X (Sumber gambar: Pexels/Mati Mango)

Begini Cara Menonaktifkan Akun X (Twitter)

17 November 2024   |   19:00 WIB
Image
Muhammad Diva Farel Ramadhan Mahasiswa Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

Banyak pengguna media sosial yang memilih untuk menonaktifkan akun mereka di berbagai platform, termasuk X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter). Keputusan ini bisa diambil sebagai langkah untuk mengurangi stres berlebih dan memperbaiki keseimbangan kehidupan pribadi serta pekerjaan.

Dalam sebuah penelitian yang telah diterbitkan di PubMed Central, ditemukan bahwa membatasi waktu penggunaan media sosial hingga setengah jam sehari selama periode dua minggu dapat memberikan dampak positif terkait kecanduan ponsel pintar dan media sosial. 

Baca juga: Serba-serbi Film Horor Hutang Nyawa, Diangkat dari Threat Viral di Twitter

Seperti dilaporkan oleh The Verge, warga Amerika Serikat berbondong-bondong meninggalkan X setelah Donald Trump terpilih menjadi presiden AS berikutnya. Seperti yang diketahui, Twitter berhasil dibeli Elon Musk pada tahun 2022. Musk merupakan pendukung kuat dari Donald Trump selama kampanye.. 

Bahkan, media besar seperti The Guardian juga melaporkan untuk tidak akan memposting di media sosial resmi X mereka lagi. The Guardian menjelaskan bahwa mereka telah menilai kembali kehadiran mereka di platform X (sebelumnya dikenal sebagai Twitter). Mereka menyatakan bahwa dampak negatif yang ditimbulkan kemungkinan lebih besar daripada manfaat yang didapatkan.

Salah satu alasan utama mereka adalah karena "konten yang sering mengganggu" yang ditemukan di platform tersebut, yang mungkin merujuk pada ketidakpastian terkait moderasi konten, disinformasi, atau bahkan kebijakan yang berubah-ubah yang memengaruhi kualitas dan kredibilitas informasi yang beredar di X.

Sebagai langkah konkrit untuk menjaga integritas dan kualitas jurnalisme mereka, The Guardian mengumumkan bahwa mereka tidak akan lagi memposting di akun editorial resmi mereka di X. Keputusan ini mencerminkan makin banyaknya organisasi berita dan individu yang mulai mempertanyakan keberlanjutan hubungan mereka dengan platform media sosial besar, khususnya yang memiliki tantangan terkait konten yang dapat merusak reputasi dan kredibilitas mereka. 

Jika GenHype mempertimbangkan untuk menghapus akun media sosial X, berikut caranya.
 

1. Unduh Data Akun Terlebih Dahulu

Sebelum Anda menonaktifkan akun, pastikan untuk mengunduh data yang telah Anda bagikan selama ini. Jika Anda telah lama berada di X, Anda mungkin ingin menyimpan tweet-tweet lama atau data penting lainnya. Cara mengunduh data akun X Anda:
 
  • Di Browser: Pilih Lainnya > Pengaturan dan privasi > Akun anda > Unduh arsip data Anda.
  • Di Aplikasi HP: Pilih Pengaturan & Dukungan > Pengaturan dan privasi > Akun anda > Unduh arsip data Anda.
Anda akan diminta untuk memasukkan kata sandi dan kode verifikasi yang dikirim ke email Anda. Pilih Minta Arsip. Proses ini bisa memakan waktu hingga 24 jam, dan Anda akan menerima pemberitahuan melalui aplikasi dan email. Data Anda akan tersedia dalam dua format: HTML dan JSON, termasuk informasi profil, tweet, DM, media, daftar pengikut, dan lainnya.

 

2. Cara Menonaktifkan Akun X

Setelah mengunduh data, kini saatnya untuk menonaktifkan akun Anda. Proses ini tidak langsung menghapus akun Anda, tetapi akan menangguhkan akses selama 30 hari, yang memberi Anda waktu untuk mengaktifkan kembali akun jika berubah pikiran. Cara menonaktifkan akun:
 
  • Di Browser: Klik Lainnya di pojok kiri bawah layar.  Pilih Pengaturan dan privasi > Akun anda > Menonaktifkan akun Anda > Nonaktifkan.
  • Di Aplikasi HP: Ketuk ikon profil Anda. Pilih Pengaturan & Dukungan > Pengaturan dan privasi > Akun anda > Nonaktifkan Akun.
Anda akan diberikan beberapa informasi penting tentang data yang masih tersedia setelah deaktivasi, serta langkah-langkah untuk mengubah nama pengguna atau memindahkannya ke akun lain. Setelah proses ini selesai, akun Anda akan tetap ada dalam status tertangguh selama 30 hari.

Baca juga: Indonesia Ancam Twitter (X) terkait Kebijakan Konten Dewasa

Editor: Dika Irawan

SEBELUMNYA

Teknologi AI Jadi Kunci Efisiensi UMKM di Era Digital

BERIKUTNYA

Kisah Sukses Anak Muda Cuan dari Jasa Titip Boneka Labubu

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: