10 Perusahaan Teknologi Setop Layanan di Rusia

Invasi Rusia ke Ukraina masih berlangsung. Hal ini menimbulkan banyak kecaman dari dunia. Tak sedikit perusahaan global yang melakukan penyetopan penjualan atau operasi di wilayah Rusia sebagai respons atas situasi yang ada. 

Termasuk perusahaan-perusahaan teknologi, mulai dari pengembang teknologi inti, vendor perangkat elektronik, hingga pengembang dan penerbit video gim, mereka melakukan tindakan tegas terhadap Rusia. 

Dirangkum Hypeabis.id, berikut ini adalah beberapa perusahaan teknologi yang menghentikan operasi, penjualan atau layanannya di wilayah tersebut.
 

1.  Apple

Pembuat smartphone iPhone itu pada minggu lalu menyatakan penghentian penjualan seluruh lini produknya di Rusia, termasuk pembatasan transaksi menggunakan Apple Pay. Selain itu, beberapa fitur Apple Maps dinonaktifkan untuk melindungi warga sipil. 
 

2. Google

Raksasa mesin pencari Google telah menangguhkan bisnis periklanannya di Rusia. Ini termasuk menyetop pendapatan iklan dari YouTube, Google Chrome, dan bentuk pemasaran lain yang disponsori oleh Google. Fitur Google Maps juga telah dinonaktifkan. 
 

3. Microsoft 

Belum lama ini pengembang teknologi Microsoft juga menyatakan penangguhan atau penundaan penjualan produk dan layanan mereka di Rusia. Perusahaan juga menyatakan bakal memperkuat keamanan siber mereka di Ukraina. 
 

4. TikTok 

Aplikasi video pendek ini juga menyetop beberapa layanan mereka di Rusia termasuk siaran langsung dan konten-konten baru di wilayah itu, untuk menghentikan penyebaran berita-berita palsu mengenai situasi yang ada. 
 

5. Samsung

Perusahaan teknologi Korea Selatan Samsung juga pada akhir pekan lalu mulai menghentikan pengiriman produk mereka ke Rusia. Disebutkan bahwa mereka akan terus memantau situasi terkini guna menentukan langkah berikutnya. 
 

6. Netflix 

Raksasa streaming video ini juga menghentikan semua proyek dan akuisisi mereka di Rusia. Netflix juga telah menolak untuk menambahkan saluran yang dikelola negara ke layanan Rusia yang dimiliki oleh perusahaan. 

7. Snapchat 

Para pengguna Snapchat di Rusia tetap bisa menjalankan aplikasi tersebut, tetapi perusahaan telah menghentikan semua penjualan iklan kepada entitas Rusia dan Belarusia dalam kurun waktu yang belum ditentukan. 
 

8. Nintendo 

Pengembang dan penerbit gim asal Jepang ini juga telah menempatkan toko daring E-Shop Nintendo wilayah Rusia dalam mode pemeliharaan, yang berarti tidak tersedia untuk para pengguna untuk melakukan pembelian. 
 

9. Electronic Arts 

Perusahaan video gim EA juga telah berhenti menjual semua konten gim mereka untuk wilayah Rusia dan Belarusia. EA bahkan lebih keras lagi dengan menghapus tim nasional Rusia dari semua versi video gim sepak bola mereka. 

Editor : Fajar Sidik