Biar Selamat, Ini 4 Tip Mudik Aman dengan Mobil Pribadi

Tidak seperti tahun sebelumnya, pada libur Lebaran tahun ini pemerintah telah memperbolehkan masyarakat untuk mudik. Menjadi tradisi tiap menjelang Lebaran, mudik merupakan kegiatan untuk berkumpul kembali bersama keluarga besar di kampung halaman.

Umumnya, mudik berlaku bagi mereka yang tinggal dan bekerja di kota-kota besar seperti Jakarta. Mudik tahun ini tentunya disambut dengan antusiasme yang besar dari masyarakat, setelah dua tahun tidak bisa ke kampung halaman.

Menurut Kementerian Perhubungan, diperkirakan sebanyak 85,5 juta orang berkeinginan untuk melakukan mudik tahun ini. Hasil survei juga mengatakan moda transportasi yang paling banyak digunakan adalah transportasi darat.

Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa akan ada banyak kendaraan pribadi seperti mobil yang digunakan untuk bermudik. Lantas, apa saja hal-hal penting yang harus diperhatikan baik pada kendaraan pribadi maupun pengemudi sebelum mudik? Berikut adalah beberapa tip mudik aman dan nyaman menurut Sony Susmana selaku Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI).

1. Periksa kendaraan di 4 titik ini 
Pastikan kalian sudah memeriksa 4 titik utama pada kendaraan secara detail. Pertama, adalah bagian lampu. Pastikan kondisi lampu kendaraan menyala dan tidak dimodifikasi, karena ini mempengaruhi penerangan pada jalan.

Selain fungsi utamanya sebagai alat penerangan di jalan, lampu juga memiliki fungsi sebagai alat berkomunikasi dengan pengguna jalan lain. Oleh karena itu, memastikan kondisi lampu masih dalam kondisi yang baik merupakan hal yang penting. 

Kedua, pastikan ban mobil masih aman digunakan. Ketebalan minimal pada ban adalah 6mm. Jika sudah di bawah 6mm, segera ganti ban kendaraan. Hal ini bertujuan untuk memastikan kondisi ban masih prima dan tidak akan terjadi slip pada saat melakukan perjalanan jauh. Selain itu, pastikan tekanan angin ban sudah sesuai dengan tire placard kendaraan masing-masing.

Ketiga, mesin, dengan memastikan kondisi oli mesin. Gantilah oli mesin jika dirasa sudah perlu diganti. Selain itu, pastikan kelistrikan mobil secara keseluruhan masih berfungsi dengan baik, serta mengecek air radiator dan air wiper. Terakhir yang perlu diperhatikan adalah cabin, di mana kalian perlu memastikan kondisi seat belt semua penumpang aman.
  2. Hanya membawa barang-barang penting
Bawalah hanya barang-barang yang dibutuhkan dan tergolong penting. Pastikan barang yang ada di dalam kendaraan itu masih di batas normal. Jika perlu membawa lebih banyak, bisa diikat di bagian atas mobil.

Pastikan barang yang ditempatkan di atap mobil tidak melebihi ketinggian lebih dari 40 cm dan memiliki berat maksimal sebesar 50 kg. Untuk memaksimalkan keseimbangan kendaraan, posisikan barang di bagian atap mobil untuk ditempatkan secara rata diantara roda depan dan belakang. 

(Baca juga: Istirahat di Rest Area Hanya 30 Menit Dinilai Tidak Ideal, Dokter Sarankan Pemudik Lakukan Ini)

3. Beristirahatlah setiap 3 jam sekali
Hal yang tak kalah penting adalah beristirahat secara berkala saat sedang menempuh perjalanan mudik. Manfaatkan rest area yang diperuntukkan bagi pengemudi dengan merenggangkan kaki, tangan, dan kembalikan fokus setelah lama mengemudi.

4.Terapkan 5 langkah defensive driving
Pengemudi perlu menjaga kecepatan, menjaga jarak antar kendaraan, kontak mata dengan beberapa bagian mobil seperti spion kanan, kiri dan tengah untuk memeriksa keadaan di luar kendaraan.

Selain itu, penting juga untuk memperhatikan dan berkomunikasi dengan pengguna jalan lainnya serta selalu perhatikan kondisi jalan sehingga dapat membaca lalu lintas dan memilih jalur yang paling aman.


Editor: Indyah Sutriningrum