Komik Klasik Panji Tengkorak Diadaptasi Jadi Film Animasi

Salah satu komik legendaris Indonesia, Panji Tengkorak karangan Hans Jaladara, akan diadaptasi menjadi film animasi. Alih wahana ini menjadi langkah besar dalam menghidupkan kembali warisan-warisan intellectual property (IP) klasik ke generasi masa kini. 

Panji Tengkorak pertama kali terbit pada 1968 dan menjadi ikon komik silat Indonesia dengan gaya ilustrasi dramatis dan kisah pahlawan bertopeng tengkorak yang membasmi kejahatan sambil menyimpan dendam masa lalu. Cerita ini sarat akan filosofi hidup, nilai keadilan, serta pencarian jati diri yang membekas dalam ingatan banyak pembacanya.

Film animasi ini akan menjadi adaptasi pertama dalam bentuk animasi panjang, menyusul beberapa versi sebelumnya yang pernah hadir dalam bentuk film laga. 

Baca juga: Aktor Denny Sumargo Jadi Pengisi Suara di Film Animasi Panji Tengkorak

Film animasi adaptasi Panji Tengkorak ini akan digarap oleh animator Daryl Wilson dan di bawah naungan Falcon Studios. Daryl Wilson merupakan animator yang mengerjakan penggarapan film-film animasi Falcon sebelumnya seperti Si Juki dan Warkop DKI Reborn.

Film ini diketahui telah menyelesaikan proses produksinya. Falcon juga telah mengumumkan tanggal tayang resmi yang disertai dengan official trailer film tersebut. “Tayang 28 Agustus 2025 di bioskop,” tulisnya.

Dalam versi animasi, Panji Tengkorak akan ditampilkan sebagai sosok yang tengah mencari jati diri kembali, usai ditinggal gugur oleh istrinya di peperangan. 

Film ini akan mengisahkan perjalanan Panji yang rela menyerahkan jiwanya kepada kekuatan hitam demi membalas kematian istrinya. Awalnya dia berniat mengakhiri hidupnya, tetapi justru terperangkap dalam kendali ilmu hitam yang menguasai tubuh dan jiwanya. 

Dalam pengembaraannya yang tanpa arah, dia bertemu dengan seorang pendekar tua yang memintanya membantu mengejar seorang bandit yang mencuri pusaka legendaris. Konon, pusaka legendaris tersebut mampu mematahkan kekuatan ilmu hitam yang dibutuhkan olehnya.

Permintaan itu membawanya ke dalam konflik besar antara dua kerajaan, sekaligus membuka tabir kelam tentang masa lalunya sendiri.

Selain premisnya yang menarik, film animasi ini juga mencuri perhatian publik berkat deretan aktor ternama yang terlibat sebagai pengisi suara. Nama-nama besar seperti Denny Sumargo yang memerankan Panji, Aghniny Haque sebagai Gantari, dan Cok Simbara sebagai Lembugiri turut memperkuat daya tarik film ini.

Selain itu, Tanta Ginting (Kalawereng), Donny Damara (Bramantya), Donny Alamsyah (Wirabaya), Nurra Datau (Murni), Candra Mukti (Kuwuk), Pritt Timothy (Nagamas), serta Revaldo dan Candra Mukti juga siap menambah jajaran cast yang solid dan menjanjikan pengalaman audio yang imersif bagi penonton.

Dengan adaptasi Panji Tengkorak ke dalam film animasi, Indonesia kembali menegaskan bahwa kekayaan cerita lokal memiliki daya hidup panjang. IP klasik tersebut pun fleksibel untuk bertransformasi dari halaman komik ke layar bioskop, dari kenangan masa lalu ke warisan budaya masa depan. 

Baca juga: Film Animasi Warkop DKI Kartun Dijadwalkan Tayang di Bioskop 26 Juni 2025
 
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)