Media sosial BFA jadi sasaran hacker usai laga kontroversial melawan Indonesia. (Sumber foto: Instagram/@bahrainnt)

Akun Media Sosial Asosiasi Sepak Bola Bahrain Jadi Target Peretasan

14 October 2024   |   17:22 WIB
Image
Wildan Adil Hilba Mahasiswa Universitas Budi Luhur Jakarta

Bahrain Football Association (BFA) mengumumkan bahwa akun-akun media sosial mereka telah mengalami serangan peretasan setelah pertandingan kontroversial melawan Timnas Indonesia pada matchday ketiga Grup C kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Jumat (11/10/2024). 

Dalam unggahan di akun resmi Instagram @bahrainfa, mereka menyebut bahwa selain akun Instagram, platform media sosial lainnya juga menjadi target serangan siber.

Menurut keterangan resmi dari BFA yang disampaikan pada Senin (14/10/2024), akun-akun media sosial dan situs web asosiasi menjadi korban serangan peretasan yang menyebabkan gangguan layanan. Bahkan beberapa akun karyawan juga ikut diretas.

"Akun media sosial dan situs web korespondensi Asosiasi Sepak Bola Bahrain menjadi sasaran tindakan dan percobaan hacking berulang; yang menyebabkan peretasan terhadap beberapa akun karyawan dan gangguan pada layanan," demikian pernyataan resmi BFA di Instagram. 

Baca juga: Drama di Bahrain: Indonesia dan Bahrain Imbang 2-2, Keputusan Wasit Jadi Perdebatan
 

Laporan ini muncul setelah hasil kontroversial dari pertandingan melawan Indonesia, ketika Bahrain berhasil menahan imbang dengan skor 2-2 melalui gol Ahmed Marhoon di menit 90+9, meskipun waktu tambahan yang diberikan oleh wasit hanya enam menit. Hasil tersebut menempatkan skuad Garuda sementara di peringkat kelima klasemen.

Diduga, kejanggalan keputusan wasit memicu kemarahan warganet Indonesia, lantas beberapa pihak yang tidak bertanggung jawab melakukan serangan terhadap akun-akun media sosial milik timnas Bahrain dan para pemainnya. Puncaknya, peretasan beruntun ini memengaruhi situs web resmi BFA dan sejumlah akun media sosial lainnya.

Ketua Departemen Teknologi Informasi BFA, Majdi Aldoseri, turun tangan untuk mengatasi masalah tersebut. Dia mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan tidak mengeklik tautan mencurigakan yang mungkin disebarkan oleh peretas. Dia juga menjelaskan, serangan siber ini tampaknya ditujukan langsung kepada individu maupun institusi yang terkait dengan BFA.

"Kepala Departemen IT, Majdi Aldoseri, menjelaskan bahwa situs web BFA dan akun media sosial adalah target utama dari serangan siber ini," demikian pernyataan tertulis akun @bahrainfa. 

Saat ini, BFA terus berupaya untuk memulihkan layanan mereka dan melawan serangan yang sedang berlangsung. Meskipun demikian, mereka tetap meminta para pekerja dan masyarakat umum untuk waspada terhadap potensi serangan siber lainnya.  

Adapun, timnas Indonesia akan melanjutkan perjuangannya dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 dengan menghadapi China pada Selasa (15/10/2024). Pertandingan tersebut akan berlangsung di Qingdao Youth Football Stadium, Qingdao, dengan kick off pukul 19.00 WIB.

Kedua tim belum meraih kemenangan di Grup C putaran ketiga. Indonesia mencatat tiga hasil imbang dari tiga laga sebelumnya, yakni melawan Arab Saudi (1-1), Australia (0-0), dan Bahrain (2-2). Sementara itu, China mengalami tiga kekalahan beruntun dari Jepang (0-7), Arab Saudi (1-2), dan Australia (1-3).

Baca juga: Prediksi Line up Timnas Indonesia vs China, Waktunya Eliano Reijnders jadi Starter?

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)

Editor: Syaiful Millah 

SEBELUMNYA

Jenama Kamaku Gandeng Penyandang Down Syndrome dalam Koleksi Soul Imagination

BERIKUTNYA

Mengenal Konsep Twin Cities yang Diusulkan untuk Jakarta dan IKN

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: