di tengah jalan pada siang hari bolong, sampai menduduki kota sebagai gerakan militan.
Melalui film ini, para penonton akan menyaksikan pengalaman individu dari para korban kekerasan seksual ditambah dengan pengalaman dari sang sutradara. Karya itu juga menggarisbawahi sifat universal yang menyedihkan dari kejadian yang pernah diterima oleh korban.
Rencananya, Moi aussi (Me Too) akan diputar pada upacara pembukaan Un Sure Regard di Salle Debussy Palais des Festivals dan di Cinéma de la Plage, dengan tiket masuk gratis, pada 15 Mei 2024.
Untuk diketahui, Judith Godrèche telah tampil dalam hampir 50 film. Dia memulai karier di industri perfilman pada 1981 dengan L'Été prochain (Next Summer) karya Nadine Trintignant, dan sejak itu memainkan sejumlah peran dalam film, televisi, dan drama.
Sineas yang pernah masuk nominasi dalam ajang penghargaan César itu sudah bekerja dengan pembuat film di seluruh dunia, seperti Sophie Fillières, Cédric Klapisch, Park Chan-wook, Olivier Assayas, Jerzy Skolimowski, François Ozon, dan Tonie Marshall.
Dia menulis dan menjadi pengarah film pertamanya berjudul Toutes les filles pleurent (All Girls Cry) pada 2010. Pada 2023, dia kembali ke depan kamera dengan serial berjudul Icon of French Cinema yang disiarkan oleh Arte.
Dalam film pendek Moi aussi, Judith Godrèche merupakan penulis dan pengarahnya dengan Didar Dommeri dari Maneki Films akan menjadi produsernya.
Baca juga: Daftar Pemenang Festival Film Cannes 2023, Anatomy of a Fall Besutan Justine Triet Gondol Palme d'Or
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Kabar tentang tampilnya film pendek anyar Godreche di Cannes itu disampaikan oleh pihak penyelenggara melalui siaran pers di laman resminya.
Baca juga: Furiosa: A Mad Max Saga Akan Tayang Perdana di Festival Film Cannes
Judith Godreche mengungkapkan bahwa pembuatan film itu berlatar belakang pengalaman yang dimiliki ketika mempertemukan wanita dan pria di Prancis untuk berbagi pengalaman traumatis. Pada saat itu, dia mendapati ada segerombolan korban yang datang.
Jumlah korban tersebut adalah kenyataan yang juga mewakili Prancis. Dia mengaku mendapatkan begitu banyak cerita tentang kekerasan seksual dari banyak individu dengan latar belakang sosial dan generasi yang beragam.
“Lalu pertanyaannya adalah, apa yang akan saya lakukan terhadap mereka? Apa yang Anda lakukan ketika Anda kewalahan dengan apa yang Anda dengar, dengan banyaknya kesaksian?” ujarnya dalam informasi tersebut.
Dalam karya pendek itu, Godreche coba merekonstruksi lanskap audio dan visual yang intim. Dia menciptakan sebuah film dalam bentuk karya paduan suara yang terdiri dari kisah-kisah pribadi, yang diceritakan dalam potongan-potongan gambar.
Film ini melibatkan sekitar 1.000 orang dengan unsur musik, tari, gambar, dan dunia imajinasi yang memberi mereka ruang fisik sekaligus sebagai simbol untuk bersama di perjalanan. Mereka hadir di tengah jalan pada siang hari bolong, sampai menduduki kota sebagai gerakan militan.
Melalui film ini, para penonton akan menyaksikan pengalaman individu dari para korban kekerasan seksual ditambah dengan pengalaman dari sang sutradara. Karya itu juga menggarisbawahi sifat universal yang menyedihkan dari kejadian yang pernah diterima oleh korban.
Rencananya, Moi aussi (Me Too) akan diputar pada upacara pembukaan Un Sure Regard di Salle Debussy Palais des Festivals dan di Cinéma de la Plage, dengan tiket masuk gratis, pada 15 Mei 2024.
Judith Godreche (Sumber gambar: Flickr/Alainalele)
Sineas yang pernah masuk nominasi dalam ajang penghargaan César itu sudah bekerja dengan pembuat film di seluruh dunia, seperti Sophie Fillières, Cédric Klapisch, Park Chan-wook, Olivier Assayas, Jerzy Skolimowski, François Ozon, dan Tonie Marshall.
Dia menulis dan menjadi pengarah film pertamanya berjudul Toutes les filles pleurent (All Girls Cry) pada 2010. Pada 2023, dia kembali ke depan kamera dengan serial berjudul Icon of French Cinema yang disiarkan oleh Arte.
Dalam film pendek Moi aussi, Judith Godrèche merupakan penulis dan pengarahnya dengan Didar Dommeri dari Maneki Films akan menjadi produsernya.
Baca juga: Daftar Pemenang Festival Film Cannes 2023, Anatomy of a Fall Besutan Justine Triet Gondol Palme d'Or
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.