Perkiraan Idulfitri 2024 di Indonesia & Negara-negara Muslim Dunia, Tanggal Berapa?
07 April 2024 |
15:30 WIB
Luke Andaresta
Jurnalis Hypeabis.id
Lebaran 2024 atau Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah semakin dekat. Idulfitri merupakan momen seluruh umat Islam bersuka cita menyambut hari kemenangan setelah sebulan penuh berpuasa. Negara-negara mayoritas Islam di berbagai belahan dunia seperti Arab Saudi dan Indonesia pun akan melakukan pengamatan hilal pada akhir Ramadan untuk menentukan 1 Syawal.
Umat Islam akan memasuki Hari Raya Idulfitri setelah berakhirnya Ramadan. Hari raya tersebut ditandai dengan penampakan bulan sabit pada awal Syawal. Di Indonesia, biasanya ada perbedaan penetapan awal Ramadan dan Hari Raya Idulfitri antara Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama (NU) dan pemerintah.
Hal ini terjadi karena metode penetapan yang digunakan oleh kedua lembaga tersebut dan pemerintah berbeda. Muhammadiyah menggunakan metode Hisab Wujudul Hilal, sementara NU dan pemerintah menggunakan rukyatul hilal. Adapun, pemerintah biasanya menetapkan Ramadan dan Idulfitri lewat sidang isbat yang digelar oleh Kementerian Agama RI.
Baca Juga: Tetapkan Idulfitri 10 April 2024, Muhammadiyah Usul Pemerintah Pakai Kalender Islam Global
Organisasi Islam Muhammadiyah telah menetapkan 1 Syawal 1445 melalui Maklumat Nomor 1/MLM/I.0/E/2024 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1445 Hijriah. Dalam maklumat tersebut disebutkan bahwa Idul Fitri 2024 Muhammadiyah jatuh pada Rabu, 10 April 2024.
"Lebaran 1 Syawal 1445 H jatuh pada Rabu, 10 April 2024, menyinari umat Islam dengan kilauan kebahagiaan dan kedamaian," demikian tulis Muhammadiyah dalam situs resminya.
Sementara itu, organisasi Islam Nahdlatul Ulama belum menetapkan jadwal Idulfitri 2024. Jika merujuk pada tahun-tahun sebelumnya, NU menetapkan Hari Idulfitri setelah mempertimbangkan hasil sidang isbat yang diselenggarakan oleh pemerintah. Dengan demikian, jadwal Lebaran 2024 versi NU akan diketahui setelah sidang isbat.
Melansir dari laman Kemenag, Kementerian Agama RI akan melaksanakan sidang isbat penentuan 1 Syawal 1445 H atau Idul Fitri 2024 pada 29 Ramadan. Jika dikonversi ke dalam kalender Masehi, maka sidang isbat akan digelar pada Selasa, 9 April 2024. Sidang penentuan itu akan dilaksanakan secara tertutup, dan dihadiri Komisi VIII DPR RI, pimpinan MUI, duta besar negara sahabat, perwakilan ormas Islam, serta Tim Hisab Rukyat Kementerian Agama.
"Sebagaimana biasa, sidang isbat awal Syawal selalu dilaksanakan pada 29 Ramadan. Tahun ini, bertepatan dengan 9 April 2024," ujar Direktur Jenderal (Dirjen) Bimbingan Masyarakat Islam, Kamaruddin Amin.
Jika merujuk Kalender Hijriah Indonesia tahun 2024 terbitan Kementerian Agama RI, tahun ini Idulfitri akan jatuh pada Rabu, 10 April 2024 dan Kamis, 11 April 2024. Begitupun dengan dua hari libur nasional Lebaran 2024 yang telah ditetapkan oleh pemerintah yakni jatuh pada Rabu, 10 April 2024 dan Kamis, 11 April 2024.
Meski demikian, pemerintah akan mengumumkan secara resmi tanggal pasti Lebaran setelah sidang isbat penetapan awal Syawal 1445 Hijriah.
Para astronom meyakini bulan Syawal tidak akan terlihat pada malam hari tanggal 8 April 2024, tetapi kemungkinan akan terlihat sebelum fajar pada tanggal 9 April 2024. Artinya, 10 April 2024 menandai dimulainya Syawal, Idulfitri, dan bulan baru penanggalan lunar. Namun, tanggal resmi Idulfitri bergantung pada pengamatan bulan yang diselenggarakan di berbagai negara.
Di Arab Saudi, para astronom memperkirakan Idulfitri akan jatuh pada tanggal 10 April 2024 yang menandai akhir bulan suci Ramadan, sebagaimana diberitakan oleh Al Jazeera. Jika Ramadan 2024 berlangsung selama 29 hari maka perkiraan Lebaran 2024 di Arab Saudi jatuh pada Selasa, 9 April 2024. Namun, jika Ramadan berlangsung 30 hari (istikmal) maka Lebaran 2024 Arab Saudi jatuh pada Rabu, 10 April 2024.
Namun, negara tersebut baru akan menetapkan tanggal resminya setelah menugaskan komite keagamaan untuk melihat bulan sabit pada Idulfitri dalam beberapa hari mendatang.
Sementara itu, negara tetangga Arab Saudi, Uni Emirat Arab (UEA), telah memprediksi Lebaran kemungkinan besar jatuh pada 10 April 2024. Hal ini karena sulitnya melihat bulan sabit Syawal. Begitupun dengan di Turki. Kepresidenan Agama negara tersebut menetapkan Rabu, 10 April 2024 sebagai hari pertama Idulfitri.
