5 Oleh-oleh Khas Banda Neira, Surga Kecil di Maluku Tengah
03 June 2023 |
17:05 WIB
Desyinta Nuraini
Jurnalis Hypeabis.id
1
Like
Like
Like
Banda Neira wajib masuk daftar kunjungan ketika Genhype melancong ke Maluku Tengah. Gugusan pulau di Kepulauan Banda yang memiliki luas 3 km persegi ini menawarkan pemandangan alam yang indah layaknya surga kecil di hadapan mata. Seperti julukannya, ‘Sepotong Surga dari Timur’, yang tak kalah dengan Raja Ampat.
Ada banyak tempat yang bisa kalian kunjungi ketika berwisata ke Banda Naira. Di sana ada Gunung Api Banda yang menjadi salah satu identitas Banda Neira sebagai pulau vulkanik.
Satu yang tidak boleh terlewat yakni Pulau Sjahrir buat Genhype yang ingin menikmati indahnya bawah laut Banda Naira. Adapun nama pulau tersebut diambil dari nama perdana menteri pertama Indonesia, Sutan Syahrir yang sering berkunjung ke pulau ini dalam masa pengasingan.
Baca juga: 5 Tempat Wisata Unik di Banda Neira, Bukan Cuma Pantai!
Selain Pulau Sjahrir, kalian juga bisa napak tilas ke Rumah Pengasingan Bung Hatta. Dilansir dari Arsip Indonesia, rumah ini menjadi pengasingan bagi tokoh proklamasi Indonesia yakni Mohammad Hatta pada 1936-1942. Selama 8 tahun diasingkan, Bung Hatta tinggal di rumahnya di Banda Neira dan mengajar banyak anak di sana.
Di sana juga ada Benteng Belgia yang dibangun pada masa pemerintahan Gubernur Jenderal VOC Pieter Both, sebagai tempat perdagangan rempah dunia. Atau, nikmati pulau tropis dengan pasir berwarna putih dan air laut tosca kebiruan yang mengelilingi Pulau Nailaka.
Selain menikmati keindahan alamnya, jangan lupa untuk mencicipi makanan dan oleh-oleh khas Banda Neira sebagai buah tangan ya, Genhype. Ada makanan atau camilan unik yang menarik untuk kalian bagikan ke keluarga maupun sahabat. Simak daftarnya di bawah ini yuk!
Dilansir dari situs Wondeful Indonesia, Banda Naira merupakan satu di antara sepuluh pulau vulkanik di kepulauan Banda yang terkenal dengan kepulauan tropis hijau dari kumpulan pohon Myristica yang asli dari pulau ini. Pohon Myristica menjadi sumber rempah langka, pala fan puli (bunga pala).
Itulah mengapa VOC tertarik menjadikan Banda Neira sebagai pusat perdagangan rempah dunia berkualitas tinggi pada masa zaman Penjajahan Belanda. Hingga kini, pala menjadi warisan Banda Neira yang melimpah.
Oleh karena itu, masyarakat mengolah daging buah pala menjadi manisan sebagai oleh-oleh khas Banda Neira. Manisan pala ini tersedia dalam dua bentuk, yakni basah dan kering. Rasanya pun cukup unik, ada manis dan sedikit pedas, namun menyegarkan dengan tekstur yang empuk.
Selain manisan, ada pula olahan pala yang dibuat menjadi sirup. Pala biasanya akan diparut dan diambil sarinya kemudian dimasak dengan gula hingga mendidih. Ada pula yang membuatnya tanpa dimasak.
Namun yang pasti, sirup ini sangat menyegarkan karena memiliki rasa asam bercampur pedas. Cocok buat kamu yang lagi masuk angin nih.
Buah pala pun diketahui memiliki ragam manfaat untuk kesehatan. Mengandung vitamin C, pala bertindak sebagai antioksidan untuk menangkal radikal bebas. Bahkan minyak atsiri dari daging buah pala mengandung myristicin dan monoterpen. Menurut sebuah penelitian, myristicin bermanfaat sebagai sebagai antidepresan atau obat untuk menangani depresi.
Maluku Tengah, termasuk Banda Neira juga memiliki tanaman kenari yang melimpah. Oleh karena itu, jangan lupa untuk membeli halua kenari ya.
Kudapan ini terbuat dari kacang kenari yang dicampur gula cair, kemudian dipanggang. Mirip dengan ampyang Jawa. Halua Kenari bisa kalian temukan di toko oleh-oleh hingga pasar. Harganya relatif terjangkau loh.
Cocok untuk buah tangan ibu rumah tangga, kalian bisa membeli Bakasang. Penyedap makanan ini terbuat dari daging ikan khas Banda yang telah dihaluskan dan dicampur dengan garam atau bumbu lainnya.
Bakasang cocok dijadikan campuran sambal atau cocolan. Namun, campur dengan bumbu lain seperti bawang merah sebelum disajikan ya, Genhype.
Olahan pala lainnya yang bisa Genhype bawa pulang yakni kopi pala atau kopi pala kayu manis. Kopi yang menyegarkan dan membuat tubuh hangat itu terbuat dari campuran kopi, pala, jahe merah, cengkih, dan kayu manis. Tentu, aroma dan rasanya sangat kuat.
