Kronologi Aksi Teroris di Konser Crocus City Hall Moskow Rusia, Ratusan Orang Tewas
25 March 2024 |
10:09 WIB
Insiden berdarah di Moskow, Rusia ditandai dengan sebuah serangan teroris yang menewaskan banyak warga sipil, setidaknya ada 60 orang tewas dan 147 orang lainnya cedera. Serangan tersebut terjadi saat berlangsungnya konser di Crocus City Hall, Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat Ibu Kota Rusia pada Jumat (22/3/2024).
Sekelompok orang melakukan serangan membabi buta di Moskow, mereka melakukan penembakan massal terhadap orang-orang. Sekitar 50 mobil ambulans, pemadam kebakaran, sampai polisi langsung diterjunkan ke lokasi. Lebih dari 100 orang berhasil dievakuasi di atap bangunan.
Baca juga: 4 Fakta di Balik Film Crush, Dokumenter Tragedi Pesta Halloween Mematikan di Itaewon
Dmitry Peskov, Juru bicara pemerintah Rusia menyatakan Presiden Vladimir Putin terus menerima informasi terbaru terkait serangan itu. Sejumlah tokoh berpengaruh di negara tersebut juga ikut menanggapi, misalnya Dmitry Medvedev, Mantan Presiden Rusia, dia menyerukan supaya semua pelaku dieksekusi mati dan seluruh keluarganya diperiksa.
Sementara itu, Gubernur Oblast Moskow Andrey Vorobyov membentuk sebuah gugus tugas untuk menangani peristiwa tersebut. Wali Kota Moskow Sergey Sobyanin menyatakan belasungkawa terhadap korban tewas maupun yang luka-luka karena serangan teroris.
Mengutip dari AFP, kelompok ISIS mengaku sebagai dalang dari penembakan massal di Moskow, Rusia. ISIS mengklaim serangan tersebut sukses besar. Para pelaku mundur ke markas mereka, sebentar lagi pihak berwenang akan mengumumkan dimulainya penyelidikan teroris.
Sebuah rekaman yang telah diverifikasi oleh pihak berwajib, menunjukkan tampak orang-orang bersenjata yang menyamar melepaskan tembakan di Balai Kota Crocus City Hall dekat Moskow.
Sejumlah analis pertahanan dan keamanan menyebutkan, propaganda ISIS-K telah menargetkan Rusia dalam beberapa tahun terakhir. Mereka juga menyinggung dugaan penindasan umat Islam di Rusia sebagai motif serangan tersebut. Yuk, simak kronologi penembakan massal di moskow Rusia
Seorang saksi mata mengatakan, penyerangan terjadi beberapa menit sebelum band dijadwalkan tampil di panggung. Penjaga keamanan yang bertugas menyebutkan para penyerang bersenjata lengkap menyerbu ke dalam serambi sambil menembakkan peluru ketika dia dan rekan-rekannya sedang bekerja di pintu masuk pusat.
Para penyerang kemudian melemparkan bom molotov ke gedung. Tak lama kemudian muncul api dan kepulan asap yang membumbung ke langit-langit. Terjadilah kebakaran di aula, selain itu kaca di dua lantai teratas gedung tersebut juga pecah.
Baca juga: 5 Fakta Menarik Film Killers of The Flower Moon, Diangkat dari Kisah Nyata Tragedi Suku Osage
Sampai saat ini korban tewas akibat penembakan massal di gedung konser Crocus City Hall, Moskow, Rusia bertambah menjadi 133 orang. Menguitp Reuters, Andrei Vorobyov, Gubernur Wilayah Moskow mengatakan 133 jenazah ditemukan dari reruntuhan dalam 24 jam, para dokter juga berjuang menyelamatkan lebih dari 107 nyawa.
Editor: Fajar Sidik
Sekelompok orang melakukan serangan membabi buta di Moskow, mereka melakukan penembakan massal terhadap orang-orang. Sekitar 50 mobil ambulans, pemadam kebakaran, sampai polisi langsung diterjunkan ke lokasi. Lebih dari 100 orang berhasil dievakuasi di atap bangunan.
Baca juga: 4 Fakta di Balik Film Crush, Dokumenter Tragedi Pesta Halloween Mematikan di Itaewon
Dmitry Peskov, Juru bicara pemerintah Rusia menyatakan Presiden Vladimir Putin terus menerima informasi terbaru terkait serangan itu. Sejumlah tokoh berpengaruh di negara tersebut juga ikut menanggapi, misalnya Dmitry Medvedev, Mantan Presiden Rusia, dia menyerukan supaya semua pelaku dieksekusi mati dan seluruh keluarganya diperiksa.
Sementara itu, Gubernur Oblast Moskow Andrey Vorobyov membentuk sebuah gugus tugas untuk menangani peristiwa tersebut. Wali Kota Moskow Sergey Sobyanin menyatakan belasungkawa terhadap korban tewas maupun yang luka-luka karena serangan teroris.
Mengutip dari AFP, kelompok ISIS mengaku sebagai dalang dari penembakan massal di Moskow, Rusia. ISIS mengklaim serangan tersebut sukses besar. Para pelaku mundur ke markas mereka, sebentar lagi pihak berwenang akan mengumumkan dimulainya penyelidikan teroris.
Sebuah rekaman yang telah diverifikasi oleh pihak berwajib, menunjukkan tampak orang-orang bersenjata yang menyamar melepaskan tembakan di Balai Kota Crocus City Hall dekat Moskow.
Sejumlah analis pertahanan dan keamanan menyebutkan, propaganda ISIS-K telah menargetkan Rusia dalam beberapa tahun terakhir. Mereka juga menyinggung dugaan penindasan umat Islam di Rusia sebagai motif serangan tersebut. Yuk, simak kronologi penembakan massal di moskow Rusia
Kronologi Penembakan Massal di Moskow Rusia
Mengutip dari BBC International, penembakan Massal di Moskow Rusia bertepatan dengan acara konser di Balai Kota Crocus City Hall. Lebih dari 6.000 orang datang untuk menonton konser grup rock, Picnic. Secara tiba-tiba, sekelompok orang bersenjata menyerbu masuk ke lobi lalu ke teater.Seorang saksi mata mengatakan, penyerangan terjadi beberapa menit sebelum band dijadwalkan tampil di panggung. Penjaga keamanan yang bertugas menyebutkan para penyerang bersenjata lengkap menyerbu ke dalam serambi sambil menembakkan peluru ketika dia dan rekan-rekannya sedang bekerja di pintu masuk pusat.
Para penyerang kemudian melemparkan bom molotov ke gedung. Tak lama kemudian muncul api dan kepulan asap yang membumbung ke langit-langit. Terjadilah kebakaran di aula, selain itu kaca di dua lantai teratas gedung tersebut juga pecah.
Baca juga: 5 Fakta Menarik Film Killers of The Flower Moon, Diangkat dari Kisah Nyata Tragedi Suku Osage
Sampai saat ini korban tewas akibat penembakan massal di gedung konser Crocus City Hall, Moskow, Rusia bertambah menjadi 133 orang. Menguitp Reuters, Andrei Vorobyov, Gubernur Wilayah Moskow mengatakan 133 jenazah ditemukan dari reruntuhan dalam 24 jam, para dokter juga berjuang menyelamatkan lebih dari 107 nyawa.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.