Jojo Tampil Memukau di Panggung Special Show BNI Java Jazz Festival 2022
28 May 2022 |
09:33 WIB
Joanna Noelle Blagden Levesque atau Jojo tampil memukau di panggung special show BNI Java Jazz Festival 2022 pada Jumat (27/5/2022) malam. Penyanyi asal Amerika Serikat itu membuktikan dirinya layak membuat penonton membayar lebih untuk melihat penampilannya.
Mengenakan pakaian berwarna metalic blue, Jojo langsung membuka penampilannya dengan membawakan single What U Need. Suasana BNI Hall yang semula hening seketika meriah dengan riuh penonton yang menyambut solois berusia 31 tahun itu, termasuk tata cahaya lampu yang megah dan dentuman musik yang menggelegar.
Tak sampai lagu kedua, penonton langsung memenuhi area depan panggung. Bukan hanya untuk melihat sang idola lebih dekat, mereka juga terlihat menikmati lagu dengan menari-menari dan berjingkrak.
Baca juga: Fiersa Besari ‘Hangatkan’ Malam yang Dingin di BNI Java Jazz Festival 2022
Tanpa jeda, Jojo membawakan tiga lagu sekaligus yakni Man, Spiral SZN dan Baby It’s You. Tampaknya, Jojo betul-betul mempersiapkan penampilannya dengan matang. Hal itu terlihat dari enerjinya yang sangat kuat dan totalitas sejak lagu pertama.
Riuh penonton yang memenuhi seluruh ruangan membuat Jojo semakin bersemangat untuk membawakan dua hit terbaiknya, Like That dan Gold. Usai membawakan lagu tersebut, Jojo akhirnya menyapa pengunjung yang riuh meneriakkan namanya.
“Java Jazz Festival terima kasih sudah menyambutku. Ini pertama kali saya ke Jakarta dan saya sangat senang. Aku bukan musisi jazz, tapi jazz menginspirasi saya. Terima kasih sudah mengizinkan tampil di sini,” sapa Jojo kepada semua penonton.
Pelantun Say So itu juga sempat mengungkapkan bahwa salah satu penyanyi jazz favoritnya adalah Anita Baker. Menurutnya, Baker sangat berpengaruh besar dalam kariernya.
“Dia adalah penyanyi yang sangat sukses menduniakan R&B, soul dan jazz. Jadi, saya ingin menyanyikan salah satu lagunya,” kata Jojo dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Caught Up In The Rapture.
Penonton pun tetap menikmati lagu R&B dengan sentuhan blues itu. "I love Jakarta," kata Jojo sambil bersenandung membawakan lagu selanjutnya berjudul Worst (I Assume).
Lagu itu juga menampilkan solo piano dari Corey yang membuat penampilan Jojo semakin memukau. Jojo pun memperkenalkan para personel band yang mengiringinya satu per satu. Dia lalu kembali berinteraksi dengan penonton.
"Saya tidak percaya bisa ada di Jakarta dan dua tahun terakhir tidak ada yang menyangka bisa ke sini, ke sisi lain dari dunia," ujar Jojo.
Dia juga mengatakan bahwa pandemi membuat orang-orang di seluruh dunia saling terhubung. Kecemasan yang dialami banyak orang saat pandemi menginspirasinya membuat single Anxiety yang dirilis pada 2021.
“Kita merasakan dunia yang gelap, dan aku membuat lagu tentang anxiety. Ini lagu buat kalian yang merasakan kecemasan," kata Jojo yang dilanjutkan dengan membawakan lagu Anxiety.
Penampilannya itu juga diiringi dengan suguhan memukau solo bass yang ciamik. Tak sampai disitu, Jojo pun kemudian mengajak penonton untuk ikut menyanyikan salah satu lagu lawas berjudul Weak dari SWV yang dirilis pada 1992.
"Apakah ada yang kelahiran 90-an? Ada banyak lagu bagus di tahun itu, dan malam ini akan saya bawakan. Saya mau dengar suara Jakarta di Java Jazz Festival malam ini. Lagunya terkenal di Amerika tapi aku enggak tahu kalau di sini," kata JoJo.
Lagu pop itu rupanya cukup familiar di telinga pendengar BNI Java Jazz Festival 2022. Penonton pun kian larut dengan penampilan Jojo sampai akhir dengan beberapa hit seperti Say So, Sabotage, Think About You, Don’t Talk Me Down, Comeback, Pedialyte dan Too Little Too Late.