Baca juga: 5 Fakta Menarik Banda Neira, Setitik Surga di Maluku Tengah yang Bersejarah
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Gita Carla
Ada banyak tempat yang bisa kalian kunjungi ketika berwisata ke Banda Naira. Di sana ada Gunung Api Banda yang menjadi salah satu identitas Banda Neira sebagai pulau vulkanik.
Satu yang tidak boleh terlewat yakni Pulau Sjahrir buat Genhype yang ingin menikmati indahnya bawah laut Banda Naira. Adapun nama pulau tersebut diambil dari nama perdana menteri pertama Indonesia, Sutan Syahrir yang sering berkunjung ke pulau ini dalam masa pengasingan.
Baca juga: 5 Tempat Wisata Unik di Banda Neira, Bukan Cuma Pantai!
Selain Pulau Sjahrir, kalian juga bisa napak tilas ke Rumah Pengasingan Bung Hatta. Dilansir dari Arsip Indonesia, rumah ini menjadi pengasingan bagi tokoh proklamasi Indonesia yakni Mohammad Hatta pada 1936-1942. Selama 8 tahun diasingkan, Bung Hatta tinggal di rumahnya di Banda Neira dan mengajar banyak anak di sana.
Di sana juga ada Benteng Belgia yang dibangun pada masa pemerintahan Gubernur Jenderal VOC Pieter Both, sebagai tempat perdagangan rempah dunia. Atau, nikmati pulau tropis dengan pasir berwarna putih dan air laut tosca kebiruan yang mengelilingi Pulau Nailaka.
Selain menikmati keindahan alamnya, jangan lupa untuk mencicipi makanan dan oleh-oleh khas Banda Neira sebagai buah tangan ya, Genhype. Ada makanan atau camilan unik yang menarik untuk kalian bagikan ke keluarga maupun sahabat. Simak daftarnya di bawah ini yuk!
1. Manisan Pala
Dilansir dari situs Wondeful Indonesia, Banda Naira merupakan satu di antara sepuluh pulau vulkanik di kepulauan Banda yang terkenal dengan kepulauan tropis hijau dari kumpulan pohon Myristica yang asli dari pulau ini. Pohon Myristica menjadi sumber rempah langka, pala fan puli (bunga pala). Itulah mengapa VOC tertarik menjadikan Banda Neira sebagai pusat perdagangan rempah dunia berkualitas tinggi pada masa zaman Penjajahan Belanda. Hingga kini, pala menjadi warisan Banda Neira yang melimpah.
Oleh karena itu, masyarakat mengolah daging buah pala menjadi manisan sebagai oleh-oleh khas Banda Neira. Manisan pala ini tersedia dalam dua bentuk, yakni basah dan kering. Rasanya pun cukup unik, ada manis dan sedikit pedas, namun menyegarkan dengan tekstur yang empuk.
2. Sirup Pala
Selain manisan, ada pula olahan pala yang dibuat menjadi sirup. Pala biasanya akan diparut dan diambil sarinya kemudian dimasak dengan gula hingga mendidih. Ada pula yang membuatnya tanpa dimasak. Namun yang pasti, sirup ini sangat menyegarkan karena memiliki rasa asam bercampur pedas. Cocok buat kamu yang lagi masuk angin nih.
Buah pala pun diketahui memiliki ragam manfaat untuk kesehatan. Mengandung vitamin C, pala bertindak sebagai antioksidan untuk menangkal radikal bebas. Bahkan minyak atsiri dari daging buah pala mengandung myristicin dan monoterpen. Menurut sebuah penelitian, myristicin bermanfaat sebagai sebagai antidepresan atau obat untuk menangani depresi.
3. Halua Kenari
Maluku Tengah, termasuk Banda Neira juga memiliki tanaman kenari yang melimpah. Oleh karena itu, jangan lupa untuk membeli halua kenari ya. Kudapan ini terbuat dari kacang kenari yang dicampur gula cair, kemudian dipanggang. Mirip dengan ampyang Jawa. Halua Kenari bisa kalian temukan di toko oleh-oleh hingga pasar. Harganya relatif terjangkau loh.
4. Bakasang
Cocok untuk buah tangan ibu rumah tangga, kalian bisa membeli Bakasang. Penyedap makanan ini terbuat dari daging ikan khas Banda yang telah dihaluskan dan dicampur dengan garam atau bumbu lainnya. Bakasang cocok dijadikan campuran sambal atau cocolan. Namun, campur dengan bumbu lain seperti bawang merah sebelum disajikan ya, Genhype.
5. Kopi Pala
Olahan pala lainnya yang bisa Genhype bawa pulang yakni kopi pala atau kopi pala kayu manis. Kopi yang menyegarkan dan membuat tubuh hangat itu terbuat dari campuran kopi, pala, jahe merah, cengkih, dan kayu manis. Tentu, aroma dan rasanya sangat kuat.Baca juga: 5 Fakta Menarik Banda Neira, Setitik Surga di Maluku Tengah yang Bersejarah
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Gita Carla
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.