Ini Tip Bermain Latto-Latto

Latto-latto adalah permainan yang kini tengah digandrungi oleh banyak orang, baik orang tua maupun anak-anak. Tantangan membuat bola beradu saat berayun di atas maupun di bawah tersebut menjadikan mainan ini digemari sejumlah kalangan.

Latto-latto bukanlah permainan yang baru muncul. Permainan bola yang diikat dengan tali seperti pendulum ini telah ada sejak puluhan tahun silam. Bahkan, permainan ini disebut-sebut berawal dari Amerika Serikat. Saat individu memainkan latto-latto, bola yang beradu akan menimbulkan bunyi tek-tek lantaran bola yang terbuat dari plastik keras yang beradu.

Meskipun terlihat mudah ketika melihat banyak anak atau orang dewasa bermain, permainan ini sebenarnya tidak semudah itu. Perlu konsentrasi dan cara tertentu agar bola bisa beradu baik di atas maupun di bawah.

Saat bola berhasil beradu, terdapat rasa kepuasan sendiri bagi para pemainnya. Tidak hanya itu, bunyi yang dihasilkan saat bola beradu juga menjadi keasikan tersendiri bagi pemain – meskipun bagi orang lain kadang bunyi itu cukup mengganggu.

Berikut tip dan trik agar latto-latto yang kalian mainkan bisa beradu di bawah dan diatas ketika diayunkan.
 

Bola Terikat Kencang

Langkah pertama yang harus dilakukan oleh kalian saat hendak bermain latto-latto adalah dengan memastikan bahwa bola yang akan beradu terikat dengan kencang. Jadi, cek kembali simpul tali yang mengikat bola.

Bukan tanpa sebab, simpul tali yang tidak kencang mengikat bola dapat berdampak buruk ketika lepas saat dimainkan. Selain bisa menyebabkan cedera ringan, bola yang terpental juga dapat merusak sejumlah barang seperti kaca, gawai, layar laptop, televisi, dan sebagainya.
 

Posisi Bola Seimbang

Langkah kedua yang harus diperhatikan sebelum memainkan latto-latto adalah posisi bola seimbang dengan menyamakan panjang tali yang terikat di bola. Jika panjang tali dan posisi bola tidak seimbang, bola yang berayun tidak akan beradu antara satu dengan yang lain.

Jadi, permainan yang diharapkan tidak dapat tercapai bahkan bola tidak dapat memantul lantaran tidak terdapat benturan antara satu bola dengan bola yang lain.

   

Simpul Tali

Tip lainnya adalah simpul tali yang menggantung membuat posisi tali yang terikat ke bola sejajar kiri dan kanan. Langkah ini agar ketika bola beradu dapat memantul di kiri dan kanan, bukan depan dan belakang karena dapat mengenai tangan.

Tidak hanya itu, simpul tali juga harus dibuat terikat dengan kencang ketika dipegang atau dikaitkan ke jari agar tidak bergerak dan mengubah alur ayunan bola yang sedang beradu. Perubahan itu membuat benturan menjadi meleset.
 

Temukan Pegangan paling nyaman

Ada banyak pegangan yang menjadi gantungan titik bola berayun, dari pegangan plastik, cincin, sampai dengan tali yang diikatkan ke jari. Kalian bisa memilih jenis pegangan yang akan dimainkan dengan yang paling nyaman karena pegangan yang berbeda membutuhkan teknik yang berbeda pula.
 

Ayunkan Secara Perlahan & Temukan Momen

Saat memulai bermain, ayunkan perlahan bola agar antara satu dengan yang lainnya saling beradu dan menghasilkan pantulan yang kian cepat. Saat memantulkan bola, kalian dapat merasakan momen untuk mempercepat ayunan dan membuat bola memantul atas bawah.

Ketika momen itu terasa, jangan ragu untuk mengayunkannya. Kebanyakan orang gagal membuat bola beradu saat di atas dan bawah adalah karena ragu ketika hendak melakukan akselerasi.

Baca juga:Sejarah Permainan Latto-latto yang Kini Viral di Medsos

Editor: M R Purboyo