Sinopsis Film Back to Black, Kiprah Kehidupan Amy Winehouse, Bakal tayang di Indonesia?
20 May 2024 |
18:23 WIB
Prasetyo Agung Ginanjar
Jurnalis Hypeabis.id
Nama Sam Taylor-Johnson dalam dunia sinema seperyimya bukan kaleng-kaleng. Sebab, setelah sukses lewat film A Million Little Pieces (2018) kini dia siap kembali mendulang popularitas, lewat film teranyar Back to Black, yang mengangkat kehidupan musisi musisi legendaris Amy Winehouse.
Ya, bagi Sam proyek biopik Amy Winehouse akan menjadi karya film panjangnya yang keempat. Sutradara asal London itu mengawali kariernya dalam penyutradaraan film panjang pada 2009 melalui Nowhere Boy (2009), dan dilanjutkan Fifty Shades of Grey (2015), dan A Million Little Pieces (2018).
Baca juga: 5 Fakta Menarik Back to Black, Film Biopik Musisi Amy Winehouse
Sebelumnya, Sam juga merilis serial televisi drama thriller psikologis Gypsy (2020). Selain itu dia juga terlibat sebagai sutradara dalam penggarapan serial televisi Solos (2021) dan serial drama konspirasi Amerika berjudul Hunters (2023), yang naskahnya dibuat oleh David Weil.
Sementara itu, Back to Black akan mendedah kiprah kehidupan Amy Winehouse. Ini merupakan film biografi pertama dari artis asal Inggris itu yang dibuat setelah 13 tahun sejak kematiannya yang tragis pada 2011. Amy meninggal pada usia 27 tahun akibat keracunan alkohol.
Dalam cuplikan trailer yang diunggah, penonton akan diajak untuk menyaksikan berbagai tahap kehidupan Amy saat merilis album ikonik Back to Black hingga mencapai popularitas. Film ini juga memperkenalkan Marisa Abela sebagai sosok yang memerankan Amy Winehouse.
Momen ini terefleksi lewat adegan saat Amy membuat lagu di kamarnya menggunakan gitar akustik. Adegan lalu berpindah dalam sebuah konser dengan ribuan penggemar. Iringan lagunya juga meningkahi adegan lain, seperti saat sang persona membuat tato, atau ketika berkumpul dengan keluarga.
Marisa Abela tampak memberikan penampilan yang menentukan dalam perannya sebagai Amy Winehouse di film Back to Black. Kendati begitu dia juga mendapat beberapa kritik dari teman-teman Amy Winehouse, terutama terkait dengan penyampaian vokal lagu Rehab dan pola penyampaian kisah hidupnya.
Awalnya, film ini dibuat dengan memakai rekaman vokal asli Amy Winehouse. Namun, pada pertengahan proses, tim produksi memutuskan untuk menggunakan suara dari Marisa Abela. Meski suara unik Amy Winehouse tidak dapat disaingi, tapi Abela berhasil menyuguhkan penampilan yang mengesankan.
Selain Marisa Abela, film ini juga dimeriahkan oleh Jack O'Connell yang akan memerankan karakter Blake Fielder-Civil, mantan suami Amy. Selain itu ada juga Eddie Marsan yang berperan sebagai ayah Amy, Mitch Winehouse, dan Lesley Manville sebagai Cynthia Winehouse, nenek dari pihak ayah yang juga seorang penyanyi jazz.
Secara umum Back To Black merupakan film biopik yang menggambarkan dengan hangat sosok Amy sebagai seorang musisi. Kendati ada beberapa hal yang masih jadi catatan para kritikus, tetapi film ini setidaknya dapat membuat publik kembali mengenang musisi tersebut, atau mengambil pelajaran darinya.
Setelah kematian tragisnya pada 2011, ada beberapa upaya yang dilakukan oleh sejumlah filmmaker untuk memproduksi film tentang mendiang solois itu. Meski belum ada film layar lebar yang membuahkan hasil, tapi ada film dokumenter berjudul Amy (2015) yang digarap oleh Asif Kapadia.
Mengambil sudut pandang musikal dokumenter, film ini sempat tayang di Festival Film Cannes 2015 dan berhasil menyabet gelar Oscar untuk kategori film dokumenter terbaik pada tahun sama. Musik di balik film ini juga memberikan Amy Winehouse nominasi anumerta Best British Female Solo Artist 2016 di BRIT Awards.
Kendati sudah tayang perdana di Eripa pada 17 Mei 2024, Back to Black belum diketahui kapan akan tayang di Indonesia. Tak hanya itu, CGV atau XXI juga belum memberi sinyal bahwa film tersebut akan tayang dalam waktu dekat ini. Jadi, mari kita tunggu saja jadwal resminya dengan memantau media sosial mereka Genhype.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Ya, bagi Sam proyek biopik Amy Winehouse akan menjadi karya film panjangnya yang keempat. Sutradara asal London itu mengawali kariernya dalam penyutradaraan film panjang pada 2009 melalui Nowhere Boy (2009), dan dilanjutkan Fifty Shades of Grey (2015), dan A Million Little Pieces (2018).
Baca juga: 5 Fakta Menarik Back to Black, Film Biopik Musisi Amy Winehouse
Sebelumnya, Sam juga merilis serial televisi drama thriller psikologis Gypsy (2020). Selain itu dia juga terlibat sebagai sutradara dalam penggarapan serial televisi Solos (2021) dan serial drama konspirasi Amerika berjudul Hunters (2023), yang naskahnya dibuat oleh David Weil.
Sementara itu, Back to Black akan mendedah kiprah kehidupan Amy Winehouse. Ini merupakan film biografi pertama dari artis asal Inggris itu yang dibuat setelah 13 tahun sejak kematiannya yang tragis pada 2011. Amy meninggal pada usia 27 tahun akibat keracunan alkohol.
Experience the life behind the lyrics.
— Back to Black (@BacktoBlackFilm) February 2, 2024
Marisa Abela is Amy Winehouse in #BacktoBlack, only in theaters May 17. Watch the trailer now. pic.twitter.com/Qr1W93uDfh
Dalam cuplikan trailer yang diunggah, penonton akan diajak untuk menyaksikan berbagai tahap kehidupan Amy saat merilis album ikonik Back to Black hingga mencapai popularitas. Film ini juga memperkenalkan Marisa Abela sebagai sosok yang memerankan Amy Winehouse.
Momen ini terefleksi lewat adegan saat Amy membuat lagu di kamarnya menggunakan gitar akustik. Adegan lalu berpindah dalam sebuah konser dengan ribuan penggemar. Iringan lagunya juga meningkahi adegan lain, seperti saat sang persona membuat tato, atau ketika berkumpul dengan keluarga.
Marisa Abela tampak memberikan penampilan yang menentukan dalam perannya sebagai Amy Winehouse di film Back to Black. Kendati begitu dia juga mendapat beberapa kritik dari teman-teman Amy Winehouse, terutama terkait dengan penyampaian vokal lagu Rehab dan pola penyampaian kisah hidupnya.
Awalnya, film ini dibuat dengan memakai rekaman vokal asli Amy Winehouse. Namun, pada pertengahan proses, tim produksi memutuskan untuk menggunakan suara dari Marisa Abela. Meski suara unik Amy Winehouse tidak dapat disaingi, tapi Abela berhasil menyuguhkan penampilan yang mengesankan.
Selain Marisa Abela, film ini juga dimeriahkan oleh Jack O'Connell yang akan memerankan karakter Blake Fielder-Civil, mantan suami Amy. Selain itu ada juga Eddie Marsan yang berperan sebagai ayah Amy, Mitch Winehouse, dan Lesley Manville sebagai Cynthia Winehouse, nenek dari pihak ayah yang juga seorang penyanyi jazz.
Secara umum Back To Black merupakan film biopik yang menggambarkan dengan hangat sosok Amy sebagai seorang musisi. Kendati ada beberapa hal yang masih jadi catatan para kritikus, tetapi film ini setidaknya dapat membuat publik kembali mengenang musisi tersebut, atau mengambil pelajaran darinya.
Setelah kematian tragisnya pada 2011, ada beberapa upaya yang dilakukan oleh sejumlah filmmaker untuk memproduksi film tentang mendiang solois itu. Meski belum ada film layar lebar yang membuahkan hasil, tapi ada film dokumenter berjudul Amy (2015) yang digarap oleh Asif Kapadia.
Mengambil sudut pandang musikal dokumenter, film ini sempat tayang di Festival Film Cannes 2015 dan berhasil menyabet gelar Oscar untuk kategori film dokumenter terbaik pada tahun sama. Musik di balik film ini juga memberikan Amy Winehouse nominasi anumerta Best British Female Solo Artist 2016 di BRIT Awards.
Kendati sudah tayang perdana di Eripa pada 17 Mei 2024, Back to Black belum diketahui kapan akan tayang di Indonesia. Tak hanya itu, CGV atau XXI juga belum memberi sinyal bahwa film tersebut akan tayang dalam waktu dekat ini. Jadi, mari kita tunggu saja jadwal resminya dengan memantau media sosial mereka Genhype.
(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News)
Editor: Nirmala Aninda
Komentar
Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.