Ilustrasi (Sumber gambar: Unsplash/Sydney Sims)

Simak Ciri-ciri Orang Pendendam

15 March 2022   |   14:11 WIB
Image
Desyinta Nuraini Jurnalis Hypeabis.id

Sakit hati pasti pernah dialami setiap orang. Ada yang bisa memaafkan walaupun tidak sepenuhnya melupakan, ada pula yang berujung pada kemarahan, kebencian, dan akhirnya timbul rasa dendam. Perlu diketahui, rasa dendam merupakan suatu kondisi atau hasrat ingin membalas perlakuan orang lain yang membuat kecewa maupun sakit hati.

Kalian ingin orang tersebut menerima konsekuensi atau merasakan hal yang sama seperti yang kalian alami. Namun sayang jika terus dibiarkan berlarut-larut, kalian bisa menjadi orang yang memiliki sifat pendendam dan berdampak buruk pada kualitas hidup. 

Mengutip Yes Teraphy Help, berikut ciri-ciri orang pendendam yang perlu diketahui.
 

1. Kurangnya empati

Dendam bisa membuat Genhype kekurangan bahkan kehilangan empati, terutama jika dilingkupi amarah. Kalian menjadi tidak peduli dengan keadaan di sekitar dan membiarkan segala hal terjadi bergitu saja. Acap kali ketika marah, kalian justru menyakiti orang lain yang sebenarnya peduli dan menyayangimu.


2. Manajemen emosi yang buruk

Jika dendam dan pikiran untuk membalas dendam sulit terdeteksi, kapasitas pengelolaan emosi kamu menjadi buruk. Kalian bisa menjadi pemarah dan mudah tersinggung atas sesuatu. Perlu diingat, kebencian membuat orang tersebut sengsara. Bukannya berfokus pada diri sendiri serta menerima situasi, itu menyebabkan kalian hidup dalam lingkaran setan dan ingin selalu menyakiti orang lain.
 

3. Percaya selalu benar

Mereka yang memiliki sifat pendendam biasanya selalu merasa segala perkataan dan tindak lakunya adalah benar. Mereka tidak toleran dan memiliki pemikiran yang kaku.  Mereka merasa tersinggung ketika seseorang tidak bertindak atau berpikir seperti mereka. Mungkin di tampak depan terlihat baik, namun sekali saja tidak sejalan, pendendam akan menunjukkan sifat agresifnya.
 

4. Pemikiran dikotomis

Kekakuan mental ini membuat pendendam memiliki pemikiran dikotomis. Mereka tidak melihat nuansa yang mungkin ada dalam hidup dan dalam hubungan interpersonal. Misalnya, ketika hubungan cinta melewati masa yang buruk karena kurangnya dialog, mereka ingin membalas dendam pada pasangannya alih-alih memahami situasi. Alhasil terjadi konflik terus-menerus dan berulang. Padahal yang dibutuhkan saat itu adalah berkomunikasi dan berempati, bukan dendam.
 

5.  Tidak belajar dari masa lalu

Mereka tidak pernah melupakan kejadian di masa lalu. Para pendendam terjebak pada kenangan tersebut. Padahal pengalaman buruk masa lalu bisa menjadi pembelajaran dan peluang besar untuk kita tumbuh dan berkembang.
 

6. Sombong

Orang yang pendendam biasanya adalah orang yang sombong. Hal ini menyebabkan sikap defensif yang tidak mendukung kelancaran hubungan interpersonal. Meskipun menunjukkan kekuatan, pada kenyataannya para pendendam dengan kesombongannya menunjukkan kelemahan.
 

7. Jalani drama abadi

Ada orang yang menjalani hidup dengan optimisme, menghadapi rintangan yang menghadang dan melewati halangan. Tetapi tidak dengan pendendam yang menyimpan dendam dan menghidupkannya terus menerus. Alih-alih mengatasinya dan melanjutkan hidup, mereka menciptakan diri mereka sendiri dalam kenangannya hingga hari ini.


Editor: Gita Carla

SEBELUMNYA

Cek Syarat Lengkap Perjalanan ke Singapura

BERIKUTNYA

Bunda, Yuk Coba 3 Resep Camilan Sehat untuk Si Kecil

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: