5 Film Box Office Terbaru Indonesia Bakal Tayang di Netflix Februari-Maret 2025
24 February 2025 |
15:00 WIB
Netflix makin memperkuat katalog film Indonesia dengan menghadirkan sejumlah judul box office yang telah mencuri perhatian bioskop Tanah Air. Mulai dari drama penuh emosi hingga horor mencekam, film-film populer dari sineas lokal kini akan bertemu dengan penonton yang lebih luas melalui platform OTT asal Amerika tersebut.
Berdasarkan pengumuman resminya, Netflix mengumumkan lima film pencetak box office di bioskop Indonesia kini telah bisa ditonton. Tentu saja, bagi kalian yang ketinggalan menonton di bioskop atau ingin kembali merasakan keajaiban cerita yang menyentuh, ini adalah kesempatan emas.
Berikut adalah film bioskop pencetak box office di Indonesia yang sudah dapat disaksikan di Netflix.
Baca juga: 12 Film Indonesia Tayang Maret 2025 di Bioskop, Didominasi Horor
Disutradarai oleh Bobby Prasetyo, film Kuasa Gelap dapat disaksikan mulai 20 Februari 2025. Film ini merupakan horor pertama Indonesia yang mengangkat ritual Gereja Katolik berdasarkan kasus nyata eksorsisme. Saat ditayangkan di bioskop pada Oktober 2024, film ini mendapat sambutan yang apik dengan meraih 1,4 juta penonton kurang dari 30 hari.
Setelah itu, film yang dibintangi Jerome Kurnia dan Lukman Sardi ini bahkan melanjutkan perjalanan tayang ke 53 negara, antara lain Thailand, Taiwan, Rusia, Brasil, Argentina, hingga Estonia.Film ini akan berfokus pada cerita seorang pastor yang berduka dan meragukan imannya harus membantu dalam eksorsisme seorang gadis remaja, mengusir iblis-iblis yang mengancam nyawa gadis itu dan ibunya.
Disutradarai oleh Dinna Jasanti, film My Annoying Brother bakal bisa disaksikan mulai 27 Februari 2025. Diperankan oleh Vino G. Bastian, Angga Yunanda, dan Kristo Immanuel., film ini merupakan remake dari film Korea berjudul sama.
Tak sedikit publik menilai film ini sebagai adaptasi yang sukses berkat akting kedua pemeran utamanya serta berhasil menyuguhkan paduan antara humor dan rasa haru yang membekas bagi penonton. Film ini bercerita tentang Kemal, seorang mantan atlet judo nasional yang kehilangan penglihatannya setelah mengalami kecelakaan saat bertanding.
Dalam kondisi seperti ini, Kemal sebenarnya butuh dukungan moral. Namun, Jaya, sang kakak yang merupakan narapidana, memanfaatkan kondisi Kemal untuk mendapatkan pengurangan masa tahanan. Kemal sempat enggan menerima Jaya, namun ia akhirnya mengizinkan Jaya untuk tinggal bersama. Pertemuan mereka menjadi reuni kakak beradik yang secara perlahan menjadi semakin hangat.
Disutradarai oleh Reka Wijaya, film Bolehkah Sekali Saja Ku Menangis bakal tayang pada 27 Februari 2025. Film yang dibintangi Prilly Latuconsina dan Pradikta Wicaksono ini ditonton oleh lebih dari 1,1 juta penonton selama tayang di bioskop.
Film ini bercerita tentang seorang gadis bernama Tari yang mengalami trauma kekerasan dalam rumah tangga. Tari bergabung dengan support group yang berfokus pada isu kesehatan mental. Di grup tersebut, Tari bertemu dengan Baskara, seorang pria yang juga memiliki trauma. Tari dan Baskara kemudian saling membantu untuk keluar dari luka batin yang mereka alami.
Dari sutradara Rudy Soedjarwo, film ini merupakan adaptasi dari novel berjudul sama karya Nagiga Nur Ayati. Film ini mengisahkan sebuah keluarga yang baru saja kehilangan sosok kepala keluarga. Sang ibu (Christine Hakim) dan keempat anaknya, Ranika (Adinia Wirasti), Rangga (Fedi Nuril), Rania (Amanda Manopo), dan Hening (Yasmin Napper) harus menghadapi konflik yang mengguncang hubungan keluarga.
Hubungan kakak-beradik menjadi renggang akibat sikap Ranika. Konflik-konflik terus bermunculan, menguji kekuatan ikatan keluarga ini. Tanpa sadar, mereka akan kehilangan satu sosok penting di hidup mereka. Film yang menyajikan pesan penting tentang arti keluarga dan pentingnya kehadiran seorang ibu dalam hidup anak-anaknya ini berhasil mendapatkan 3,9 juta penonton saat tayang di bioskop.
Disutradarai Hadrah Daeng Ratu, film Pantaskah Aku Berhijab bakal tayang pada 28 Maret 2025. Film ini mengisahkan perjalanan spiritual seorang muslimah yang sedang mencari jati diri. Kisah Sofi, tokoh utama di film ini, cukup relatable bagi banyak remaja perempuan. Cerita mencoba menyoroti isu tekanan sosial, keberanian menjadi diri sendiri, dan hubungan sebagai teman hidup sejati di era generasi muda saat ini.
Filmnya bercerita tentang seorang anak muda bernama Sofi yang mengalami kehamilan tak diinginkan. Dia dihinggapi kebingungan besar dan tekanan ketakutan luar biasa. Dia lantas memulai perjalanan pencarian jati diri demi mendapatkan kebahagiaan dan kedamaian batin. Di tengah keterpurukan, dia menemukan harapan dalam perjalan hijrah.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Berdasarkan pengumuman resminya, Netflix mengumumkan lima film pencetak box office di bioskop Indonesia kini telah bisa ditonton. Tentu saja, bagi kalian yang ketinggalan menonton di bioskop atau ingin kembali merasakan keajaiban cerita yang menyentuh, ini adalah kesempatan emas.
Berikut adalah film bioskop pencetak box office di Indonesia yang sudah dapat disaksikan di Netflix.
Baca juga: 12 Film Indonesia Tayang Maret 2025 di Bioskop, Didominasi Horor
1. Kuasa Gelap
Poster film (Sumber gambar: Netflix)
Disutradarai oleh Bobby Prasetyo, film Kuasa Gelap dapat disaksikan mulai 20 Februari 2025. Film ini merupakan horor pertama Indonesia yang mengangkat ritual Gereja Katolik berdasarkan kasus nyata eksorsisme. Saat ditayangkan di bioskop pada Oktober 2024, film ini mendapat sambutan yang apik dengan meraih 1,4 juta penonton kurang dari 30 hari.
Setelah itu, film yang dibintangi Jerome Kurnia dan Lukman Sardi ini bahkan melanjutkan perjalanan tayang ke 53 negara, antara lain Thailand, Taiwan, Rusia, Brasil, Argentina, hingga Estonia.Film ini akan berfokus pada cerita seorang pastor yang berduka dan meragukan imannya harus membantu dalam eksorsisme seorang gadis remaja, mengusir iblis-iblis yang mengancam nyawa gadis itu dan ibunya.
2. My Annoying Brother
Poster film (Sumber gambar: Netflix)
Disutradarai oleh Dinna Jasanti, film My Annoying Brother bakal bisa disaksikan mulai 27 Februari 2025. Diperankan oleh Vino G. Bastian, Angga Yunanda, dan Kristo Immanuel., film ini merupakan remake dari film Korea berjudul sama.
Tak sedikit publik menilai film ini sebagai adaptasi yang sukses berkat akting kedua pemeran utamanya serta berhasil menyuguhkan paduan antara humor dan rasa haru yang membekas bagi penonton. Film ini bercerita tentang Kemal, seorang mantan atlet judo nasional yang kehilangan penglihatannya setelah mengalami kecelakaan saat bertanding.
Dalam kondisi seperti ini, Kemal sebenarnya butuh dukungan moral. Namun, Jaya, sang kakak yang merupakan narapidana, memanfaatkan kondisi Kemal untuk mendapatkan pengurangan masa tahanan. Kemal sempat enggan menerima Jaya, namun ia akhirnya mengizinkan Jaya untuk tinggal bersama. Pertemuan mereka menjadi reuni kakak beradik yang secara perlahan menjadi semakin hangat.
3. Bolehkah Sekali Saja Ku Menangis
Poster film (Sumber gambar: Netflix)
Disutradarai oleh Reka Wijaya, film Bolehkah Sekali Saja Ku Menangis bakal tayang pada 27 Februari 2025. Film yang dibintangi Prilly Latuconsina dan Pradikta Wicaksono ini ditonton oleh lebih dari 1,1 juta penonton selama tayang di bioskop.
Film ini bercerita tentang seorang gadis bernama Tari yang mengalami trauma kekerasan dalam rumah tangga. Tari bergabung dengan support group yang berfokus pada isu kesehatan mental. Di grup tersebut, Tari bertemu dengan Baskara, seorang pria yang juga memiliki trauma. Tari dan Baskara kemudian saling membantu untuk keluar dari luka batin yang mereka alami.
4. Bila Esok Ibu Tiada
Poster film (Sumber gambar: Netflix)
Dari sutradara Rudy Soedjarwo, film ini merupakan adaptasi dari novel berjudul sama karya Nagiga Nur Ayati. Film ini mengisahkan sebuah keluarga yang baru saja kehilangan sosok kepala keluarga. Sang ibu (Christine Hakim) dan keempat anaknya, Ranika (Adinia Wirasti), Rangga (Fedi Nuril), Rania (Amanda Manopo), dan Hening (Yasmin Napper) harus menghadapi konflik yang mengguncang hubungan keluarga.
Hubungan kakak-beradik menjadi renggang akibat sikap Ranika. Konflik-konflik terus bermunculan, menguji kekuatan ikatan keluarga ini. Tanpa sadar, mereka akan kehilangan satu sosok penting di hidup mereka. Film yang menyajikan pesan penting tentang arti keluarga dan pentingnya kehadiran seorang ibu dalam hidup anak-anaknya ini berhasil mendapatkan 3,9 juta penonton saat tayang di bioskop.
5. Pantaskah Aku Berhijab
Poster film (Sumber gambar: Netflix)
Disutradarai Hadrah Daeng Ratu, film Pantaskah Aku Berhijab bakal tayang pada 28 Maret 2025. Film ini mengisahkan perjalanan spiritual seorang muslimah yang sedang mencari jati diri. Kisah Sofi, tokoh utama di film ini, cukup relatable bagi banyak remaja perempuan. Cerita mencoba menyoroti isu tekanan sosial, keberanian menjadi diri sendiri, dan hubungan sebagai teman hidup sejati di era generasi muda saat ini.
Filmnya bercerita tentang seorang anak muda bernama Sofi yang mengalami kehamilan tak diinginkan. Dia dihinggapi kebingungan besar dan tekanan ketakutan luar biasa. Dia lantas memulai perjalanan pencarian jati diri demi mendapatkan kebahagiaan dan kedamaian batin. Di tengah keterpurukan, dia menemukan harapan dalam perjalan hijrah.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.