Angkat Tema Universal, Intip Cerita Teddy Soeriaatmadja Garap Film Berbalas Kejam
16 February 2023 |
09:00 WIB
Luke Andaresta
Jurnalis Hypeabis.id
Satu lagi film thriller Indonesia yang wajib dinantikan berjudul Berbalas Kejam. Disutradarai oleh Teddy Soeriaatmadja, film ini menampilkan kisah pilu mengenai trauma dan balas dendam. Kisahnya mengikuti perjalanan seorang pria yang hancur setelah kehidupannya runtuh dalam satu malam yang tragis.
Film Berbalas Kejam akan mengikuti kisah Adam (diperankan oleh Reza Rahadian), seorang arsitek berbakat yang hidup dengan rasa trauma mendalam yang dialaminya selama 2 tahun. Hal itu terjadi setelah kejadian nahas menimpa dirinya, di mana keluarganya dibunuh di depan matanya.
Perjalanan seorang pria yang hancur dengan misi membalaskan dendam akan kematian keluarganya pun membawa Adam ke dalam momen penentuan antara melepaskan untuk melangkah maju atau menemukan sisi kelam yang tidak pernah diketahuinya.
Baca juga: Aksi Balas Dendam Reza Rahadian dalam Trailer Film Berbalas Kejam
Teddy Soeriaatmadja selaku sutradara sekaligus penulis cerita mengatakan bahwa inspirasinya menulis skenario film ini berangkat dari pencariannya akan rasa takut terbesar dalam hidupnya. Sebagai seorang ayah dengan tiga anak, diakui olehnya bahwa ketakutan terbesarnya adalah kehilangan keluarga yang dicintainya.
Hal itu pun yang akhirnya menuntunnya untuk menyorot pengalaman traumatis seorang ayah dan suami yang sedang berduka yang dalam hal ini diwujudkan dalam karakter Adam. Meski begitu, bukan hal yang mudah bagi Teddy untuk menuliskan skenario tersebut.
Ingin membuat jalan ceritanya tetap terasa manusiawi, dia sebisa mungkin menempatkan diri dalam cerita tersebut. "Saya merasa tidak nyaman ketika menulis naskahnya, yang prosesnya sekitar dua minggu. Namun itu perlu untuk membentuk karakter Adam," katanya dalam acara konferensi pers di Hotel Grand Hyatt, Jakarta.
Ketika menyaksikan filmnya, penonton akan mudah menebak jalan ceritanya dengan plot yang linear dan premis sederhana. Meski tidak menawarkan kejutan plot yang kerap hadir di banyak film, Berbalas Kejam justru mengajak penonton untuk mengikuti perkembangan karakter yang memiliki latar belakang berlapis.
"Satu yang membedakan adalah bagaimana kami membuat suspense ketika si korban bertemu dengan si pelaku. Emosinya yang benar-benar ingin kami perkuat disini," kata sutradara yang juga menggarap film Lovely Man itu.
Meski mengambil tema balas dendam, film ini bukan bercerita tentang aksi adu fisik yang akrobatik hingga pada jalan cerita yang terkesan heroik. Dalam filmnya ini, Teddy justru menampilkan aksi kekerasan yang berakar dari rasa ingin membalaskan dendam seolah seperti sesuatu yang wajar ketika dilihat dari sudut pandang karakter Adam dengan emosinya yang berkecamuk.
"Semuanya berdasarkan sebuah rasa yang dapat dipahami oleh seorang ayah atau ibu. Ketimbang [menampilkan] adegan-adegan laga yang intens, penonton akan ikut merasakan ketakutan, kemarahan, dan balas dendam," imbuhnya.
Sebelumnya, Teddy juga dikenal lantaran beberapa karya filmnya yang populer seperti Banyu Biru (2005), Ruang (2006), Badai Pasti Berlalu (2007), Lovely Man (2011), Something in the Way (2013), dan About a Woman (2015).
Pria kelahiran Jepang itu juga telah menyabet sejumlah penghargaan berkat film-film besutannya di antaranya Sutradara Terbaik Piala Citra 2006 berkat film Ruang, Sutradara Terpilih di Piala Maya dan Akademi Film Festival 2012 berkat film Lovely Man.
Diproduksi oleh Tiger Wong Entertainment yang bekerja sama dengan Karuna Pictures, Berbalas Kejam dibintangi oleh sederet aktor kenamaan Tanah Air seperti Reza Rahadian, Laura Basuki, Baim Wong, Yoga Pratama, Kiki Narendra, Haydar Salishz, Athar Barakbah, Niken Anjani, dan Irgi Fahrezi.
