Cara Menyaksikan Gerhana Bulan Total 14 Maret 2025
14 March 2025 |
12:06 WIB
Yudi Supriyanto
Jurnalis Hypeabis.id
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat bahwa gerhana bulan total dapat disaksikan pada malam ini, Jumat, 14 Maret 2025. Bagi Genhype yang ingin menyaksikan fenomena alam ini, disarankan untuk bersiap agar pengalaman mengamatinya semakin menarik.
Dilansir dari akun media sosial Instagram BMKG, gerhana bulan terjadi ketika cahaya matahari terhalangi oleh Bumi, sehingga tidak semua cahaya dapat mencapai bulan. Fenomena ini merupakan akibat dari pergerakan dinamis posisi matahari, bumi, dan bulan, yang hanya terjadi saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya.
“Gerhana bulan total terjadi saat posisi bulan, matahari, dan bumi sejajar. Posisi yang sejajar itu membuat piringan bulan masuk ke umbra bumi. Akibatnya, bulan akan terlihat berwarna gelap di bagian yang terkena umbra bumi saat puncak gerhana terjadi," demikian tertulis.
Baca juga: Fenomena Gerhana Bulan Total 13-14 Maret 2025, Ini Waktu dan Lokasi Terbaik untuk Menyaksikan
Sepanjang 2025, BMKG mencatat bahwa ada 2 peristiwa gerhana bulan total yang akan terjadi. Pertama adalah pada 14 Maret 2025. Kita hanya dapat menikmati akhir fase penumbra dari Indonesia bagian timur.
Kedua adalah gerhana bulan total pada 7 September 2025. Sayang, fenomena alam ini tidak dapat dinikmati oleh Genhype karena tidak teramati di Indonesia.
Jika kalian hendak menyaksikan gerhana bulan total malam ini, berikut caranya dirangkum dari berbagai sumber:
Pilih Lokasi yang Tepat untuk Menyaksikan Gerhana Bulan Total
Gerhana bulan total yang terjadi pada 14 Maret 2025 hanya dapat diamati pada bagian akhir fase penumbra. Fenomena ini dapat terlihat dengan jelas di wilayah Indonesia bagian timur.
Bagi yang ingin menyaksikan gerhana bulan total, beberapa lokasi yang direkomendasikan adalah seluruh wilayah Papua, Maluku Utara, dan Maluku. Selain itu, fenomena ini juga dapat diamati di bagian timur Nusa Tenggara Timur, sebagian kecil wilayah timur Sulawesi Tengah, serta bagian timur Sulawesi Utara.
Pilih Lokasi Terbuka untuk Menyaksikan Gerhana Bulan
Bagi yang ingin melihat gerhana bulan dari Indonesia bagian timur, pastikan memilih lokasi yang tidak terhalang gedung atau pepohonan. Carilah area terbuka seperti lapangan luas, pantai, atau dataran tinggi yang memungkinkan pandangan ke langit tetap jelas tanpa hambatan. Hal ini akan memastikan pengalaman menyaksikan fenomena alam ini menjadi lebih optimal.
Jadwal Gerhana Bulan Total
Fase gerhana bulan total yang dapat diamati dari Indonesia bagian timur adalah fase akhir penumbra. Untuk itu, penting untuk mengetahui jadwal pasti fenomena ini agar tidak terlewat. Sebaiknya bersiap lebih awal dan mencari lokasi pengamatan yang tepat agar bisa menyaksikan gerhana bulan secara optimal.
Gunakan Alat Bantu Optik Jika Tersedia
Berbeda dengan gerhana matahari, gerhana bulan dapat diamati langsung tanpa memerlukan pelindung khusus. Namun, jika ingin melihat fenomena ini dengan lebih jelas dan detail, penggunaan alat bantu optik seperti teleskop atau teropong dapat menjadi pilihan yang tepat.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Dilansir dari akun media sosial Instagram BMKG, gerhana bulan terjadi ketika cahaya matahari terhalangi oleh Bumi, sehingga tidak semua cahaya dapat mencapai bulan. Fenomena ini merupakan akibat dari pergerakan dinamis posisi matahari, bumi, dan bulan, yang hanya terjadi saat fase purnama dan dapat diprediksi sebelumnya.
“Gerhana bulan total terjadi saat posisi bulan, matahari, dan bumi sejajar. Posisi yang sejajar itu membuat piringan bulan masuk ke umbra bumi. Akibatnya, bulan akan terlihat berwarna gelap di bagian yang terkena umbra bumi saat puncak gerhana terjadi," demikian tertulis.
Baca juga: Fenomena Gerhana Bulan Total 13-14 Maret 2025, Ini Waktu dan Lokasi Terbaik untuk Menyaksikan
Sepanjang 2025, BMKG mencatat bahwa ada 2 peristiwa gerhana bulan total yang akan terjadi. Pertama adalah pada 14 Maret 2025. Kita hanya dapat menikmati akhir fase penumbra dari Indonesia bagian timur.
Kedua adalah gerhana bulan total pada 7 September 2025. Sayang, fenomena alam ini tidak dapat dinikmati oleh Genhype karena tidak teramati di Indonesia.
Jika kalian hendak menyaksikan gerhana bulan total malam ini, berikut caranya dirangkum dari berbagai sumber:
Pilih Lokasi yang Tepat untuk Menyaksikan Gerhana Bulan Total
Gerhana bulan total yang terjadi pada 14 Maret 2025 hanya dapat diamati pada bagian akhir fase penumbra. Fenomena ini dapat terlihat dengan jelas di wilayah Indonesia bagian timur.
Bagi yang ingin menyaksikan gerhana bulan total, beberapa lokasi yang direkomendasikan adalah seluruh wilayah Papua, Maluku Utara, dan Maluku. Selain itu, fenomena ini juga dapat diamati di bagian timur Nusa Tenggara Timur, sebagian kecil wilayah timur Sulawesi Tengah, serta bagian timur Sulawesi Utara.
Pilih Lokasi Terbuka untuk Menyaksikan Gerhana Bulan
Bagi yang ingin melihat gerhana bulan dari Indonesia bagian timur, pastikan memilih lokasi yang tidak terhalang gedung atau pepohonan. Carilah area terbuka seperti lapangan luas, pantai, atau dataran tinggi yang memungkinkan pandangan ke langit tetap jelas tanpa hambatan. Hal ini akan memastikan pengalaman menyaksikan fenomena alam ini menjadi lebih optimal.
Jadwal Gerhana Bulan Total
Fase gerhana bulan total yang dapat diamati dari Indonesia bagian timur adalah fase akhir penumbra. Untuk itu, penting untuk mengetahui jadwal pasti fenomena ini agar tidak terlewat. Sebaiknya bersiap lebih awal dan mencari lokasi pengamatan yang tepat agar bisa menyaksikan gerhana bulan secara optimal.
Gunakan Alat Bantu Optik Jika Tersedia
Berbeda dengan gerhana matahari, gerhana bulan dapat diamati langsung tanpa memerlukan pelindung khusus. Namun, jika ingin melihat fenomena ini dengan lebih jelas dan detail, penggunaan alat bantu optik seperti teleskop atau teropong dapat menjadi pilihan yang tepat.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.