Kreasi Menu Ramadan ala Chef Arnold 

Tak terasa sebentar lagi bulan Ramadan akan segera berakhir dan hari raya akan menyambut kita.

Di pekan terakhir bulan suci ini, biasanya kita sudah mulai kehabisan ide menu apalagi yang kira-kira dapat dihidangkan untuk keluarga sebagai menu sahur dan berbuka.

Segala kreasi resep sudah dicoba, dari yang sederhana sampai yang eksperimental, di suatu titik tentu kita akan merasa jenuh.

Namun, ternyata masih ada banyak bahan makanan sehari-hari yang dapat dieksplorasi untuk menjadi menu baru yang tidak kalah menarik untuk dicoba dan mungkin dapat menambah semangat menyambut hari raya Idul Fitri.

Chef Arnold yang baru-baru ini didapuk sebagai brand ambassador memberikan tips bahwa menu yang unik dan lezat bukan berarti menggunakan bahan yang mahal atau hanya dapat dibeli di toko tertentu.

Justru dengan mengulik bahan yang sudah ada atau sudah kita kenal, resep baru pun jadi terasa lebih menarik!

Seperti apa cara Chef Arnold memodifikasi bahan yang biasa ditemukan menjadi menu baru? 

Inilah beberapa resep yang bisa ditiru sebagai penambah variasi menu di rumah:

1. Panna cotta saus kurma untuk takjil yang menyegarkan
Salah satu buah yang paling banyak dan mudah ditemukan saat bulan Ramadan adalah kurma. Sebagai buah anjuran Nabi Muhammad SAW untuk berbuka puasa, kurma ternyata bisa diolah menjadi saus untuk dessert modern, panna cotta. 

Cara membuatnya pun mudah, kurma bisa diblender bersama air, lalu dimasak dengan api kecil dengan sedikit gula dan garam, lalu diaduk sampai mengental dengan tekstur saus yang diinginkan.

2. Menu tahu walik anti bosan untuk camilan setelah sholat
Selain kurma, tahu pun menjadi bahan makanan andalan banyak orang yang selalu ada di rumah karena bergizi dan mudah ditemukan. Kalau sudah bosan dengan menu tahu yang itu-itu saja, bisa dicoba resep tahu walik dengan sambal colo-colo yang pedas dan menyegarkan. 

Tahu walik ini sebenarnya adalah tahu pong biasa yang dibalik dan ditambahkan tepung tapioka serta ayam dan bumbu-bumbu di dalamnya. Yang menambah keunikan rasanya adalah, cocolan sambal colo-colo yang menggabungkan berbagai jenis cabai, bawang, dengan sambal jadi dan jeruk nipis. Segar sekali!

3. Kakap putih sambal kemangi sebagai menu pamungkas
Setelah camilan, sekarang saatnya makan besar dengan nasi dan lauk. Agar tidak terlalu mengenyangkan, ikan kakap bisa menjadi pilihan protein yang tepat karena teksturnya yang tidak keras.  Yang penting ikan tersebut harus segar. 

Agar tidak amis, lumuri dengan garam dan merica sebelum digoreng, lalu beri tambahan kecap inggris dan kecap manis sebagai perasa, dan terakhir beri sentuhan daun bawang dan jeruk nipis untuk menambah kesegaran. Agar lebih sedap lagi, sajikan dengan sambal bawang dan kemangi untuk memberikan rasa khas nusantara.

Editor: Indyah Sutriningrum