Duh, Sebagian Gen Z Mengaku Mulai Mengalami Kerutan Wajah & Beruban
21 December 2022 |
14:23 WIB
Wajah adalah bagian dari tubuh yang biasanya pertama kali dilihat oleh orang lain. Memiliki wajah yang menarik akan berdampak pada first impression terhadap seseorang. Oleh karena itu, munculnya permasalahan pada kulit wajah kerap membuat orang menjadi tidak percaya diri, termasuk yang dialami oleh sebagian wanita di Indonesia.
Dari berbagai permasalahan kulit, wajah yang kusam jadi masalah yang paling banyak dialami wanita Indonesia. Dalam survei ZAP Beauty Index 2023, diketahui ada 61,30 persen wanita dari generasi Z yang mengalami wajah kusam.
Baca juga: 4 Manfaat Minyak Kelapa untuk Kesehatan Kulit, Begini Cara Menggunakannya
Sebanyak 56,70 persen generasi Y juga mengalami masalah wajah kusam. Namun, hanya 50,0 persen generasi X yang merasakan masalah wajah kusam.
Survei ZAP Beauty Index 2023 dilakukan oleh ZAP Clinic dan Markplus. Survei itu dilakukan pada Oktober hingga November 2022 dengan melibatkan 9.010 lebih wanita yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia.
Beberapa masalah kulit lain yang jadi sorotan wanita Indonesia ialah komedo, pori-pori kulit besar, jerawat yang menghitam, berjerawat, warna kulit yang tidak merata, dan berminyak.
Namun, ada yang unik di survei ini. Rupanya, permasalahan kerutan dan garis-garis halus di wajah juga mulai dialami oleh wanita yang berumur lebih muda. Padahal, bisanya masalah tersebut muncul pada wanita yang telah berumur.
Sebanyak 20,90 persen wanita dari generasi Z mengaku sudah memiliki masalah kerutan dan garis-garis halus pada kulit wajah. Sementara itu, 37,20 persen generasi Y juga mengalami permasalahan serupa.
Adapun, generasi X menjadi yang terbanyak mengalami masalah garis-garis halus dan kerutan di wajah dengan total 57,60 persen.
Sebanyak 31,40 persen wanita generasi Z juga memiliki masalah kulit sensitif lebih banyak dibanding generasi lainnya. Hal itu membuat wanita generasi Z lebih rentan mengalami merah-merah dan iritasi.
Sementara itu, hanya sekitar 26,90 persen wanita generasi Y yang mengalami masalah kulit sensitif. Wanita generasi X jadi yang paling sedikit memiliki masalah ini dengan total hanya 22,70 persen saja.
Masalah kulit wajah klasik lainnya yang dialami gen Z ialah kulit kering. Sebanyak 27,50 persen wanita gen Z mengalami permasalahan kulit kering yang kerap menganggu rasa percaya diri mereka.
Sebanyak 45,9 persen wanita generasi Z sudah mengalami masalah rambut beruban. Kemudian, disusul oleh generasi Y dengan total 12,5 persen. Uniknya, generasi X hanya 3,8 persen saja yang mengalami masalah rambut beruban.
Di sisi lain, rambut rusak akibat proses kimia, seperti cat rambut, smoothing, rebonding, dan lainnya, kini juga jadi permasalahan tersendiri bagi wanita. Jumlah wanita yang mengalami masalah ini cukup merata dari setiap generasi.
Baca juga: Mengulik Manfaat Olahraga Bagi Kesehatan Kulit
Di generasi Z, ada sekitar 21,5 persen yang mengalami masalah rambut rusak akibat proses kimia. Sementara iut, ada 24,5 persen wanita gen Y yang juga mengalami hal serupa. Lalu, ada 24,9 persen gen X yang mengalami masalah rambut rusak akibat proses kimia.
(Ikuti terus laporan Hypeabis.id di Google News)
Editor: Fajar Sidik
Dari berbagai permasalahan kulit, wajah yang kusam jadi masalah yang paling banyak dialami wanita Indonesia. Dalam survei ZAP Beauty Index 2023, diketahui ada 61,30 persen wanita dari generasi Z yang mengalami wajah kusam.
Baca juga: 4 Manfaat Minyak Kelapa untuk Kesehatan Kulit, Begini Cara Menggunakannya
Sebanyak 56,70 persen generasi Y juga mengalami masalah wajah kusam. Namun, hanya 50,0 persen generasi X yang merasakan masalah wajah kusam.
Survei ZAP Beauty Index 2023 dilakukan oleh ZAP Clinic dan Markplus. Survei itu dilakukan pada Oktober hingga November 2022 dengan melibatkan 9.010 lebih wanita yang tersebar di berbagai daerah di Indonesia.
Beberapa masalah kulit lain yang jadi sorotan wanita Indonesia ialah komedo, pori-pori kulit besar, jerawat yang menghitam, berjerawat, warna kulit yang tidak merata, dan berminyak.
wanita melakukan perawatan diri (Sumber gambar: Freepik)
Namun, ada yang unik di survei ini. Rupanya, permasalahan kerutan dan garis-garis halus di wajah juga mulai dialami oleh wanita yang berumur lebih muda. Padahal, bisanya masalah tersebut muncul pada wanita yang telah berumur.
Sebanyak 20,90 persen wanita dari generasi Z mengaku sudah memiliki masalah kerutan dan garis-garis halus pada kulit wajah. Sementara itu, 37,20 persen generasi Y juga mengalami permasalahan serupa.
Adapun, generasi X menjadi yang terbanyak mengalami masalah garis-garis halus dan kerutan di wajah dengan total 57,60 persen.
Sebanyak 31,40 persen wanita generasi Z juga memiliki masalah kulit sensitif lebih banyak dibanding generasi lainnya. Hal itu membuat wanita generasi Z lebih rentan mengalami merah-merah dan iritasi.
Sementara itu, hanya sekitar 26,90 persen wanita generasi Y yang mengalami masalah kulit sensitif. Wanita generasi X jadi yang paling sedikit memiliki masalah ini dengan total hanya 22,70 persen saja.
Masalah kulit wajah klasik lainnya yang dialami gen Z ialah kulit kering. Sebanyak 27,50 persen wanita gen Z mengalami permasalahan kulit kering yang kerap menganggu rasa percaya diri mereka.
Rambut Beruban
Rambut beruban biasanya hanya dialami oleh wanita yang sudah berumur. Namun, masalah rambut ini juga mulai dirasakan oleh wanita generasi Z dan generasi Y. Jumlah penderitanya juga cukup fantastis.Sebanyak 45,9 persen wanita generasi Z sudah mengalami masalah rambut beruban. Kemudian, disusul oleh generasi Y dengan total 12,5 persen. Uniknya, generasi X hanya 3,8 persen saja yang mengalami masalah rambut beruban.
Di sisi lain, rambut rusak akibat proses kimia, seperti cat rambut, smoothing, rebonding, dan lainnya, kini juga jadi permasalahan tersendiri bagi wanita. Jumlah wanita yang mengalami masalah ini cukup merata dari setiap generasi.
Baca juga: Mengulik Manfaat Olahraga Bagi Kesehatan Kulit
Di generasi Z, ada sekitar 21,5 persen yang mengalami masalah rambut rusak akibat proses kimia. Sementara iut, ada 24,5 persen wanita gen Y yang juga mengalami hal serupa. Lalu, ada 24,9 persen gen X yang mengalami masalah rambut rusak akibat proses kimia.
(Ikuti terus laporan Hypeabis.id di Google News)
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.