Film Berbalas Kejam akan mulai tayang pada 16 Februari 2023 di platform Prime Video.
Film Berbalas Kejam akan mengikuti kisah Adam (diperankan oleh Reza Rahadian), seorang arsitek berbakat yang hidup dengan rasa trauma mendalam yang dialaminya selama 2 tahun. Hal itu terjadi setelah kejadian nahas menimpa dirinya, di mana keluarganya dibunuh di depan matanya.
Perjalanan seorang pria yang hancur dengan misi membalaskan dendam akan kematian keluarganya pun membawa Adam ke dalam momen penentuan antara melepaskan untuk melangkah maju atau menemukan sisi kelam yang tidak pernah diketahuinya.
Baca juga: Aksi Balas Dendam Reza Rahadian dalam Trailer Film Berbalas Kejam
Teddy Soeriaatmadja selaku sutradara sekaligus penulis cerita mengatakan bahwa inspirasinya menulis skenario film ini berangkat dari pencariannya akan rasa takut terbesar dalam hidupnya. Sebagai seorang ayah dengan tiga anak, diakui olehnya bahwa ketakutan terbesarnya adalah kehilangan keluarga yang dicintainya.
Hal itu pun yang akhirnya menuntunnya untuk menyorot pengalaman traumatis seorang ayah dan suami yang sedang berduka yang dalam hal ini diwujudkan dalam karakter Adam. Meski begitu, bukan hal yang mudah bagi Teddy untuk menuliskan skenario tersebut.
Ingin membuat jalan ceritanya tetap terasa manusiawi, dia sebisa mungkin menempatkan diri dalam cerita tersebut. "Saya merasa tidak nyaman ketika menulis naskahnya, yang prosesnya sekitar dua minggu. Namun itu perlu untuk membentuk karakter Adam," katanya dalam acara konferensi pers di Hotel Grand Hyatt, Jakarta.
Poster film Berbalas Kejam (Sumber gambar: Prime Video)
Tema Universal
Secara garis besar, film Berbalas Kejam mengambil tema universal yakni tentang balas dendam. Meski demikian, Teddy menegaskan bahwa poin utama yang membedakan dari yang lainnya adalah film ini berfokus pada character-piece atau perkembangan karakter ketimbang plot-driven atau film yang berpusat pada alur cerita.Ketika menyaksikan filmnya, penonton akan mudah menebak jalan ceritanya dengan plot yang linear dan premis sederhana. Meski tidak menawarkan kejutan plot yang kerap hadir di banyak film, Berbalas Kejam justru mengajak penonton untuk mengikuti perkembangan karakter yang memiliki latar belakang berlapis.
"Satu yang membedakan adalah bagaimana kami membuat suspense ketika si korban bertemu dengan si pelaku. Emosinya yang benar-benar ingin kami perkuat disini," kata sutradara yang juga menggarap film Lovely Man itu.
Meski mengambil tema balas dendam, film ini bukan bercerita tentang aksi adu fisik yang akrobatik hingga pada jalan cerita yang terkesan heroik. Dalam filmnya ini, Teddy justru menampilkan aksi kekerasan yang berakar dari rasa ingin membalaskan dendam seolah seperti sesuatu yang wajar ketika dilihat dari sudut pandang karakter Adam dengan emosinya yang berkecamuk.
"Semuanya berdasarkan sebuah rasa yang dapat dipahami oleh seorang ayah atau ibu. Ketimbang [menampilkan] adegan-adegan laga yang intens, penonton akan ikut merasakan ketakutan, kemarahan, dan balas dendam," imbuhnya.
Sebelumnya, Teddy juga dikenal lantaran beberapa karya filmnya yang populer seperti Banyu Biru (2005), Ruang (2006), Badai Pasti Berlalu (2007), Lovely Man (2011), Something in the Way (2013), dan About a Woman (2015).
Pria kelahiran Jepang itu juga telah menyabet sejumlah penghargaan berkat film-film besutannya di antaranya Sutradara Terbaik Piala Citra 2006 berkat film Ruang, Sutradara Terpilih di Piala Maya dan Akademi Film Festival 2012 berkat film Lovely Man.
Diproduksi oleh Tiger Wong Entertainment yang bekerja sama dengan Karuna Pictures, Berbalas Kejam dibintangi oleh sederet aktor kenamaan Tanah Air seperti Reza Rahadian, Laura Basuki, Baim Wong, Yoga Pratama, Kiki Narendra, Haydar Salishz, Athar Barakbah, Niken Anjani, dan Irgi Fahrezi.
Film Berbalas Kejam akan mulai tayang pada 16 Februari 2023 di platform Prime Video.
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.