Yogie Nandes (Sumber gambar: Hypeabis.id/Fanny Kusumawardhani)

Rilis Lagu Remake Lewat Semesta, Yogie Nandes Sempat Drop Dibandingkan dengan Randy Pangalila

29 September 2023   |   20:47 WIB
Image
Kintan Nabila Jurnalis Hypeabis.id

Like
Yogie Nandes baru saja merilis single ketiganya yang berjudul Lewat Semesta pada September 2023 ini. Pria yang dikenal lewat ajang pencarian bakat KDI (Kontes Dangdut Indonesia) 2015 tersebut mantap transisi ke genre pop dengan membawakan lagu remake milik Randy Pangalila yang hits 2008 lalu.

"Melalui versi remake-nya ini aku ingin kasih tahu ke para Gen Z kalau ini adalah tipe-tipe lagu galau anak 90-an yang liriknya relate dengan banyak orang," kata Yogie, di kantor Bisnis Indonesia, Rabu (27/9/2023).

Selain itu, alasannya memilih Lewat Semesta karena lagu tersebut merupakan favoritnya sejak SMA. Menurutnya, banyak orang yang akan merasa terhubung dengan lagu ini karena pernah merasakan hal yang serupa. Adapun makna di balik lirik lagu Lewat Semesta menceritakan tentang seseorang yang perasaan cintanya tidak berbalas. 

Baca juga: Cerita Perjalanan Karier Yogie Nandes, Jebolan KDI yang Mantap Transisi dari Dangdut ke Pop

"Ketika kita ngarepin orang yang kita sayang dan suka, kita enggak tau harus apa lagi caranya gimana, hanya bisa berdoa pada tuhan," jelas Yogie.

Membawakan lagu remake, terlebih dari musisi yang namanya sangat populer merupakan tantangan besar bagi penyanyi pendatang baru. Kemungkinan untuk dibandinkan dengan penyanyi aslinya dari segi pembawaan dan teknik vokal, rasanya tak dapat dihindari.

"Awal ketika lagu ini rilis memang aku sempat dibanding-bandingkan dengan Randy Pangalila, saat itu aku sempat drop," kata Yogie.

Sebelum peluncuran single remake tersebut, dia sendiri sempat memperkirakan bahwa hal ini sewaktu-waktu memang bisa terjadi. Lagu yang populer pada masanya biasanya punya tempat tersendiri di hati orang-orang yang memiliki kenangan dengan lagu tersebut. 

"Pasti ada orang-orang yang suka versi originalnya dan ada juga yang suka versi Yogie, komentar-komentar seperti itu awalnya bikin aku drop karena aku pikir artinya aku tidak lebih baik," ujar Yogie.

Meski begitu, seiring waktu makin banyak juga orang-orang yang suka dengan versi remake miliknya. Yogie pun menyimpulkan bahwa selera musik memang tidak bisa dipaksakan pada semua orang. Sebagai penyanyi dia hanya bisa memberikan yang terbaik melalui karya-karyanya.

"Orang boleh dengar versinya Randy atau versi aku, bahkan suka dua-duanya juga boleh, setiap penyanyi pasti akan menemukan pendengarnya sendiri," katanya lagi.

Lebih lanjut, Yogie menjelaskan apa yang membedakan lagu remake Lewat Semesta miliknya dengan versi original dari Randy Pangalila. Menurutnya, dari segi vibes dan komposisi musiknya memang berbeda. Selain itu juga dia menambahkan sejumlah improvisasi yang makin menonjolkan ciri khas vokalnya.

"Aku berusaha untuk dekat dengan selera musik jaman sekarang, makanya beberapa orang bilang versi yang ini lebih fresh," katanya.

Sejauh ini, penyanyi berusia 30 tahun tersebut telah merilis tiga single. Dua di antaranya memiliki genre pop melayu yakni Terhalang Restu dan Sampai Henti Nadiku. Pop melayu dinilainya sebagai genre yang tepat untuk melakukan transisi dari yang awalnya dangdut sampai akhirnya ke pop. 

"Lagu-laguku sebelumnya pop melayu, sebagai transisi ke genre pop yang sekarang, supaya orang-orang tidak kaget dan merasa jomplang melihat perubahan drastis ini," kata Yogie.

Walaupun sekilas mirip, menurutnya dangdut dan pop melayu adalah dua genre musik yang berbeda. Menurutnya, dangdut punya irama yang identik dengan gendang, sementara pop melayu yang dibawakannya menggunakan chord-chord instrumen yang memadukan melayu dan pop. 

Lewat single ketiganya ini, Yogie Nandes mantap bertransisi ke genre pop. Kedepannya jenis musik inilah yang akan diusungnya selama berkarier di belantika musik Indonesia.

Yogie Nandes sendiri merupakan seorang penyanyi kelahiran 14 November 1992 di Bukittinggi, Sumatera Barat. Kariernya di bidang tarik suara telah dimulai sejak usia 7 tahun dengan merilis lagu-lagu Minang. Setelah menamatkan pendidikannya, Yogie bekerja sebagai pegawai di salah satu perusaan BUMN.

Meski begitu, dia tak bisa melepaskan mimpinya sebagai penyanyi. Saat itulah dia mulai rajin mengikuti sejumlah ajang pencarian bakat menyanyi di televisi. Mulai dari Indonesian Idol, X Factor Indonesia, sampai KDI.

Di ajang kontes dangdut tersebut dia berhasil bertahan sampai 4 besar. Sampai akhirnya salah satu label musik besar tanah air, yakni Sony Musik Indonesia melihat bakat dan potensinya dalam bernyanyi dan mengajaknya bergabung. 

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Gita Carla

SEBELUMNYA

4 Film & Serial Indonesia yang Bakal Tayang Oktober 2023 di Prime Video

BERIKUTNYA

Enggak Cuma Korea Selatan & Jepang, Tayangan Mandarin Makin Disukai di WeTV

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: