Kiat Dekorasi Rumah Tampak Mewah Bak Istana dengan Bujet Kaki Lima

Mewah tak harus mahal. Prinsip ini ternyata bisa juga diterapkan dalam urusan menata ruang tamu asal tahu tahu cara menampilkan nuansa kemewahan dalam interior rumah, maka kalian tak perlu merogoh terlalu dalam. Dari mengganti warna cat, menambah tesktur pada perabot, atau semudah mengganti warna bohlam.

Ruang tamu bernuansa mewah, elegan, dan glamor dapat kalian tampilkan secara kasatmata. Buang jauh-jauh pandangan bahwa menampilkan nuansa mewah itu harus dengan membeli perabotan yang berharga fantastis. Asalkan Genhype menguasai trik-trik memunculkan kesan mewah dalam ruang tamu. 

(Baca juga: Inspirasi Desain Interior Maksimalis nan Mewah)

Desainer interior Agam Riadi seperti dikutip dari Bisnis Indonesia Weekend edisi Oktober 2016, mengatakan yang dapat dilakukan adalah pemilik rumah jeli memilih material pendukung yang harganya tidak terlalu mahal, tetapi dapat dikreasikan menjadi produk yang berkesan mewah. 

Faktor pendukung lain adalah memahami karakter sejumlah elemen di dalam ruang seperti lantai, dinding, dan plafon dalam hunian. Upaya untuk memahami karakter elemen menjadi penting karena kalian dapat menyesuaikan dengan perabotan yang perlu ditambahkan atau dikurangi. 

“Contohnya jika ruang tamu tidak terlalu luas maka dapat menambahkan cermin di salah satu sisi dinding, untuk menimbulkan efek luas. Atau, jika plafon terlalu tinggi, maka dapat disiasati dengan penggunaan lampu gantung,” katanya.

Setelah itu, Genhype tinggal menyiasati pemilihan perabotan standar untuk kebutuhan ruang tamu. Kalian dapat menggunakan sofa berdesain mewah tetapi berkulit sintetis. Harga sofa ini jauh lebih terjangkau dibandingkan dengan sofa mewah dengan bahan kulit asli.

“Kalau asli kan ada yang menggunakan kulit sapi dan buaya. Namun, sekarang sudah ada produk kulit sintetisnya dengan model bervariasi, dan pastinya harganya terjangkau,” ujarnya. 

Selain sofa, Agam menambahkan yang tak boleh dilupakan adalah penggunaan aksesoris ruangan. Pernak Pernik aksesoris ruangan ini fungsi utamanya untuk memperkuat kesan mewah pada ruangan tersebut.

“Jangan lupa bahwa pemilihan pernak pernik perlu diselaraskan dengan konsep mewah yang ditampilkan. Kalau gaya vintage, mesti ada aksesoris yang dipilih dapat yang model tua atau antik. Sementara itu, jika memilih konsep British atau lebih maskulin, maka furnitur chippendale dapat menjadi pilihan dan kemudian dipilih warna gelap dan motif kotak-kotak,” ujarnya. 

Soal warna, Agam mengatakan warna warna mewah umumnya cenderung keemasan dan berkilauan (sparkling). Namun, warna warna ini tidak menjadi warna dominan dalam ruangan, tetapi hanya sebagai aksen. 

“Jadi warna keemasan dan sparkling keberadaannya hanya memperkuat kesan mewah. Warna-warna tersebut dapat diberikan pada aksesoris dan perabotan, seperti memilih sofa dengan aksen kuning keemasan. Atau yang berbahan metal. Adapun warna dinding dapat disesuaikan dengan selera penghuni rumah," katanya.

Selain itu, kesan mewah dapat dihadirkan melalui pilihan tirai dengan bahan dan motif yang mewah seperti gaya Renaissance. 

Khusus untuk lantai, Agam mengungkapkan jika hunian Genhype menggunakan tegel bermotif lawas, maka akan sukar mengangkat kesan mewah. Hal ini berbeda dengan rumah yang berlantai marmer.  Namun, hal tersebut dapat disiasati dengan penggunaan pelapis lantai atau karpet. Penggunaan karpet di bawah sofa akan mempertegas kesan mewah. Apalagi jika bahan karpet yang dipilih berbulu tebal. 

“Biasanya karena letaknya di lantai, maka warna karpet cenderung sebagai warna penghubung dengan warna lain. Oleh karena itu lebih baik menggunakan warna-warna netral,” tuturnya. 

Sementara itu, jika kalian masih dalam tahap memilih keramik untuk ruang tamu, guna menonjolkan kesan mewah, dapat memilih keramik bermotif serupa marmer. “Intinya kan yang ingin didapat kesan mewah,” tutur pemilik Agam Riadi Interior Consulting ini.