Baca Juga:
Editor: M. Taufikul Basari
Umat Islam akan memasuki Hari Raya Idulfitri setelah berakhirnya Ramadan. Hari raya tersebut ditandai dengan penampakan bulan sabit pada awal Syawal. Di Indonesia, biasanya ada perbedaan penetapan awal Ramadan dan Hari Raya Idulfitri antara Muhammadiyah, Nahdlatul Ulama (NU) dan pemerintah.
Hal ini terjadi karena metode penetapan yang digunakan oleh kedua lembaga tersebut dan pemerintah berbeda. Muhammadiyah menggunakan metode Hisab Wujudul Hilal, sementara NU dan pemerintah menggunakan rukyatul hilal. Adapun, pemerintah biasanya menetapkan Ramadan dan Idulfitri lewat sidang isbat yang digelar oleh Kementerian Agama RI.
Baca Juga: Tetapkan Idulfitri 10 April 2024, Muhammadiyah Usul Pemerintah Pakai Kalender Islam Global
Organisasi Islam Muhammadiyah telah menetapkan 1 Syawal 1445 melalui Maklumat Nomor 1/MLM/I.0/E/2024 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1445 Hijriah. Dalam maklumat tersebut disebutkan bahwa Idul Fitri 2024 Muhammadiyah jatuh pada Rabu, 10 April 2024.
"Lebaran 1 Syawal 1445 H jatuh pada Rabu, 10 April 2024, menyinari umat Islam dengan kilauan kebahagiaan dan kedamaian," demikian tulis Muhammadiyah dalam situs resminya.
Sementara itu, organisasi Islam Nahdlatul Ulama belum menetapkan jadwal Idulfitri 2024. Jika merujuk pada tahun-tahun sebelumnya, NU menetapkan Hari Idulfitri setelah mempertimbangkan hasil sidang isbat yang diselenggarakan oleh pemerintah. Dengan demikian, jadwal Lebaran 2024 versi NU akan diketahui setelah sidang isbat.
Sejumlah negara memprediksi Lebaran 2024 jatuh pada 10 April 2024. (Sumber gambar: Afif Ramdhasuma/Unsplash)
"Sebagaimana biasa, sidang isbat awal Syawal selalu dilaksanakan pada 29 Ramadan. Tahun ini, bertepatan dengan 9 April 2024," ujar Direktur Jenderal (Dirjen) Bimbingan Masyarakat Islam, Kamaruddin Amin.
Jika merujuk Kalender Hijriah Indonesia tahun 2024 terbitan Kementerian Agama RI, tahun ini Idulfitri akan jatuh pada Rabu, 10 April 2024 dan Kamis, 11 April 2024. Begitupun dengan dua hari libur nasional Lebaran 2024 yang telah ditetapkan oleh pemerintah yakni jatuh pada Rabu, 10 April 2024 dan Kamis, 11 April 2024.
Meski demikian, pemerintah akan mengumumkan secara resmi tanggal pasti Lebaran setelah sidang isbat penetapan awal Syawal 1445 Hijriah.
Hari Raya Idulfitri 1445 H di Sejumlah Negara Muslim
Menurut Asosiasi Astronomi Emirat, Idulfitri diperkirakan jatuh pada 10 April 2024 di banyak negara termasuk di kawasan Teluk Timur Tengah dan Afrika Utara, sebagaimana dilaporkan oleh Gulf Business. Secara khusus, tanggal Idulfitri tersebut diperkirakan bakal berlaku antara lain di Arab Saudi, Maroko, Uni Emirat Arab, dan Qatar.Para astronom meyakini bulan Syawal tidak akan terlihat pada malam hari tanggal 8 April 2024, tetapi kemungkinan akan terlihat sebelum fajar pada tanggal 9 April 2024. Artinya, 10 April 2024 menandai dimulainya Syawal, Idulfitri, dan bulan baru penanggalan lunar. Namun, tanggal resmi Idulfitri bergantung pada pengamatan bulan yang diselenggarakan di berbagai negara.
Di Arab Saudi, para astronom memperkirakan Idulfitri akan jatuh pada tanggal 10 April 2024 yang menandai akhir bulan suci Ramadan, sebagaimana diberitakan oleh Al Jazeera. Jika Ramadan 2024 berlangsung selama 29 hari maka perkiraan Lebaran 2024 di Arab Saudi jatuh pada Selasa, 9 April 2024. Namun, jika Ramadan berlangsung 30 hari (istikmal) maka Lebaran 2024 Arab Saudi jatuh pada Rabu, 10 April 2024.
Namun, negara tersebut baru akan menetapkan tanggal resminya setelah menugaskan komite keagamaan untuk melihat bulan sabit pada Idulfitri dalam beberapa hari mendatang.
Sementara itu, negara tetangga Arab Saudi, Uni Emirat Arab (UEA), telah memprediksi Lebaran kemungkinan besar jatuh pada 10 April 2024. Hal ini karena sulitnya melihat bulan sabit Syawal. Begitupun dengan di Turki. Kepresidenan Agama negara tersebut menetapkan Rabu, 10 April 2024 sebagai hari pertama Idulfitri.
Baca Juga:
Editor: M. Taufikul Basari
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.