Segera Rilis, Elon Musk Klaim Grok 3 Sebagai AI Terpintar di Bumi
18 February 2025 |
10:08 WIB
Grok 3, chatbot kecerdasan buatan terbaru dari perusahaan milik Elon Musk, akan segera diluncurkan pada Senin, 17 Februari 2025 malam pukul 20.00 Waktu Pasifik (Pacific Time) atau Selasa, 18 Februari 2025 pukul 11.00 WIB. Dengan sejumlah pembaruan canggih, Grok 3 menjanjikan pengalaman baru bagi para penggunanya.
Peluncuran ini diumumkan langsung oleh Elon Musk melalui akun media sosial Twitter (X), di mana ia juga mengabarkan bahwa acara tersebut akan disertai dengan demo langsung. Musk mengklaim Grok 3 akan menjadi chatbot AI paling pintar di dunia. Sebelum peluncuran, dia dan timnya telah melakukan serangkaian percobaan intensif, yang membuat Grok 3 sementara offline.
Baca juga: Begini Cara Menggunakan Chatbot Grok AI dengan Akun X (Twitter)
Salah satu hal yang paling menarik tentang GROK 3 adalah bahwa aksesnya sepenuhnya gratis. Tidak ada biaya langganan atau batasan penggunaan, yang berarti pengguna dapat menikmati kecanggihan AI tanpa hambatan finansial.
Berbeda dengan model AI lainnya yang sering membatasi topik percakapan, GROK 3 dirancang untuk memberikan respons tanpa sensor. Hal ini memungkinkan diskusi terbuka tentang topik-topik yang mungkin dianggap sensitif oleh AI lain.
Pengembangan GROK 3 melibatkan infrastruktur berbasis Kubernetes, Rust, dan JAX. Infrastruktur ini memungkinkan kinerja AI yang lebih cepat dan lebih andal dibandingkan model sebelumnya. Beberapa aspek utama dalam pengembangan GROK meliputi:
Untuk diketahui Grok 3 merupakan versi terbaru dari chatbot tersebut. Kecerdasan buatan ini sudah ada sejak 2023 dan terus mengalami perkembangan, dari Grok 0 sampai Grok 2 – rilis pada Agustus 2024.
Grok 2 dapat diakses secara gratis oleh seluruh pengguna X pada 12 Desember 2024. Grok AI adalah chatbot yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan untuk menciptakan percakapan yang alami dan menarik dengan manusia. Selain itu, chatbot ini juga sebagai sarana meningkatkan produktivitas, kreativitas, dan pemahaman individu tentang banyak hal.
Grok AI juga menjadi chatbot yang diklaim memiliki kemampuan menangani berbagai tugas, memberikan jawaban yang informatif, dan sebagainya dengan fitur cerdas yang terdapat di dalamnya.
Fitur-fitur itu adalah rangkuman konten situs web dan menerjemahkannya ke dalam bahasa yang digunakan oleh pengguna X, sehingga dapat membantu mencerna informasi secara cepat dan berkomunikasi lintas bahasa. Tidak hanya itu, alat ini juga mampu menghasilkan beragam konten, seperti puisi, kode, skrip, karya musik, dan sebagainya.
Adapun informasi yang tersaji dalam layanan ini berasal dari dunia nyata melalui plaform X. Tidak hanya itu, layanan ini juga disebut memiliki sifat pemberontak dan dapat menangani topik pedas yang mungkin dihindari oleh chatbot kecerdasan buatan lain.
Sementara itu, dalam Grok 2, terdapat sejumlah fitur tambahan seperti pembuatan gambar lantaran didukung oleh integrasi dengan model FLUX.1 dari Black Forest Labs, sehingga memungkinkan pengguna membuat gambar realistis dengan perintah teks.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Peluncuran ini diumumkan langsung oleh Elon Musk melalui akun media sosial Twitter (X), di mana ia juga mengabarkan bahwa acara tersebut akan disertai dengan demo langsung. Musk mengklaim Grok 3 akan menjadi chatbot AI paling pintar di dunia. Sebelum peluncuran, dia dan timnya telah melakukan serangkaian percobaan intensif, yang membuat Grok 3 sementara offline.
Baca juga: Begini Cara Menggunakan Chatbot Grok AI dengan Akun X (Twitter)
Grok 3 release with live demo on Monday night at 8pm PT.
— Elon Musk (@elonmusk) February 16, 2025
Smartest AI on Earth.
Salah satu hal yang paling menarik tentang GROK 3 adalah bahwa aksesnya sepenuhnya gratis. Tidak ada biaya langganan atau batasan penggunaan, yang berarti pengguna dapat menikmati kecanggihan AI tanpa hambatan finansial.
Berbeda dengan model AI lainnya yang sering membatasi topik percakapan, GROK 3 dirancang untuk memberikan respons tanpa sensor. Hal ini memungkinkan diskusi terbuka tentang topik-topik yang mungkin dianggap sensitif oleh AI lain.
Pengembangan GROK 3 melibatkan infrastruktur berbasis Kubernetes, Rust, dan JAX. Infrastruktur ini memungkinkan kinerja AI yang lebih cepat dan lebih andal dibandingkan model sebelumnya. Beberapa aspek utama dalam pengembangan GROK meliputi:
- Pemahaman Konteks yang Lebih Baik: GROK 3 mampu memahami konteks yang lebih panjang dan memberikan informasi yang lebih akurat.
- Keamanan yang Ditingkatkan: Model ini dirancang untuk mengatasi tantangan dalam hal keandalan dan keamanan AI.
- Kemampuan Tugas Berbasis Visual: GROK 3 juga unggul dalam tugas-tugas berbasis visual, seperti analisis dokumen dan pemecahan masalah matematika berbasis gambar.
Untuk diketahui Grok 3 merupakan versi terbaru dari chatbot tersebut. Kecerdasan buatan ini sudah ada sejak 2023 dan terus mengalami perkembangan, dari Grok 0 sampai Grok 2 – rilis pada Agustus 2024.
Grok 2 dapat diakses secara gratis oleh seluruh pengguna X pada 12 Desember 2024. Grok AI adalah chatbot yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan untuk menciptakan percakapan yang alami dan menarik dengan manusia. Selain itu, chatbot ini juga sebagai sarana meningkatkan produktivitas, kreativitas, dan pemahaman individu tentang banyak hal.
Grok AI juga menjadi chatbot yang diklaim memiliki kemampuan menangani berbagai tugas, memberikan jawaban yang informatif, dan sebagainya dengan fitur cerdas yang terdapat di dalamnya.
Fitur-fitur itu adalah rangkuman konten situs web dan menerjemahkannya ke dalam bahasa yang digunakan oleh pengguna X, sehingga dapat membantu mencerna informasi secara cepat dan berkomunikasi lintas bahasa. Tidak hanya itu, alat ini juga mampu menghasilkan beragam konten, seperti puisi, kode, skrip, karya musik, dan sebagainya.
Adapun informasi yang tersaji dalam layanan ini berasal dari dunia nyata melalui plaform X. Tidak hanya itu, layanan ini juga disebut memiliki sifat pemberontak dan dapat menangani topik pedas yang mungkin dihindari oleh chatbot kecerdasan buatan lain.
Sementara itu, dalam Grok 2, terdapat sejumlah fitur tambahan seperti pembuatan gambar lantaran didukung oleh integrasi dengan model FLUX.1 dari Black Forest Labs, sehingga memungkinkan pengguna membuat gambar realistis dengan perintah teks.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.