Ajang Golden Globes Tidak Tayang Tahun Depan, Ada Apa?
22 May 2021 |
10:51 WIB
Genhype, kabarnya, acara penghargaan Golden Globes tidak akan ditayangkan di NBC tahun depan. Selain itu, hubungan kerja sama di antara keduanya juga akan berakhir untuk sementara waktu termasuk dengan Asosiasi Pers Asing Hollywood (HFPA).
Jaringan nirlaba tersebut mengumumkan bahwa mereka tidak akan mengadakan Golden Globes pada 2022 setelah kontroversi isu kurangnya keragaman pada HFPA dan pertanyaan etis terkait dengan keuntungan finansial yang diberikan kepada beberapa anggota, seperti menginap di hotel sehubungan dengan pesta pora serial Emily in Paris.
Penyataan tersebut yang pertama kali dilaporkan oleh Los Angeles Times, telah mendorong beberapa perusahaan besar, termasuk Netflix dan WarnerMedia untuk mengumumkan bahwa mereka juga tidak akan berpartisipasi dalam acara yang berhubungan dengan Globes sampai masalah tersebut ditangani dengan baik.
“Kami terus percaya bahwa HFPA terus berkomitmen untuk melakukan perubahan yang berarti. Namun, hal itu membutuhkan waktu dan kerja, dan kami sangat yakin bahwa HFPA perlu waktu untuk melakukannya dengan benar. Oleh karena itu, NBC tidak akan menyiarkan Golden Globes 2022,” tulis NBC dalam keterangan resmi.
Lebih lanjut, mereka mengatakan bahwa akan terus menyiapkan perencanaan yang matang sehingga dapat menyiarkan kembali acara tersebut pada 2023.
Menurut laporan, jaringan HFPA tidak memiliki anggota jurnalis dengan ras kulit hitam dan dinilai tidak memberikan pendapatannya untuk para anggota mereka. Serta isu mengenai anjloknya rating acara Globes dalam sejarah penayangannya.
Bahkan, mantan presiden HFPA, Philip Berk dikeluarkan dari organisasi setelah membagikan email yang menggambarkan kelompok gerakan Black Lives Matter sebagai “kelompok pembenci”.
Golden Globes sendiri merupakan ajang penghargaan untuk film dan program televisi Amerika Serikat yang diberikan setiap tahun.
Penghargaan Golden Globes diberikan oleh anggota HFPA untuk memberikan penghargaan bagi mereka yang terbaik dalam film dan televisi, baik domestik maupun asing yang berpuncak ada pada acara Academy Awards.
Editor: Dika Irawan
Jaringan nirlaba tersebut mengumumkan bahwa mereka tidak akan mengadakan Golden Globes pada 2022 setelah kontroversi isu kurangnya keragaman pada HFPA dan pertanyaan etis terkait dengan keuntungan finansial yang diberikan kepada beberapa anggota, seperti menginap di hotel sehubungan dengan pesta pora serial Emily in Paris.
Penyataan tersebut yang pertama kali dilaporkan oleh Los Angeles Times, telah mendorong beberapa perusahaan besar, termasuk Netflix dan WarnerMedia untuk mengumumkan bahwa mereka juga tidak akan berpartisipasi dalam acara yang berhubungan dengan Globes sampai masalah tersebut ditangani dengan baik.
“Kami terus percaya bahwa HFPA terus berkomitmen untuk melakukan perubahan yang berarti. Namun, hal itu membutuhkan waktu dan kerja, dan kami sangat yakin bahwa HFPA perlu waktu untuk melakukannya dengan benar. Oleh karena itu, NBC tidak akan menyiarkan Golden Globes 2022,” tulis NBC dalam keterangan resmi.
Lebih lanjut, mereka mengatakan bahwa akan terus menyiapkan perencanaan yang matang sehingga dapat menyiarkan kembali acara tersebut pada 2023.
Menurut laporan, jaringan HFPA tidak memiliki anggota jurnalis dengan ras kulit hitam dan dinilai tidak memberikan pendapatannya untuk para anggota mereka. Serta isu mengenai anjloknya rating acara Globes dalam sejarah penayangannya.
Bahkan, mantan presiden HFPA, Philip Berk dikeluarkan dari organisasi setelah membagikan email yang menggambarkan kelompok gerakan Black Lives Matter sebagai “kelompok pembenci”.
Golden Globes sendiri merupakan ajang penghargaan untuk film dan program televisi Amerika Serikat yang diberikan setiap tahun.
Penghargaan Golden Globes diberikan oleh anggota HFPA untuk memberikan penghargaan bagi mereka yang terbaik dalam film dan televisi, baik domestik maupun asing yang berpuncak ada pada acara Academy Awards.
Editor: Dika Irawan
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.