Daftar Barang yang Harus Segera Dibuang setelah Terkena Banjir
30 January 2025 |
09:00 WIB
Sejumlah wilayah di Indonesia dilanda banjir akibat cuaca ekstrem hujan lebat. Membersihkan rumah setelah dilanda banjir tentunya menjadi tugas yang berat. Penting untuk bisa menilai kerusakan dengan tepat dan segera membuang barang-barang yang tidak dapat diselamatkan akibat terkena banjir.
Saat menilai kerusakan suatu barang, penting untuk mempertimbangkan jenis banjir dan tingkat kontaminasi air, guna membuat keputusan yang tepat tentang barang apa yang dapat diselamatkan dan apa saja yang perlu dibuang.
Mengutip dari All Klean, tingkat kontaminasi air banjir terdiri dari air bersih, air abu-abu, dan air hitam. Air bersih adalah air yang berasal dari sumber yang bersih, seperti pipa yang rusak atau air hujan.
Baca Juga: Waspada Banjir, Cek Prakiraan Cuaca di Jabodetabek pada 30 Januari-1 Februari 2025
Barang-barang yang terkena air bersih seringkali dapat diselamatkan dengan pembersihan dan disinfeksi yang tepat. Sangat penting untuk bertindak cepat dan membuang genangan air guna mencegah kerusakan lebih lanjut.
Sementara air abu-abu ialah air yang sedikit terkontaminasi dan mungkin berasal dari sumber seperti mesin cuci atau mesin pencuci piring. Barang-barang yang terkena air abu-abu terkadang dapat dibersihkan dan diselamatkan, tetapi penting untuk memastikan pembersihan dan disinfeksi menyeluruh untuk mencegah pertumbuhan jamur atau bakteri.
Adapun, air hitam tergolong sangat terkontaminasi dan dapat menimbulkan risiko kesehatan yang serius. Air hitam biasanya berasal dari luapan air limbah atau banjir dari sungai atau danau.
Barang-barang yang terkena air hitam, terutama bahan berpori seperti karpet dan furnitur berlapis kain, dianggap sangat terkontaminasi dan harus dibuang untuk mencegah penyebaran penyakit dan patogen.
Setelah banjir, ada beberapa barang yang tidak boleh diselamatkan dan sebaiknya segera dibuang untuk mencegah bahaya kesehatan bagi seluruh anggota rumah. Dengan catatan, kalian telah menilai kerusakan dan menentukan barang mana saja yang tidak dapat diperbaiki lagi.
Sebagai rekomendasi, berikut adalah barang-barang yang harus segera dibuang setelah terkena banjir dilansir dari situs Expert Water Removal dan Flood & Fire Solutions.
Papan partikel adalah salah satu jenis kayu pabrikan yang terbuat dari campuran kering kayu, dicampur dengan lem resin sintetis dan dipres atau ditekan menjadi lembaran-lembaran keras dalam ketebalan tertentu.
Baca Juga: Tip Aman Bawa Mobil saat Liburan dengan Cuaca Tak Menentu, Cek Bagian-bagian Ini
Editor: M. Taufikul Basari
Saat menilai kerusakan suatu barang, penting untuk mempertimbangkan jenis banjir dan tingkat kontaminasi air, guna membuat keputusan yang tepat tentang barang apa yang dapat diselamatkan dan apa saja yang perlu dibuang.
Mengutip dari All Klean, tingkat kontaminasi air banjir terdiri dari air bersih, air abu-abu, dan air hitam. Air bersih adalah air yang berasal dari sumber yang bersih, seperti pipa yang rusak atau air hujan.
Baca Juga: Waspada Banjir, Cek Prakiraan Cuaca di Jabodetabek pada 30 Januari-1 Februari 2025
Barang-barang yang terkena air bersih seringkali dapat diselamatkan dengan pembersihan dan disinfeksi yang tepat. Sangat penting untuk bertindak cepat dan membuang genangan air guna mencegah kerusakan lebih lanjut.
Sementara air abu-abu ialah air yang sedikit terkontaminasi dan mungkin berasal dari sumber seperti mesin cuci atau mesin pencuci piring. Barang-barang yang terkena air abu-abu terkadang dapat dibersihkan dan diselamatkan, tetapi penting untuk memastikan pembersihan dan disinfeksi menyeluruh untuk mencegah pertumbuhan jamur atau bakteri.
Adapun, air hitam tergolong sangat terkontaminasi dan dapat menimbulkan risiko kesehatan yang serius. Air hitam biasanya berasal dari luapan air limbah atau banjir dari sungai atau danau.
Barang-barang yang terkena air hitam, terutama bahan berpori seperti karpet dan furnitur berlapis kain, dianggap sangat terkontaminasi dan harus dibuang untuk mencegah penyebaran penyakit dan patogen.
Barang-barang yang Harus Segera Dibuang setelah Banjir
Ilustrasi Obat-obatan (Sumber gambar: Dalle)
Setelah banjir, ada beberapa barang yang tidak boleh diselamatkan dan sebaiknya segera dibuang untuk mencegah bahaya kesehatan bagi seluruh anggota rumah. Dengan catatan, kalian telah menilai kerusakan dan menentukan barang mana saja yang tidak dapat diperbaiki lagi.
Sebagai rekomendasi, berikut adalah barang-barang yang harus segera dibuang setelah terkena banjir dilansir dari situs Expert Water Removal dan Flood & Fire Solutions.
1. Makanan
Penting untuk membuang semua makanan yang terkena air banjir, termasuk makanan kaleng, makanan ringan kemasan, dan makanan hewan peliharaan. Makanan yang telah terkena banjir dapat terkontaminasi dan menimbulkan risiko penyakit bawaan makanan jika dikonsumsi.2. Obat-Obatan
Obat-obatan juga harus dibuang karena mungkin kondisinya telah rusak akibat banjir. Bakal lebih aman untuk mendapatkan resep obat yang baru daripada mengambil risiko masalah kesehatan serius akibat penggunaan obat-obatan yang telah terkena air.3. Bantal
Bantal juga sebaiknya segera dibuang setelah terkena banjir. Hal ini karena bantal sangat menyerap air, sehingga sulit untuk menghilangkan semua lumpur dan kotoran dari bagian dalamnya.4. Kosmetik
Peralatan kosmetik seperti makeup yang tidak tertutup rapat dan terendam banjir sebaiknya juga segera dibuang. Air banjir yang mengontaminasi produk riasan wajah tentunya bisa berbahaya jika digunakan pada kulit.5. Perabotan & Barang yang Menyerap Air
Perabotan atau barang-barang yang telah menyerap air dan tidak dapat dibersihkan dengan benar juga harus dibuang. Ini termasuk barang-barang yang mengalami kerusakan parah, seperti kayu yang melengkung atau kain pelapis yang masih mengeluarkan bau. Jamur dan bakteri dapat tumbuh dengan cepat dalam kondisi lembap ini, yang dapat menimbulkan risiko kesehatan.6. Perabotan Berlapis Kain
Sofa, kursi dan perabotan lainnya berlapis kain yang terkena air banjir juga sebaiknya dibuang karena berisiko ditumbuhi jamur dan lumut. Begitupun kasur yang basah kuyup yang bisa dengan cepat ditumbuhi jamur dan lumut.7. Barang-barang yang Mengandung Papan Partikel
Barang-barang yang mengandung papan partikel seperti lemari, kotak mainan, dan rak buku harus dibuang karena akan kehilangan integritas strukturalnya jika dalam kondisi jenuh.Papan partikel adalah salah satu jenis kayu pabrikan yang terbuat dari campuran kering kayu, dicampur dengan lem resin sintetis dan dipres atau ditekan menjadi lembaran-lembaran keras dalam ketebalan tertentu.
8. Barang yang Bercelah
Barang-barang yang memiliki celah seperti papan ketik komputer (keyboard) atau pengatur waktu telur manual, harus dibuang jika tidak dapat dibongkar dan dibersihkan setelah terkena banjir. Hal ini lantaran air akan mudah masuk ke dalam barang-barang tersebut, sehingga rentan merusak kondisinya.Baca Juga: Tip Aman Bawa Mobil saat Liburan dengan Cuaca Tak Menentu, Cek Bagian-bagian Ini
Editor: M. Taufikul Basari
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.