Novak Djokovic dalam Wimbledon 2023 (Sumber gambar: Tangkapan layar laman resmi Wimbledon)

Petenis Novak Djokovic Isyaratkan Pensiun Usai Final Wimbledon 2023

17 July 2023   |   16:14 WIB
Image
Chelsea Venda Jurnalis Hypeabis.id

Ada banyak momen bersejarah yang terjadi dalam final Wimbledon 2023. Pada pertandingan itu, petenis Carlos Alcaraz berhasil menghentikan dominasi Novak Djokovic. Padahal, Djokovic sebelumnya sangat diunggulkan karena tidak pernah kalah di Centre Court dalam 10 tahun terakhir.

Namun, takdir berkata lain. Petenis Alcaraz akhirnya berhasil keluar sebagai juara setelah mengalahkan Djokovic 1-6, 7-6 (8/6), 6-1, 3-6, dan 6-4 dalam laga yang digelar Minggu (15/7). Pertandingan yang cukup bersejarah ini berduarasi 4 jam, 42 menit.

Baca juga: Roger Federer Pensiun, Intip Perjalanan Karier & Pencapaiannya di Dunia Tenis

Seusai pertandingan, drama lain pun terjadi. Djokovic tampak mengisyaratkan dirinya akan pensiun. Dia mengakui tidak tahu berapa lama lagi akan bertahan setelah kalah di final Wimbledon ke-136 tersebut.

“Dia akan mengikuti tur untuk beberapa waktu. Saya tidak tahu berapa lama saya akan berada di sini.” Ucap Djokovic seusai pertandingan.
 

Novak Djokovic dalam Wimbledon 2023 (Sumber gambar: Tangkapan layar laman resmi Wimbledon)

Novak Djokovic dalam Wimbledon 2023 (Sumber gambar: Tangkapan layar laman resmi Wimbledon)


Pada laga ini, momen dramatis juga terjadi. Saat memberikan pidato seusai pertandingan, Djokovic juga meneteskan air mata. Namun, tangis Djokovic bukan karena dirinya bersedih akan meninggalkan kariernya.

Dia menangis karena belum bisa memberikan hasil maksimal kepada anak dan keluarga yang secara spesial menonton dirinya hari itu. Meski dirinya harus menerima kekalahan, anaknya tetap menunjukkan senyum kepada dirinya.

Hal itu kemudian membuat matanya berkaca-kaca. Momen pidato Djokovic sempat terhenti beberapa waktu. Dia menundukkan kepala dan menyeka air matanya. Legenda hidup petenis itu mengungkapkan emosinya di hadapan banyak pendukung dan penonton.

Dia kemudian mengucapkan terima kasih kepada anak dan keluarganya yang setia dan selalu memberikan dukungan penuh kepada dirinya. Dukungan itu punya arti besar bagi seorang Djokovic.

Meski kalah, Djokovic menerima penuh kekalahan itu. Dia mengatakan hari itu adalah hari yang buruk baginya. Sebaliknya, hari itu adalah hari yang super beruntung bagi Alcaraz.

Djokovic juga mengakui bahwa lawannya bermain sangat baik di pertandingan ini. Dia memiliki pukulan servis dan permainan yang hebat. Petenis Serbia ini juga memuji kemampuan Alcaraz yang beradaptasi cepat dengan permukaan lapangan rumput.

“Tidak ada yang menyukai kekalahan di pertandingan ini. Akan tetapi, saya kira semua emosi sudah diselesaikan. Saya masih bersyukur karena pernah memenangkan banyak gelar sebelum ini,” imbuhnya.

Bagi Djokovic, hari ini akan menjadi momen penting baginya. Begitu banyak pertandingan yang luar biasa tersaji di turnamen ini. Jadi, Wimbledon 2023 telah menjadi salah satu catatan penting dari perjalanan kariernya. Djokovic pun memberikan selamat kepada Alcaraz.

Baca juga: Profil Novak Djokovic, Sang Raja Grand Slam Setelah Kejuaraan Tenis French Open 2023

Hasil pertandingan ini juga kembali menegaskan bahwa petenis nomor satu masih menjadi milik Carloz Alcaraz dengan 9675 poin. Sementara itu, legenda hidup Djokovic mesti berpuas berada di nomor kedua dengan 8795.

Meskipun demikian, Djokovic tetap petenis yang akan selalu disegani. Keberhasilannya merebut gelar ke-23 Gran Slam di Prancis, status Djokovic telah menjadi Greatest of All Time alias GOAT di dunia tenis.

Editor: Fajar Sidik

SEBELUMNYA

5 Manfaat Jus Bawang Merah untuk Rambut Sehat & Berkilau, Begini Cara Penerapannya

BERIKUTNYA

Gamers Catat, Ini Kriteria & Fitur Unggulan Smart TV yang Cocok untuk Bermain Gim Konsol

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: