Kolaborasi Huawei dan Leica Bakal Berakhir, Xiaomi Siap Masuk
16 May 2021 |
15:41 WIB
Semua smartphone flagship atau premium saat ini punya kualitas kamera yang mumpuni. Tapi, belakangan produsen makin mengukuhkan ambisinya dengan menggandeng nama-nama besar di industri kamera.
Sebagai informasi buat GenHype, tren ini dimulai oleh perusahaan smartphone asal China yaitu Huawei, yang menggandeng perusahaan kamera asal Jerman, Leica. Ini dimulai dengan produk Huawei P9.
Setelah itu, Huawei konsisten menyematkan nama besar Leica di produk ponsel unggulannya. Ini terbukti berhasil karena di setiap perilisan terbarunya, smartphone Huawei seringkali mendapatkan skor tertinggi untuk urusan kamera dari situs pemeringkat seperti Dxomark.
Akan tetapi, kabar kurang baik menimpa perusahaan tersebut. Dilaporkan oleh Gizchina bahwa kemitraan antara Huawei dan Leica tampaknya bakal segera berakhir. Produk terbaru yang akan diluncurkan Huawei, yakni P50 bakal menjadi akhir dari kerja sama kedua perusahaan.
Masih belum ada informasi lebih lanjut tentang alasan kenapa kemitraan keduanya bakal rampung. Akan tetapi, dalam beberapa waktu terakhir Huawei memang mendapatkan terpaan akibat sanski dagang dari Amerika Serikat dan beberapa negara Eropa.
Hal ini tampaknya membuka peluang untuk produsen ponsel lain guna menjalin kerja sama eksklusif dengan Leica. Dilaporkan bahwa Xiaomi, Sharp, dan Gionee siap menggantikan posisi Huawei.
Masih belum ada detail lebih lanjut yang muncul, tapi jika hal ini menjadi kenyataan, Gizchina memperkirakan bahwa kemitraan Xiaomi dan Leica akan muncul lewat ponsel unggulannya Mi Mix 4 atau flagship lain.
Selain Huawei, merek smartphone lain yang menggandeng perusahaan dari industri kamera adalah Vivo yang bermitra dengan Zeiss. Produk pertamanya adalah Vivo X60 Pro yang mendapat ulasan positif untuk hasil gambar dan videonya.
Nah, kalau GenHype pilih smartphone dengan kamera yang mumpuni juga ngga nih? Gimana tanggapan kalian tentang kolaborasi perusahaan ponsel dengan perusahaan kamera untuk mobile photography?
Editor: Purboyo
Sebagai informasi buat GenHype, tren ini dimulai oleh perusahaan smartphone asal China yaitu Huawei, yang menggandeng perusahaan kamera asal Jerman, Leica. Ini dimulai dengan produk Huawei P9.
Setelah itu, Huawei konsisten menyematkan nama besar Leica di produk ponsel unggulannya. Ini terbukti berhasil karena di setiap perilisan terbarunya, smartphone Huawei seringkali mendapatkan skor tertinggi untuk urusan kamera dari situs pemeringkat seperti Dxomark.
Akan tetapi, kabar kurang baik menimpa perusahaan tersebut. Dilaporkan oleh Gizchina bahwa kemitraan antara Huawei dan Leica tampaknya bakal segera berakhir. Produk terbaru yang akan diluncurkan Huawei, yakni P50 bakal menjadi akhir dari kerja sama kedua perusahaan.
Masih belum ada informasi lebih lanjut tentang alasan kenapa kemitraan keduanya bakal rampung. Akan tetapi, dalam beberapa waktu terakhir Huawei memang mendapatkan terpaan akibat sanski dagang dari Amerika Serikat dan beberapa negara Eropa.
Huawei Leica/ ist
Hal ini tampaknya membuka peluang untuk produsen ponsel lain guna menjalin kerja sama eksklusif dengan Leica. Dilaporkan bahwa Xiaomi, Sharp, dan Gionee siap menggantikan posisi Huawei.
Masih belum ada detail lebih lanjut yang muncul, tapi jika hal ini menjadi kenyataan, Gizchina memperkirakan bahwa kemitraan Xiaomi dan Leica akan muncul lewat ponsel unggulannya Mi Mix 4 atau flagship lain.
Selain Huawei, merek smartphone lain yang menggandeng perusahaan dari industri kamera adalah Vivo yang bermitra dengan Zeiss. Produk pertamanya adalah Vivo X60 Pro yang mendapat ulasan positif untuk hasil gambar dan videonya.
Nah, kalau GenHype pilih smartphone dengan kamera yang mumpuni juga ngga nih? Gimana tanggapan kalian tentang kolaborasi perusahaan ponsel dengan perusahaan kamera untuk mobile photography?
Editor: Purboyo
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.