Tak Hanya Scrim, Latihan Fisik Juga Jadi Fokus 3 Tim AOV Indonesia di APL 2022
04 November 2022 |
18:43 WIB
Berbagai persiapan terus dikebut tiga tim dari Indonesia yang akan bertanding di turnamen Arena of Valor Premier League (APL) 2022. Tiga tim perwakilan Indonesia, yakni Dewa United, Archangel, dan Dunia Games (DG) Esports tidak hanya mematangkan strategi bertanding saja. Fisik para pemain juga jadi fokus utama mereka.
Seperti diketahui, gelaran APL 2022 akan berlangsung selama 16 November-21 November 2022 di Ho Chi Minh, Vietnam. Selama hampir satu bulan, fisik dan mental para pemain akan diuji. Oleh karena itu, stamina para pemain pun harus terjaga dengan baik selama turnamen berlangsung.
Pemain Archangel Emanuel Hendo Paska mengatakan persiapan fisik masuk ke dalam agenda rutin timnya. Menurutnya, selain melatih strategi dengan cara scrim atau latih tanding, para pemain juga mesti menjaga kebugarannya dengan berolahraga.
Baca juga: Totalitas! Dewa United, Archangel, & DG Esports Latihan Hingga 12 Jam Jelang APL 2022
Pria yang akrab disapa Senkoo itu mengatakan para pemain Archangel punya kebiasaan berolahraga pada pagi hari. Namun, lantaran timnya baru menyelesaikan bootcamp, saat ini para pemain masih melakukannya sendiri-sendiri di rumah masing-masing
Segendang sepenarian, pemain Dewa United Esports Asep Wijay juga mengatakan hal senada. Pemain dengan nickname 44ape itu membeberkan olahraga yang biasa dilakukan pemain Dewa United adalah joging.
“Kami menganjurkan joging atau treadmill selama 30 menit. Soalnya, yang kami rasakan dari turnamen sebelumnya, kurang olahraga membuat tubuh tidak bugar,” ujar 44ape dalam wawancara eksklusif bersama perwakilan Indonesia di AOV, beberapa hari yang lalu.
44ape mengatakan kebugaran adalah faktor penting bagi pemain yang sedang mengikuti turnamen. Sebab, fisik mereka mesti tetap prima di tengah padatnya jadwal pertandingan.
Kurangnya kebugaran bukan hanya berpengaruh terhadap performa permainan, tetapi juga fisik secara keseluruhan. Oleh karena itu, menjelang APL 2022, Dewa United mulai merutinkan joging selama 30 menit setiap hari.
Sementara itu, Albert Reinaldo Setiawan selaku Manajer Dunia games DG Esports mengatakan timnya juga memiliki jadwal rutin melakukan olahraga fisik. Meskipun demikian, sebenarnya latihan fisik hanya sebatas penunjang saja.
Pria yang akrab disapa Kyoka itu berpendapat memperperbaiki gaya hidup jauh lebih penting dilakukan saat ini. Sebab, gaya hidup memiliki efek lebih luas untuk menyehatkan fisik para pemainnya.
“Biasanya kami futsal selama 1 jam. Durasi tersebut sudah cukup karena futsal termasuk olahraga yang cukup menguras tenaga,” ujar Kyoka.
Pada saat pertandingan nanti, tiga tim perwakilan Indonesia mengaku tak khawatir dengan asupan makanan yang diberikan oleh penyelenggara APL 2022 di Vietnam. Sebab, konsumsi para pemain umumnya telah disediakan oleh publisher.
Selain menyediakan makanan bergizi, mereka juga membagi jenis makanan berdasarkan kehalalannya. Jadi, para pemain muslim tetap bisa memenuhi asupan gizinya selama turnamen berlangsung.
Meskipun demikian, para pemain dari Dewa United, Archangel, dan Dunia Games (DG) Esports mengaku tetap membawa makanan pribadi, seperti camilan, buah-buahan, kopi, dan sebagainya.
