Cara Menggunakan Google Maps untuk Mudik, Cek Fitur Khusus Biar Perjalanan Lancar Jaya

Hari Raya Idulfitri sudah semakin dekat. Hari kemenangan ini kerap dijadikan momen untuk berkumpul bersama keluarga. Tak heran, para perantau mulai meninggalkan wilayah perkotaan menuju kampung halaman mereka demi berkumpul dengan orang tersayang. Istilah ini sering disebut dengan mudik.

Sosiolog Universitas Nasional, Sigit Rochadi menyebutkan, ada sekitar 120 juta warga kota yang bergerak ke desa menjelang hari Lebaran. Orang-orang di kota berboyong-boyong kembali ke desanya dengan berbagai moda transportasi.

Salah satunya adalah kendaraan pribadi seperti mobil atau motor. Selain sebagai simbol prestige, membawa kendaraan pribadi ke kampung halaman dinilai akan lebih memudahkan proses perjalanan wisata sesampainya di desa.

Baca juga: 6 Perbedaan Google Maps dan Waze, Yuk Simak Perbandingannya!

Nah, untuk memudahkan perjalanan mudik yang aman tanpa tersasar, orang-orang menggunakan aplikasi navigasi digital seperti Google Maps. Aplikasi navigasi ini bisa membantu mengarakan dan memberitahukan kondisi jalan saat pemudik sedang melakukan perjalanan.

Sayangnya, banyak yang belum mengetahui fitur unik dari Google Maps sebagai pengarah jalan. Supaya bisa menggunakan Google Maps dengan maksimal, yuk simak ragam fitur khusus yang bisa dimanfaatkan!
 

1. Fitur Titik Perhentian

Mudk bersama teman atau kerabat dengan berbaga titik perhentian yang berbeda terkadang membingungkan. Mungkin kamu dan rekanmu kewalahan memilh jarak antar titik perhentian yang dekat supaya perjalanan lebih efisien. Ternyata, Google Maps punya fitur penambahan titik perhantian loh Genhype!

Fitur ini memungkinkan antara satu titik dengan titik perhentian lainnya melintas satu jalur, sehingga lebih efetif dan enggak bikin bingung. Caranya, buka aplikasi Google Maps, ketikkan tujuan akhir di peta. Kemudian klik rute petunjuk arah lalu klik Lainnya. Tambahkan berbagai titik erhetnian yang ingin kamu kunjungi. Jika sudah selesai, klik selesai, maka rute dari perhentian pertama menuju terakhir akan ditampilkan.
 

2. Memilih Rute Tercepat

Siapa yang tak mau sampai kampung halaman dengan cepat. Selain menghemat waktu, pemudik juga bisa lebih cepat beristirahat dengan nyaman ketika sapai. Oleh karena itu, tak jarang pemudik memilih rute tercepat untuk sampai dengan segera. Google Maps punya fitur untuk menunjukkan rute perjalanan tercepat.

Google Maps akan menampilkan beberapa rute jalan sesaat setelah mengetik tujuan akhir. Rute biasa ditandai dengan jalan berwarna abu-abu. Untuk Genhype yang ingin memilih rute cepat, kamu cukup ikuti jalur berwarna biru. Klik jalan berwarna biru tersebut, kemudian sesuaikan dengan moda trasportasi yang digunakan. Jika sudah, klik mulai untuk memulai perjalanan dengan rute tercepat.