Editor: Gita Carla
Mengenakan pakaian berwarna metalic blue, Jojo langsung membuka penampilannya dengan membawakan single What U Need. Suasana BNI Hall yang semula hening seketika meriah dengan riuh penonton yang menyambut solois berusia 31 tahun itu, termasuk tata cahaya lampu yang megah dan dentuman musik yang menggelegar.
Tak sampai lagu kedua, penonton langsung memenuhi area depan panggung. Bukan hanya untuk melihat sang idola lebih dekat, mereka juga terlihat menikmati lagu dengan menari-menari dan berjingkrak.
Baca juga: Fiersa Besari ‘Hangatkan’ Malam yang Dingin di BNI Java Jazz Festival 2022
Tanpa jeda, Jojo membawakan tiga lagu sekaligus yakni Man, Spiral SZN dan Baby It’s You. Tampaknya, Jojo betul-betul mempersiapkan penampilannya dengan matang. Hal itu terlihat dari enerjinya yang sangat kuat dan totalitas sejak lagu pertama.
Setelah absen selama pandemi, BNI Java Jazz Festival kembali digelar pada 27-29 Mei di Jakarta Internasional Expo Kemayoran dengan menampilkan sejumlah musisi dari dalam dan luar negeri. (Sumber gambar: JIBI/Bisnis/Suselo Jati)
Riuh penonton yang memenuhi seluruh ruangan membuat Jojo semakin bersemangat untuk membawakan dua hit terbaiknya, Like That dan Gold. Usai membawakan lagu tersebut, Jojo akhirnya menyapa pengunjung yang riuh meneriakkan namanya.
“Java Jazz Festival terima kasih sudah menyambutku. Ini pertama kali saya ke Jakarta dan saya sangat senang. Aku bukan musisi jazz, tapi jazz menginspirasi saya. Terima kasih sudah mengizinkan tampil di sini,” sapa Jojo kepada semua penonton.
Pelantun Say So itu juga sempat mengungkapkan bahwa salah satu penyanyi jazz favoritnya adalah Anita Baker. Menurutnya, Baker sangat berpengaruh besar dalam kariernya.
“Dia adalah penyanyi yang sangat sukses menduniakan R&B, soul dan jazz. Jadi, saya ingin menyanyikan salah satu lagunya,” kata Jojo dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Caught Up In The Rapture.
Penonton pun tetap menikmati lagu R&B dengan sentuhan blues itu. "I love Jakarta," kata Jojo sambil bersenandung membawakan lagu selanjutnya berjudul Worst (I Assume).
Lagu itu juga menampilkan solo piano dari Corey yang membuat penampilan Jojo semakin memukau. Jojo pun memperkenalkan para personel band yang mengiringinya satu per satu. Dia lalu kembali berinteraksi dengan penonton.
"Saya tidak percaya bisa ada di Jakarta dan dua tahun terakhir tidak ada yang menyangka bisa ke sini, ke sisi lain dari dunia," ujar Jojo.
Dia juga mengatakan bahwa pandemi membuat orang-orang di seluruh dunia saling terhubung. Kecemasan yang dialami banyak orang saat pandemi menginspirasinya membuat single Anxiety yang dirilis pada 2021.
“Kita merasakan dunia yang gelap, dan aku membuat lagu tentang anxiety. Ini lagu buat kalian yang merasakan kecemasan," kata Jojo yang dilanjutkan dengan membawakan lagu Anxiety.
Penampilannya itu juga diiringi dengan suguhan memukau solo bass yang ciamik. Tak sampai disitu, Jojo pun kemudian mengajak penonton untuk ikut menyanyikan salah satu lagu lawas berjudul Weak dari SWV yang dirilis pada 1992.
"Apakah ada yang kelahiran 90-an? Ada banyak lagu bagus di tahun itu, dan malam ini akan saya bawakan. Saya mau dengar suara Jakarta di Java Jazz Festival malam ini. Lagunya terkenal di Amerika tapi aku enggak tahu kalau di sini," kata JoJo.
Lagu pop itu rupanya cukup familiar di telinga pendengar BNI Java Jazz Festival 2022. Penonton pun kian larut dengan penampilan Jojo sampai akhir dengan beberapa hit seperti Say So, Sabotage, Think About You, Don’t Talk Me Down, Comeback, Pedialyte dan Too Little Too Late.
Editor: Gita Carla
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.