Profil Calvin Verdonk, Tampil Gelimang saat Laga Indonesia vs Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026
20 November 2024 |
19:13 WIB
Yudi Supriyanto
Jurnalis Hypeabis.id
Kemenangan Indonesia atas Arab Saudi dalam lanjutan laga babak kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia tidak dapat dilepaskan dari penampilan seluruh pemain tim nasional Indonesia – termasuk Calvin Verdonk yang berposisi di kiri tim nasional Indonesia.
Dalam pertandingan melawan tim nasional Arab Saudi, Kepala Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong menerapkan formasi 3-5-2, yang dapat mengalami perubahan menjadi 5-3-2 kala bertahan. Dengan formasi tersebut, dia memasang dua sayap yang memiliki tugas bertahan dan membantu penyerangan.
Salah satu sayap tersebut adalah Calvin Verdonk, yang tampil apik dalam pertandingan selama 90 menit lebih. Pemain dengan nomor punggung 17 itu kerap mengganggu dan menghalang saat para pemain lawan melakukan penyerangan. Tidak hanya itu, dia juga rajin maju ke depan atau melakukan overlap demi membantu serangan.
Baca juga: Tundukkan Arab Saudi, Timnas Indonesia Naik ke Posisi 3 di Babak Kualifikasi Piala Dunia 2026
Pada babak pertama, aksinya maju ke depan hampir membuahkan gol bagi tim nasional Indonesia dari sisi kiri setelah menerima umpan panjang dari Sandy Walsh dari sisi kanan Indonesia.
Gol kedua Marselino Ferdinan pada babak kedua juga tidak dapat dilepaskan dari aksi Verdonk yang membawa bola dan melakukan aksi solo di sisi kanan menuju pertahanan Arab Saudi sebelum memberikan umpan kepada pemain bernomor punggung 7 itu.
Verdonk jadi salah satu pemain yang kerap menjadi pilihan Shin Tae-yong ketika tim nasional Indonesia menghadapi lawan-lawan di Grup C babak kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Dia juga merupakan salah satu dari sejumlah pemain naturalisasi yang ada dalam Skuad Garuda – julukan tim nasional Indonesia.
Dikutip dari laman klub NEC Nijmegen dan berbagai sumber lainnya, Verdonk adalah pemain kelahiran Dordrecht, Belanda, pada 26 April 1997. Pada saat ini sang pemain memiliki kontrak dengan NEC Nijmegen sampai 30 Juni 2028.
Sang pemain menyukai sepak bola sejak kecil. Sebelum bergabung dengan klub Feyenoord Youth dan kelompok umur, dia tercatat pernah menjadi bagian dari skuad SC Amstelwijck dan VV Wieldrecht.
Verdonk memulai karier sebagai pemain sepak bola melalui Feyenoord setelah menjadi bagian dari tim Feyenoord kelompok umur. Dia menjadi bagian dari klub Feyenoord senior dari 2015 sampai 2016.
Dari 2016 sampai 2017, pemain dengan tinggi 1,74 meter itu pergi ke PEC Zwolle dengan status pemain pinjaman. PEC Zwolle bukan satu-satunya tim yang pernah disinggahi oleh Verdonk dengan status pinjaman.
NEC Nijmegen dan Twente FC adalah dua klub lain yang pernah menjadi tempat berlabuh Verdonk sebagai pemain pinjaman dari Feyenoord. Status sang Verdonk sebagai pemain Feyenoord berakhir pada musim 2020/2021.
Pada saat itu, dia pindah ke Liga Portugal melalui klub Famalicao dengan status bebas transfer. Berstatus sebagai pemain klub Famalicao, Verdonk juga dipinjamkan ke NEC Nijmegen sampai akhirnya dia benar-benar menjadi pemain klub yang berlaga di Liga Belanda tersebut dengan status bebas transfer.
Di level tim nasional, Verdonk sebenarnya merupakan pemain langganan kelompok usia. Dia tercatat pernah bergabung dalam tim Belanda dari U16 sampai U21 dengan berada di bawah berbagai macam pelatih, seperti Maarten Stekelenburg, Aron Winter, dan sebagainya.
Di level tim nasional senior, pemain dengan nama lengkap Calvin Ronald Verdonk tersebut memutuskan untuk bergabung dengan Indonesia pada 2024. Dia membela tim nasional Indonesia dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Dalam pertandingan melawan tim nasional Arab Saudi, Kepala Pelatih Tim Nasional Indonesia Shin Tae-yong menerapkan formasi 3-5-2, yang dapat mengalami perubahan menjadi 5-3-2 kala bertahan. Dengan formasi tersebut, dia memasang dua sayap yang memiliki tugas bertahan dan membantu penyerangan.
Salah satu sayap tersebut adalah Calvin Verdonk, yang tampil apik dalam pertandingan selama 90 menit lebih. Pemain dengan nomor punggung 17 itu kerap mengganggu dan menghalang saat para pemain lawan melakukan penyerangan. Tidak hanya itu, dia juga rajin maju ke depan atau melakukan overlap demi membantu serangan.
Baca juga: Tundukkan Arab Saudi, Timnas Indonesia Naik ke Posisi 3 di Babak Kualifikasi Piala Dunia 2026
Pemain tim nasional Indonesia Calvin Verdonk terjatuh (Sumber gambar: Hypeabis.id/ Eusebio Chrysnamurti)
Gol kedua Marselino Ferdinan pada babak kedua juga tidak dapat dilepaskan dari aksi Verdonk yang membawa bola dan melakukan aksi solo di sisi kanan menuju pertahanan Arab Saudi sebelum memberikan umpan kepada pemain bernomor punggung 7 itu.
Verdonk jadi salah satu pemain yang kerap menjadi pilihan Shin Tae-yong ketika tim nasional Indonesia menghadapi lawan-lawan di Grup C babak kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Dia juga merupakan salah satu dari sejumlah pemain naturalisasi yang ada dalam Skuad Garuda – julukan tim nasional Indonesia.
Dikutip dari laman klub NEC Nijmegen dan berbagai sumber lainnya, Verdonk adalah pemain kelahiran Dordrecht, Belanda, pada 26 April 1997. Pada saat ini sang pemain memiliki kontrak dengan NEC Nijmegen sampai 30 Juni 2028.
Sang pemain menyukai sepak bola sejak kecil. Sebelum bergabung dengan klub Feyenoord Youth dan kelompok umur, dia tercatat pernah menjadi bagian dari skuad SC Amstelwijck dan VV Wieldrecht.
Verdonk memulai karier sebagai pemain sepak bola melalui Feyenoord setelah menjadi bagian dari tim Feyenoord kelompok umur. Dia menjadi bagian dari klub Feyenoord senior dari 2015 sampai 2016.
Dari 2016 sampai 2017, pemain dengan tinggi 1,74 meter itu pergi ke PEC Zwolle dengan status pemain pinjaman. PEC Zwolle bukan satu-satunya tim yang pernah disinggahi oleh Verdonk dengan status pinjaman.
NEC Nijmegen dan Twente FC adalah dua klub lain yang pernah menjadi tempat berlabuh Verdonk sebagai pemain pinjaman dari Feyenoord. Status sang Verdonk sebagai pemain Feyenoord berakhir pada musim 2020/2021.
Pada saat itu, dia pindah ke Liga Portugal melalui klub Famalicao dengan status bebas transfer. Berstatus sebagai pemain klub Famalicao, Verdonk juga dipinjamkan ke NEC Nijmegen sampai akhirnya dia benar-benar menjadi pemain klub yang berlaga di Liga Belanda tersebut dengan status bebas transfer.
Di level tim nasional, Verdonk sebenarnya merupakan pemain langganan kelompok usia. Dia tercatat pernah bergabung dalam tim Belanda dari U16 sampai U21 dengan berada di bawah berbagai macam pelatih, seperti Maarten Stekelenburg, Aron Winter, dan sebagainya.
Di level tim nasional senior, pemain dengan nama lengkap Calvin Ronald Verdonk tersebut memutuskan untuk bergabung dengan Indonesia pada 2024. Dia membela tim nasional Indonesia dalam kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Syaiful Millah
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.