Ragam Tren Fesyen pada Musim Natal 2024, Mana yang Cocok dengan Genhype?
04 December 2024 |
20:30 WIB
Momen Natal adalah waktu yang penuh dengan kebahagiaan dan kehangatan yang disambut dengan penampilan yang memukau. Untuk itu, tren fashion pun kerap muncul dengan berbagai item menarik yang dapat diadaptasi sebagai outfit untuk menyambut Hari Raya umat Kristiani tersebut.
Jika Genhype ingat musim Lebaran 2024 lalu, tren berbusana masyarakat Indonesia diramaikan oleh pakaian gemerlap dengan istilah shimmer-shimmer. Tren yang sama pun masih akan berlanjut pada momen Natal kali ini.
Baca juga: Hypereport: Prediksi Tren Fashion 2025, Gaya Futuristis sampai Retro Klasik yang Modis
Dilansir dari Jo-Lynne Shane beberapa tren fesyen berikut ini dapat menjadi alternatif berbusana yang dapat dipilih saat merayakan Natal nanti.
Tren pertama yang patut diperhatikan adalah shimmer and shine product. Di tengah suasana Natal yang meriah, penggunaan kain berkilau seperti satin atau organza dengan hiasan payet dan glitter menjadi pilihan sempurna.
Dalam konteks Indonesia, pakaian tradisional seperti kebaya bisa dihadirkan dengan sentuhan moder semacam ini. Misalnya, kebaya berbahan batik yang dihiasi dengan aplikasi payet berkilau. Di bagian tertentu bajunya.
Konsep berkilauan ini tidak hanya dapat diadopsi dalam konteks pakaian, termasuk atasan dan bawahan. Lebih jauh konsep shimmer dapat diadopsi pada item fashion lain seperti sepatu, anting, kalung, atau justru tas yang digunakan.
Satin dikenal akan kelembutannya dan efek berkilauannya yang elegan. Di Indonesia, bahan satin banyak diadopsi untuk menciptakan gaun malam atau setelan formal yang cocok untuk acara Natal.
Misalnya, gaun-gaun dengan warna bold seperti merah, biru tua, hijau tua, atau bahkan gold dapat dipilih untuk memberikan kesan tegas dan berani pada acara natal tahun ini.
Velvet adalah salah satu bahan yang kembali populer di musim natal tahun ini. Teksturnya yang mewah dan hangat menjadikannya pilihan ideal untuk perayaan Natal. Di Indonesia, velvet bisa diaplikasikan pada beragam produk fesyen seperti atasan wanita, rompi, gaun, hingga alas kaki bertema velvet.
Selain itu, jaket atau blazer berbahan velvet juga dapat dipilih dengan menyeimbangkannya dengan inner atau dalaman pakaian yang tidak mencolok.
Embellishments atau hiasan adalah elemen penting dalam fashion Natal 2024. Penggunaan aksen manik-manik, bordir, hingga aksen pita jika dipakai pada kegiatan harian mungkin terlihat sedikit too much. Namun jika menggunakan sejumlah item tersebut pada momen natal akan sangat terlihat glamor dan menarik perhatian. .
Saat memasuki puncak musim hujan menjelang Natal di beberapa daerah di Indonesia, outerwear atau luaran menjadi bagian penting dari penampilan. Tren outerwear statement mencakup mantel oversized dan cape yang kesan berbusana jadi tampak dominan.
Penggunaan luaran yang sudah terkesan tegas akan cocok dibarengi dengan dalaman yang minimalis. Dengan warna-warna dasar seperti putih, hitam maupun abu dan disesuaikan kembali dengan warna luarannya.
Tren terakhir adalah monochrome. Monokrom yang dimaksud di sini bukan soal penggunaan warna sebatas hitam, putih atau abu-abu. Namun teknik padu padan di mana Genhype akan menerapkan konsep satu warna untuk beragam unsur busana yang dikenakan.
Tren ini memungkinkan Genhype bereksplorasi dalam hal tekstur dan lapisan sambil tetap mempertahankan keselarasan visual. Sebagai contoh Genhype dapat memilih atasan blouse wanita bercorak dengan dominasi warna hijau berbahan tweed atau rajut. Kemudian atasan ini dipadukan dengan rok midi model A-Line dengan warna hijau senada tetapi dengan bahan berbeda seperti satin atau katun.
Baca juga: Merek Lokal Dituding Fast Fashion, Apa Bahaya Sebenarnya?
Gaya padu-padan di atas adalah altenatif inspirasi bagi Genhye yang mengalami kebuntuan soal pakaian apa yang hendak dikenakan natal nanti. Selebihnya Genhype dapat menghidupkan suasa natal tahun ini dengan pesona dan kiblat fesyen Genhype sendiri, karena dalam fesyen tidak ada pakem yang benar-benar baku dan harus dijadikan standar bagi semua kalangan.
Editor: Fajar Sidik
Jika Genhype ingat musim Lebaran 2024 lalu, tren berbusana masyarakat Indonesia diramaikan oleh pakaian gemerlap dengan istilah shimmer-shimmer. Tren yang sama pun masih akan berlanjut pada momen Natal kali ini.
Baca juga: Hypereport: Prediksi Tren Fashion 2025, Gaya Futuristis sampai Retro Klasik yang Modis
Dilansir dari Jo-Lynne Shane beberapa tren fesyen berikut ini dapat menjadi alternatif berbusana yang dapat dipilih saat merayakan Natal nanti.
1. Shimmer and Shine: Gemerlap yang Menawan
Tren pertama yang patut diperhatikan adalah shimmer and shine product. Di tengah suasana Natal yang meriah, penggunaan kain berkilau seperti satin atau organza dengan hiasan payet dan glitter menjadi pilihan sempurna.Dalam konteks Indonesia, pakaian tradisional seperti kebaya bisa dihadirkan dengan sentuhan moder semacam ini. Misalnya, kebaya berbahan batik yang dihiasi dengan aplikasi payet berkilau. Di bagian tertentu bajunya.
Konsep berkilauan ini tidak hanya dapat diadopsi dalam konteks pakaian, termasuk atasan dan bawahan. Lebih jauh konsep shimmer dapat diadopsi pada item fashion lain seperti sepatu, anting, kalung, atau justru tas yang digunakan.
2. Satin Fabrics: Keanggunan yang Lembut
Satin dikenal akan kelembutannya dan efek berkilauannya yang elegan. Di Indonesia, bahan satin banyak diadopsi untuk menciptakan gaun malam atau setelan formal yang cocok untuk acara Natal.Misalnya, gaun-gaun dengan warna bold seperti merah, biru tua, hijau tua, atau bahkan gold dapat dipilih untuk memberikan kesan tegas dan berani pada acara natal tahun ini.
3. Luxe Velvet: Sentuhan Mewah
Velvet adalah salah satu bahan yang kembali populer di musim natal tahun ini. Teksturnya yang mewah dan hangat menjadikannya pilihan ideal untuk perayaan Natal. Di Indonesia, velvet bisa diaplikasikan pada beragam produk fesyen seperti atasan wanita, rompi, gaun, hingga alas kaki bertema velvet.Selain itu, jaket atau blazer berbahan velvet juga dapat dipilih dengan menyeimbangkannya dengan inner atau dalaman pakaian yang tidak mencolok.
4. Embellishments: Keindahan dalam Detail
Embellishments atau hiasan adalah elemen penting dalam fashion Natal 2024. Penggunaan aksen manik-manik, bordir, hingga aksen pita jika dipakai pada kegiatan harian mungkin terlihat sedikit too much. Namun jika menggunakan sejumlah item tersebut pada momen natal akan sangat terlihat glamor dan menarik perhatian. .
5. Statement Outerwear: Gaya yang Berani
Saat memasuki puncak musim hujan menjelang Natal di beberapa daerah di Indonesia, outerwear atau luaran menjadi bagian penting dari penampilan. Tren outerwear statement mencakup mantel oversized dan cape yang kesan berbusana jadi tampak dominan.Penggunaan luaran yang sudah terkesan tegas akan cocok dibarengi dengan dalaman yang minimalis. Dengan warna-warna dasar seperti putih, hitam maupun abu dan disesuaikan kembali dengan warna luarannya.
6. Monochrome: Permainan Satu Warna Beda Level
Tren terakhir adalah monochrome. Monokrom yang dimaksud di sini bukan soal penggunaan warna sebatas hitam, putih atau abu-abu. Namun teknik padu padan di mana Genhype akan menerapkan konsep satu warna untuk beragam unsur busana yang dikenakan.Tren ini memungkinkan Genhype bereksplorasi dalam hal tekstur dan lapisan sambil tetap mempertahankan keselarasan visual. Sebagai contoh Genhype dapat memilih atasan blouse wanita bercorak dengan dominasi warna hijau berbahan tweed atau rajut. Kemudian atasan ini dipadukan dengan rok midi model A-Line dengan warna hijau senada tetapi dengan bahan berbeda seperti satin atau katun.
Baca juga: Merek Lokal Dituding Fast Fashion, Apa Bahaya Sebenarnya?
Gaya padu-padan di atas adalah altenatif inspirasi bagi Genhye yang mengalami kebuntuan soal pakaian apa yang hendak dikenakan natal nanti. Selebihnya Genhype dapat menghidupkan suasa natal tahun ini dengan pesona dan kiblat fesyen Genhype sendiri, karena dalam fesyen tidak ada pakem yang benar-benar baku dan harus dijadikan standar bagi semua kalangan.
Editor: Fajar Sidik
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.