Baca juga: Ritual Unik 3 Tim AOV Indonesia, Ada yang Mau Bawa Mi Instan ke Vietnam
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Seperti diketahui, gelaran APL 2022 akan berlangsung selama 16 November-21 November 2022 di Ho Chi Minh, Vietnam. Selama hampir satu bulan, fisik dan mental para pemain akan diuji. Oleh karena itu, stamina para pemain pun harus terjaga dengan baik selama turnamen berlangsung.
Pemain Archangel Emanuel Hendo Paska mengatakan persiapan fisik masuk ke dalam agenda rutin timnya. Menurutnya, selain melatih strategi dengan cara scrim atau latih tanding, para pemain juga mesti menjaga kebugarannya dengan berolahraga.
Baca juga: Totalitas! Dewa United, Archangel, & DG Esports Latihan Hingga 12 Jam Jelang APL 2022
Pria yang akrab disapa Senkoo itu mengatakan para pemain Archangel punya kebiasaan berolahraga pada pagi hari. Namun, lantaran timnya baru menyelesaikan bootcamp, saat ini para pemain masih melakukannya sendiri-sendiri di rumah masing-masing
Segendang sepenarian, pemain Dewa United Esports Asep Wijay juga mengatakan hal senada. Pemain dengan nickname 44ape itu membeberkan olahraga yang biasa dilakukan pemain Dewa United adalah joging.
“Kami menganjurkan joging atau treadmill selama 30 menit. Soalnya, yang kami rasakan dari turnamen sebelumnya, kurang olahraga membuat tubuh tidak bugar,” ujar 44ape dalam wawancara eksklusif bersama perwakilan Indonesia di AOV, beberapa hari yang lalu.
44ape mengatakan kebugaran adalah faktor penting bagi pemain yang sedang mengikuti turnamen. Sebab, fisik mereka mesti tetap prima di tengah padatnya jadwal pertandingan.
Kurangnya kebugaran bukan hanya berpengaruh terhadap performa permainan, tetapi juga fisik secara keseluruhan. Oleh karena itu, menjelang APL 2022, Dewa United mulai merutinkan joging selama 30 menit setiap hari.
Sementara itu, Albert Reinaldo Setiawan selaku Manajer Dunia games DG Esports mengatakan timnya juga memiliki jadwal rutin melakukan olahraga fisik. Meskipun demikian, sebenarnya latihan fisik hanya sebatas penunjang saja.
Pria yang akrab disapa Kyoka itu berpendapat memperperbaiki gaya hidup jauh lebih penting dilakukan saat ini. Sebab, gaya hidup memiliki efek lebih luas untuk menyehatkan fisik para pemainnya.
“Biasanya kami futsal selama 1 jam. Durasi tersebut sudah cukup karena futsal termasuk olahraga yang cukup menguras tenaga,” ujar Kyoka.
Asupan Makanan Selama Turnamen APL 2022
Tiga tim perwakilan Indonesia kompak memperbaiki gaya hidup dengan berolahraga dan mengonsumsi makanan sehat. Tujuannya mereka bisa tetap tampil maksimal selama turnamen berlangsung.Pada saat pertandingan nanti, tiga tim perwakilan Indonesia mengaku tak khawatir dengan asupan makanan yang diberikan oleh penyelenggara APL 2022 di Vietnam. Sebab, konsumsi para pemain umumnya telah disediakan oleh publisher.
Selain menyediakan makanan bergizi, mereka juga membagi jenis makanan berdasarkan kehalalannya. Jadi, para pemain muslim tetap bisa memenuhi asupan gizinya selama turnamen berlangsung.
Meskipun demikian, para pemain dari Dewa United, Archangel, dan Dunia Games (DG) Esports mengaku tetap membawa makanan pribadi, seperti camilan, buah-buahan, kopi, dan sebagainya.
Baca juga: Ritual Unik 3 Tim AOV Indonesia, Ada yang Mau Bawa Mi Instan ke Vietnam
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.