Ilustrasi kelas pekerja. (Sumber foto: Pexels/Andy Barbour)

Bahasa Mandarin Laris Manis di Kalangan Pekerja, Segini Biaya Kursusnya

15 May 2024   |   15:04 WIB
Image
Dewi Andriani Jurnalis Hypeabis.id

Penguasaan terhadap bahasa menjadi sesuatu yang harus dimiliki oleh seseorang untuk dapat meningkatkan potensi diri. Tentu saja agar lebih mumpuni dalam menguasai bahasa, perlu mengambil kursus bahasa asing. Selain bahasa Inggris, salah satu kursus bahasa asing lainnya yang banyak diminati masyarakat Indonesia, khususnya dari kalangan pekerja adalah bahasa Mandarin.

Pasalnya, saat ini makin banyak perusahaan China yang berinvestasi di Indonesia untuk mencari pekerja dengan kualifikasi memiliki kemampuan bahasa Mandarin. Biasanya, perusahaan tersebut akan menawarkan gaji dengan nominal yang cukup tinggi sehingga menarik minat para pekerja.

Baca juga: Tip Belajar Bahasa Mandarin Agar Bisa Ngobrol dengan WayV Seperti Sarwendah

Tak heran bila saat ini mulai banyak tempat kursus bahasa yang menawarkan kursus bahasa Mandarin salah satunya Cetta, yang secara khusus menawarkan kursus bahasa secara online.

Kepala Departemen Cetta Mandarin Kevin Caesar mengakui bahwa saat ini jumlah peserta yang mengikuti kursus bahasa Mandarin di Cetta mengalami peningkatan.

“Karena banyak orang yang sudah bekerja maupun yang masih kuliah dan ingin mencari pekerjaan, mengincar perusahaan yang berhubungan dengan China. Sebab, biasanya perusahan yang memiliki kualifikasi bisa bahasa mandarin, dari segi fee atau gaji bisa lebih baik dari umumnya,” ujarnya.

Hingga saat ini, sudah ada sekitar 900 peserta aktif setiap bulannya yang menjadi murid Departemen Mandarin di Cetta yang tersebar di kawasan Jabodetabek, Surabaya, Medan, Pontianak, Bandung, dan kota-kota besar lainnya yang memiliki banyak etnis China.

Sebetulnya, tempat kursus online yang telah berdiri sejak 2020 lalu tak hanya menawarkan bahasa Mandarin saja tetapi juga bahasa Inggris, bahasa Jepang, bahasa Korea, serta yang terbaru bahasa Jerman dan bahasa Prancis.

Meski demikian, Kevin menjelaskan bahwa masing-masing departemen bahasa tersebut memiliki karakteristik siswa yang berbeda. Jika bahasa Mandarin, Jerman dan Prancis lebih diminati pekerja atau mahasiswa yang hendak mencari pekerjaan, maka bahasa Jepang dan Korea lebih diminati oleh mereka yang memang menyukai budaya pop seperti anime dan K-Pop.
 

Ilustrasi kelas bahasa online. (Sumber foto: Pexels/Mikhail Nilov)

Ilustrasi kelas bahasa online. (Sumber foto: Pexels/Mikhail Nilov)


Dalam kelas yang didesain hanya untuk 10 siswa dalam satu sesi, pengajar akan banyak memberikan berbagai tips yang mudah agar cepat belajar bahasa Mandarin termasuk tips-tips di dalam dunia kerja karena sebagian besar peserta adalah pekerja pasti ingin kelas yang efisien dan sesuai dengan ekspektasinya.

Setidaknya dibutuhkan waktu pembelajaran minimal 1 tahun hingga 2 tahun agar bisa memiliki kemampuan bahasa Mandarin yang mumpuni untuk siap masuk ke dunia kerja dengan kualifikasi bahasa Mandarin.

Senada disampaikan oleh Harvey Santoso, Owner Bamboo Cyberschool yang menyebutkan permintaan kursus bahasa asing non Inggris yang sangat diminati terutama bahasa Mandarin, Jepang, dan Korea.

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi hal tersebut. Misalnya saja untuk bahasa Mandarin dipengaruhi oleh investasi bisnis dari yang tinggi dari China ke Indonesia mulai dari dari penggarapan kereta cepat, industri automotive hingga berbagai e-commerce di Indonesia mendapatkan investasi dari China.

Namun dari ketiga bahasa asing tersebut, peminat tertinggi adalah kursus bahasa Mandarin, baik oleh para siswa sekolah, mahasiswa maupun pekerja. Terlebih lagi dengan berbekal kemampuan bahasa Mandarin, umumnya bisa mendapatkan upah lebih tinggi dari perusahaan China yang berinvestasi di Indonesia.

Adapun, jumlah siswa dalam satu kelas reguler maksimal 5 murid sehingga proses belajar mengajar dapat lebih kondusif dan progress setiap murid dapat terkontrol dengan baik. Harvey juga melihat sejauh ini dari beberapa siswa, mereka bisa menguasai basic bahasa dalam kurun waktu minimal 2 bulan. 

Untuk biaya kursus yang dikeluarkan bervariasi tergantung level. Untuk level basic dengan kelas reguler harganya mulai dari Rp700.000 untuk 8x pertemuan, per pertemuan sekitar 1 jam 15 menit.


Biaya Kursus Bahasa Asing di Bamboo Cyberschool

Biaya pendaftaran : Rp250.000

A. Kelas Reguler Bahasa Mandarin, Jepang, Korea

  • Beginner Rp700.000 per bulan (8x pertemuan)
  • Intermediate Rp900.000 per bulan (8x pertemuan)
  • Advances Rp1,1 juta per bulan (8x pertemuan)


B. Kelas Private Tatap Muka Jepang dan Korea

  • Beginner Rp1,5 juta per bulan (8x pertemuan)
  • Intermediate Rp1,6 juta per bulan (8x pertemuan)
  • Advances Rp1,7 juta per bulan (8x pertemuan)


C. Kelas Private Tatap Muka Mandarin

  • Beginner Rp2 juta per bulan (8x pertemuan)
  • Intermediate Rp2,2 juta perbulan (8x pertemuan)
  • Advanced Rp2,4 juta per bulan (8x pertemuan)


Biaya Kursus Bahasa Asing di Cetta

A. Kelas Reguler Bahasa Mandarin (Basic)

  • Biaya per sesi (bulan): Rp350.000
  • Biaya per level (3 bulan): Rp1 juta


B. Kelas Intensif Bahasa Mandarin (basic)

  • Biaya per level (20 kali pertemuan ): Rp1.050.000

C. Kelas Private

  • 1 on 1: Biaya per bulan (8 kali pertemuan) Rp1.350.000
  • Private Group: Biaya per bulan (8 kali pertemuan) Rp2.700.000

(Baca artikel Hypeabis.id lainnya di Google News

Editor: Nirmala Aninda

SEBELUMNYA

Final Liga Eropa UEFA: Cek Sejarah Pertemuan Atalanta vs Leverkusen

BERIKUTNYA

Sineas Asia Makin Mendapat Tempat di Cannes Film Festival 2024

Komentar


Silahkan Login terlebih dahulu untuk meninggalkan komentar.

Baca Juga: