Russell Simmons Luncurkan Koleksi NFT Masterminds of Hip Hop
31 August 2021 |
15:31 WIB
Seni digital non-fungible token atau NFT rupanya tidak terbatas pada karya seni rupa seperti halnya lukisan atau desasin grafis digital semata, tetapi juga merambah dunia musik. Inovasi ini sudah dilakukan oleh pendiri Def Jam Recordings, Russell Simmons bersama penyedia platform NFT blockchain Tokau.
Kolaborasi Def Jam Recordings, perusahaan label di bawah Universal Music ini dengan Tokau yang merupakan patform yang memiliki fokus pada interaksi antara selebritas dan influencer dengan para fans-nya ini meluncurkan koleksi NFT berjudul Masterminds of Hip Hop bersama para musisi rapper legendaris.
Kerja sama ersebut menandatangani lebih dari 15 karya orisinal pelopor hip hop yang telah berkiprah dalam membangun budaya hip hop.
Masterminds of Hip Hop akan menjadi seri koleksi bagi para kolektor yang dibagi menjadi dua fase, yaitu pra-rekaman dan awal rekaman, dengan jumlah sebanyak 40 NFT secara eksklusif.
Setiap NFT akan menjadi koleksi khusus yang dirancang dan dikuratori oleh Russell Simmons, artis, dan tim Tokau, dan akan menghadirkan sepotong sejarah hip hop yang ada di belakang layar dengan berbagai cerita dari para artis.
Secara keseluruhan, koleksi ini menampilkan kisah tentang asal-usul dan perkembangan hip hop yang menjadi bagian paling kuat dari budaya musik global saat ini.
Dennis Jia, Co-Chief Executive Officer Tokau, mengungkapkan bahwa tujuan joint venture eksklusif antara perusahaan rekaman Russell Simmons dan Tokau adalah memberikan apresiasi kepada para seniman musik pelopor, yang membantu membangun industri ini.
“Kami sangat bersemangat untuk bermitra dengan Russell dalam membuat NFT eksklusif yang akan mengakui [kepeloporan] para pelopor hip hop,” katanya.
Sementara itu Russell mengungkapkan, sering memikirkan hari-hari awal prarekaman hip hop ketika itu hanya seni pertunjukan.
Ada rapper dan Def Jam yang memberi ruang dan membuatnya begitu populer sehingga rekaman artis rap menjadi terkenal.
“Tidak satupun dari mereka telah menerima penghargaan yang saya yakini pantas mereka dapatkan dan ini menjadi kesempatan saya untuk menggunakan media baru untuk mengunjungi kembali dan membalas jasa para artis luar biasa ini saat mereka masih hidup,” katanya.
Dia menegaskan, Masterminds of Hip Hop bertujuan memberikan penghargaan kepada para pelopor gerakan budaya.
Editor: Roni Yunianto
Kolaborasi Def Jam Recordings, perusahaan label di bawah Universal Music ini dengan Tokau yang merupakan patform yang memiliki fokus pada interaksi antara selebritas dan influencer dengan para fans-nya ini meluncurkan koleksi NFT berjudul Masterminds of Hip Hop bersama para musisi rapper legendaris.
Kerja sama ersebut menandatangani lebih dari 15 karya orisinal pelopor hip hop yang telah berkiprah dalam membangun budaya hip hop.
(Dok Russel Simmons-Unclerush)
Masterminds of Hip Hop akan menjadi seri koleksi bagi para kolektor yang dibagi menjadi dua fase, yaitu pra-rekaman dan awal rekaman, dengan jumlah sebanyak 40 NFT secara eksklusif.
Setiap NFT akan menjadi koleksi khusus yang dirancang dan dikuratori oleh Russell Simmons, artis, dan tim Tokau, dan akan menghadirkan sepotong sejarah hip hop yang ada di belakang layar dengan berbagai cerita dari para artis.
Secara keseluruhan, koleksi ini menampilkan kisah tentang asal-usul dan perkembangan hip hop yang menjadi bagian paling kuat dari budaya musik global saat ini.
Dennis Jia, Co-Chief Executive Officer Tokau, mengungkapkan bahwa tujuan joint venture eksklusif antara perusahaan rekaman Russell Simmons dan Tokau adalah memberikan apresiasi kepada para seniman musik pelopor, yang membantu membangun industri ini.
“Kami sangat bersemangat untuk bermitra dengan Russell dalam membuat NFT eksklusif yang akan mengakui [kepeloporan] para pelopor hip hop,” katanya.
Sementara itu Russell mengungkapkan, sering memikirkan hari-hari awal prarekaman hip hop ketika itu hanya seni pertunjukan.
Ada rapper dan Def Jam yang memberi ruang dan membuatnya begitu populer sehingga rekaman artis rap menjadi terkenal.
“Tidak satupun dari mereka telah menerima penghargaan yang saya yakini pantas mereka dapatkan dan ini menjadi kesempatan saya untuk menggunakan media baru untuk mengunjungi kembali dan membalas jasa para artis luar biasa ini saat mereka masih hidup,” katanya.
Dia menegaskan, Masterminds of Hip Hop bertujuan memberikan penghargaan kepada para pelopor gerakan budaya.
Editor: Roni Yunianto
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.